Lompat ke isi

Sekolah Santo Yakobus Jakarta: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(38 revisi perantara oleh 25 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3: Baris 3:
<div style="float: right; margin: 0 0 1em 2em; width: 30em; text-align: right; font-size: 0.86em; font-family: lucida grande, sans-serif; line-height: normal;"><!-- start of floated right section -->
<div style="float: right; margin: 0 0 1em 2em; width: 30em; text-align: right; font-size: 0.86em; font-family: lucida grande, sans-serif; line-height: normal;"><!-- start of floated right section -->
<div style="border: 1px solid #ccd2d9; background: #f0f6fa; text-align: left; padding: 0.5em 1em; text-align: center;"><!-- start of slate grey box -->
<div style="border: 1px solid #ccd2d9; background: #f0f6fa; text-align: left; padding: 0.5em 1em; text-align: center;"><!-- start of slate grey box -->

ALOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO


<BIG>'''Sekolah Santo Yakobus'''</BIG>{{br}}
<BIG>'''Sekolah Santo Yakobus'''</BIG>{{br}}
[[Berkas:Logo Sekolah Santo Yakobus (2007-sekarang).png|Logo Sekolah Santo Yakobus|300px]]{{br}}
[[Berkas:Logo St Yakobus.png|300x300px|Logo Sekolah Santo Yakobus]]{{br}}
<font size="-1">'''''Iman Tanpa Perbuatan Pada Hakekatnya Adalah Mati'''''</font>{{br}}
<font size="-1">'''''Iman Tanpa Perbuatan Pada Hakekatnya Adalah Mati'''''</font>{{br}}


Baris 28: Baris 26:
</tr>
</tr>
<tr>
<tr>
<th style="border-top: solid 1px #ccd2d9; padding: 0.4em 1em 0.4em 0; vertical-align: top; text-align: left;">Forum</th>
<th style="border-top: solid 1px #ccd2d9; padding: 0.4em 1em 0.4em 0; vertical-align: top; text-align: left;">Kontak</th>
<td style="border-top: solid 1px #ccd2d9; padding: 0.4em 1em 0.4em 0; vertical-align: top">http://www.santoyakobus.or.id/forum/</td>
<td style="border-top: solid 1px #ccd2d9; padding: 0.4em 1em 0.4em 0; vertical-align: top">(021) 460 5050


Whatsapp Only:

PPDB Sekolah: 0822 9185 0028

Admin Daycare: 0838 9870 9206

Admin TK: 0852 8004 9931

Admin SD: 0852 8004 9930

Admin SMP: 0812 8316 9464

Admin SMA: 0821 2357 6998
</td>
</tr>
</tr>
<tr>
<tr>
<th style="border-top: solid 1px #ccd2d9; padding: 0.4em 1em 0.4em 0; vertical-align: top; text-align: left;">Situs Sekolah</th>
<th style="border-top: solid 1px #ccd2d9; padding: 0.4em 1em 0.4em 0; vertical-align: top; text-align: left;">Situs Sekolah</th>
<td style="border-top: solid 1px #ccd2d9; padding: 0.4em 1em 0.4em 0; vertical-align: top">http://www.santoyakobus.or.id/</td>
<td style="border-top: solid 1px #ccd2d9; padding: 0.4em 1em 0.4em 0; vertical-align: top">http://www.yakobus.sch.id/</td>
</tr>
</tr>
</table></div></div>
</table></div></div>


'''Sekolah Santo Yakobus''' adalah sebuah [[sekolah]] yang terletak di Jalan Pegangsaan Dua KM. 3,5 - [[Kelapa Gading]], [[Jakarta Utara]], [[DKI Jakarta]], [[Indonesia]]. Sekolah ini merupakan sekolah [[Katolik]] yang berdiri pada tanggal 23 Agustus 1989, di bawah naungan Paroki Kelapa Gading, Gereja Santo Yakobus. Berdasarkan tahun berdirinya, sekolah ini dapat digolongkan ke dalam sekolah yang masih baru berdiri. Namun, sudah cukup mampu untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan memiliki Spiritualitas yang unggul.

'''Sekolah Santo Yakobus''' adalah sebuah [[sekolah]] yang terletak di Jalan Pegangsaan Dua KM. 3,5 - [[Kelapa Gading]], [[Jakarta Utara]], [[DKI Jakarta]], [[Indonesia]]. Sekolah ini merupakan sekolah [[Katolik]] yang berdiri sekitar tanggal 23 Agustus 1989. Berdasarkan tahun berdirinya, sekolah ini dapat digolongkan ke dalam sekolah yang masih baru berdiri. Namun sudah cukup mampu untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas.


== Sejarah ==
== Sejarah ==
[[Berkas:Foto Gedung Yayasan Santo Yakobus.jpg|kiri|jmpl|Foto gedung Sekolah Santo Yakobus.]]
Sekitar tahun 1985-an pertumbuhan penduduk di wilayah Kelapa Gading mulai bergerak dengan cepat. Laju pertumbuhan penduduk ini sangat berpengaruh pada pertumbuhan jumlah umat [[Paroki Santo Yakobus|Paroki Kelapa Gading]] pada saat itu. Seiring laju pertumbuhan penduduk di wilayah ini hadir keluarga-keluarga muda yang berperan dalam pertumbuhan jumlah umat [[paroki]]. Realitas masyarakat umum dan umat paroki yang demikian menantang para pelayan gereja Paroki Santo Yakobus untuk memikirkan masa depan umatnya, teristimewa anak-anak dari keluarga muda yang ada di wilayah paroki dan masyarakat Kelapa Gading pada umumnya. Sehingga timbullah pertanyaan: ''Pelayanan pastoral apa yang perlu dilakukan untuk melayani masyarakat yang makin berkembang ini?'' Lebih khusus lagi “bagaimana bentuk pelayanan yang harus diberikan kepada umat paroki dengan keluarga-keluarga muda yang memiliki anak-anak usia pra sekolah dan usia sekolah?”


Tantangan-tantangan tersebut mengantar para pengurus Dewan Paroki Santo Yakobus pada suatu kesimpulan bahwa pelayanan pastoral yang mendesak adalah pelayanan kategorial di bidang pendidikan dan kesehatan. Pelayanan kategorial ini dapat dijalankan melalui suatu wadah institusi yaitu suatu yayasan. Maka pada tanggal 23 Agustus 1989 Yayasan Santo Yakobus berdiri. Pendirian yayasan ini dikukuhkan dengan Akta Notaris R. Sudibio Djojopranoto, SH nomor 88. Akta no.88 ini menegaskan bahwa [[Yayasan Santo Yakobus]] adalah yayasan yang melayani bidang pendidikan dan kesehatan.
[[Berkas:Foto_Sekolah_Santo_Yakobus.JPG|thumb|Foto gedung Sekolah Santo Yakobus.|left]]

Sekitar tahun 1985-an pertumbuhan penduduk di wilayah Kelapa Gading mulai bergerak dengan cepat. Laju pertumbuhan penduduk ini sangat berpengaruh pada pertumbuhan jumlah umat [[Paroki Santo Yakobus]] pada saat itu. Seiring laju pertumbuhan penduduk di wilayah ini hadir keluarga-keluarga muda yang berperan dalam pertumbuhan jumlah umat [[paroki]]. Realitas masyarakat umum dan umat paroki yang demikian menantang para pelayan gereja Paroki Santo Yakobus untuk memikirkan masa depan umatnya, teristimewa anak-anak dari keluarga muda yang ada di wilayah paroki dan masyarakat Kelapa Gading pada umumnya. Sehingga timbullah pertanyaan: ''Pelayanan pastoral apa yang perlu dilakukan untuk melayani masyarakat yang makin berkembang ini?'' Lebih khusus lagi “bagaimana bentuk pelayanan yang harus diberikan kepada umat paroki dengan keluarga-keluarga muda yang memiliki anak-anak usia pra sekolah dan usia sekolah?”

Tantangan-tantangan tersebut mengantar para pengurus Dewan Paroki Santo Yakobus pada suatu kesimpulan bahwa pelayanan pastoral yang mendesak adalah pelayanan kategorial di bidang pendidikan dan kesehatan. Pelayanan kategorial ini dapat dijalankan melalui suatu wadah institusi yaitu suatu yayasan. Maka pada tanggal 23 Agustus 1989 Yayasan Santo Yakobus berdiri. Pendirian yayasan ini dikukuhkan dengan Akte Notaris R. Sudibio Djojopranoto, SH nomor 88. Akte no.88 ini menegaskan bahwa [[Yayasan Santo Yakobus]] adalah yayasan yang melayani bidang pendidikan dan kesehatan.


Sebagai perwujudan niat mulia dari [[yayasan]] dalam pastoral pendidikan untuk umat paroki dan [[masyarakat]] sekitar, maka pada tahun pelajaran 1989/1990 Sekolah Dasar Santo Yakobus dimulai. Karena minat dan kebutuhan umat serta masyarakat akan pendidikan bagi anak-anak mereka, maka pada tahun palajaran 1990/1991 dimulai pendidikan pra sekolah yaitu TK Santo Yakobus dengan kelas TK-A dan TK-B. Untuk menjamin kelanjutan dari pendidikan jenjang SD maka pada tahun pelajaran 1995/1996 didirikan SMP Santo Yakobus dan pada tahun pelajaran 1998/1999 berdirilah SMA Santo Yakobus.
Sebagai perwujudan niat mulia dari [[yayasan]] dalam pastoral pendidikan untuk umat paroki dan [[masyarakat]] sekitar, maka pada tahun pelajaran 1989/1990 Sekolah Dasar Santo Yakobus dimulai. Karena minat dan kebutuhan umat serta masyarakat akan pendidikan bagi anak-anak mereka, maka pada tahun palajaran 1990/1991 dimulai pendidikan pra sekolah yaitu TK Santo Yakobus dengan kelas TK-A dan TK-B. Untuk menjamin kelanjutan dari pendidikan jenjang SD maka pada tahun pelajaran 1995/1996 didirikan SMP Santo Yakobus dan pada tahun pelajaran 1998/1999 berdirilah SMA Santo Yakobus.


Untuk pelayanan pastoral di bidang [[kesehatan]], Gereja St. Yakobus sejak tahun 1988 telah mendirikan suatu [[Balai Kesehatan Masyarakat]] (Balkesmas) dengan unit pelayanan: [[Poliklinik Umum]], [[Poliklinik Gigi]], pelayanan [[KB]], [[Posyandu]], dan kegiatan [[donor darah]]. Balkesmas ini diberi nama “Bina Kasih”. Balkesmas ini melayani pemeriksaan dan perawatan kesehatan para murid dan siswa/i Sekolah Santo Yakobus maupun umat dan warga masyarakat umum.
Untuk pelayanan pastoral di bidang [[kesehatan]], Gereja St. Yakobus sejak tahun 1988 telah mendirikan suatu [[Balai Kesehatan Masyarakat]] (Balkesmas) yang kini telah menjadi Klinik Pratama, dengan unit pelayanan: [[Poliklinik Umum|Poli Umum]], [[Poliklinik Gigi|Poli Gigi]], dan Laboratorium. Klinik Pratama ini diberi nama “Bina Kasih”. Klinik Pratama Bina Kasih melayani pemeriksaan dan perawatan kesehatan para murid dan siswa/i Sekolah Santo Yakobus, dan warga masyarakat umum.


== Logo sekolah ==
== Logo sekolah ==


[[Berkas:Logo Sekolah Santo Yakobus (1989-2007).png|thumb|100 px|Logo Sekolah Santo Yakobus yang lama (1989-2007).|right]]
[[Berkas:Logo Sekolah Santo Yakobus (1989-2007).png|jmpl|100 px|Logo Sekolah Santo Yakobus yang lama (1989-2007).|ka]]

Pak Iwan


Logo sekolah Santo Yakobus telah mengalami perubahan dari logo lama menjadi logo baru sejak tahun 2007. Perubahan logo ini dilakukan oleh sekolah bersamaan dengan peresmian gedung baru dari Sekolah Santo Yakobus.
Logo sekolah Santo Yakobus telah mengalami perubahan dari logo lama menjadi logo baru sejak tahun 2007. Perubahan logo ini dilakukan oleh sekolah bersamaan dengan peresmian gedung baru dari Sekolah Santo Yakobus.
[[Berkas:Logo St Yakobus.png|kiri|jmpl|250x250px|Logo Sekolah Santo Yakobus.]]

Logo baru milik Sekolah Santo Yakobus mempunyai tiga unsur yang menjadi semboyan pelayanan sekolah tersebut, yaitu ''iman'', ''moral'', dan ''ilmu'', yang divisualisasikan dalam bentuk:
[[Berkas:Logo Sekolah Santo Yakobus (2007-sekarang).png|thumb|250 px|Logo Sekolah Santo Yakobus yang sekarang (mulai 2007).|left]]

Logo baru milik Sekolah Santo Yakobus mempunyai tiga unsur yang menjadi semboyan pelayanan sekolah tersebut, yaitu ''imam'', ''moral'', dan ''ilmu'', yang divisualisasikan dalam bentuk:


; Salib dan Merpati
; Salib dan Merpati
Baris 84: Baris 91:
{{main|Yakobus}}
{{main|Yakobus}}


[[Berkas:Patung Santo Yakobus.JPG|thumb|150 px|Patung Rasul Yakobus.|left]]
[[Berkas:Patung Santo Yakobus.JPG|jmpl|150 px|Patung Rasul Yakobus.|kiri]]


[[Rasul]] pelindung Yayasan dan Sekolah Santo Yakobus adalah [[Santo]] [[Yakobus|Yakobus Tua]].
[[Rasul]] pelindung Yayasan dan Sekolah Santo Yakobus adalah [[Santo]] [[Yakobus|Yakobus Besar]].


Yakobus adalah anak [[Zebedeus]] dan kakak [[Yohanes Rasul]]. Ia disebut Yakobus Tua sekedar untuk membedakan dia dari Yakobus Muda, yang juga seorang rasul Yesus. Sebutan itu disesuaikan dengan kondisi tubuhnya yang tinggi dan besar serta umurnya yang lebih tua daripada Yakobus muda. [[Yesus]] memanggil dia bersama adiknya [[Yohanes]] sebagai murid-Nya tatkala mereka sedang memperbaiki pukatnya di tepi pantai Genezareth. Jelaslah bahwa mereka adalah nelayan.
Yakobus adalah anak [[Zebedeus]] dan kakak [[Yohanes Rasul]]. Ia disebut Yakobus Tua sekadar untuk membedakan dia dari Yakobus Muda, yang juga seorang rasul Yesus. Sebutan itu disesuaikan dengan kondisi tubuhnya yang tinggi dan besar serta umurnya yang lebih tua daripada Yakobus muda. [[Yesus]] memanggil dia bersama adiknya [[Yohanes]] sebagai murid-Nya tatkala mereka sedang memperbaiki pukatnya di tepi pantai Genezareth. Jelaslah bahwa mereka adalah nelayan.


Bersama dengan [[Simon Petrus|Petrus]] dan [[Yohanes]], Yakobus Tua termasuk kelompok Rasul Inti yang dipilih Yesus. Mereka bertiga turut menyaksikan peristiwa pemuliaan Yesus di atas Gunung Tabor dan peristiwa sakratul maut Yesus di taman Zaitun. Yakobus tua adalah seorang rasul yang kokoh iman kepercayaannya dan sangat setia pada Yesus. Dialah yang menyuruh Yesus menjatuhkan api dari langit untuk memusnahkan orang-orang [[Samaria]] yang tidak mau menerima Yesus dan murid-murid-Nya. Mungkin karena kedudukan mereka dalam kelompok dua belas Rasul Inti dan karena semangat imannya, Yesus menamakan kedua Rasul bersaudara itu (Yakobus Tua dan [[Yohanes]]) “Putera-putera Halilintar”.
Bersama dengan [[Simon Petrus|Petrus]] dan [[Yohanes]], Yakobus Tua termasuk kelompok Rasul Inti yang dipilih Yesus. Mereka bertiga turut menyaksikan peristiwa pemuliaan Yesus di atas Gunung Tabor dan peristiwa sakratul maut Yesus di taman Zaitun. Yakobus tua adalah seorang rasul yang kokoh iman kepercayaannya dan sangat setia pada Yesus. Dialah yang menyuruh Yesus menjatuhkan api dari langit untuk memusnahkan orang-orang [[Samaria]] yang tidak mau menerima Yesus dan murid-murid-Nya. Mungkin karena kedudukan mereka dalam kelompok dua belas Rasul Inti dan karena semangat imannya, Yesus menamakan kedua Rasul bersaudara itu (Yakobus Tua dan [[Yohanes]]) “Putera-putera Halilintar”.


Ibunya meminta kepada Yesus agar diberi kedudukan terhormat dalam Kerajaan Kristus. Terhadap permintaan ini, Yesus dengan tenang meminta mereka memikirkan apakah mereka sanggup meminum piala penderitaanNya. Ketika mereka mengatakan “sanggup meminumnya”, Yesus mengatakan bahwa mereka akan meminum piala penderitaan itu, namun hal duduk di dalam Kerajaan Allah hanyalah diberikan kepada orang yang berkenan kepada [[Allah Bapa]].
Ibunya meminta kepada Yesus agar diberi kedudukan terhormat dalam Kerajaan Kristus. Terhadap permintaan ini, Yesus dengan tenang meminta mereka memikirkan apakah mereka sanggup meminum piala penderitaanNya. Ketika mereka mengatakan “sanggup meminumnya”, Yesus mengatakan bahwa mereka akan meminum piala penderitaan itu, tetapi hal duduk di dalam Kerajaan Allah hanyalah diberikan kepada orang yang berkenan kepada [[Allah Bapa]].


Ramalan Yesus akan kematian [[Yakobus]] akan segera terpenuhi. Yakobuslah Rasul yang pertama minum piala kemartiran. Atas perintah [[Herodes Agripa I]], ia dijatuhi hukuman pancung pada tahun 43/44. Menurut tradisi yang berkembang Yakobus mengunjungi Spanyol sebelum kematiannya. Relikwinya sangat dihormati di [[Santiago de Compostela]], [[Spanyol]]. Tempat ini sekarang menjadi suatu tempat ziarah termashyur.
Ramalan Yesus akan kematian [[Yakobus]] akan segera terpenuhi. Yakobuslah Rasul yang pertama minum piala kemartiran. Atas perintah [[Herodes Agripa I]], ia dijatuhi hukuman pancung pada tahun 43/44. Menurut tradisi yang berkembang Yakobus mengunjungi Spanyol sebelum kematiannya. Relikwinya sangat dihormati di [[Santiago de Compostela]], [[Spanyol]]. Tempat ini sekarang menjadi suatu tempat ziarah termashyur.
Baris 98: Baris 105:
== Gedung sekolah ==
== Gedung sekolah ==


[[Berkas:IlustrasiPerspektifGedungSekolahSantoYakobus.png|thumb|Ilustrasi perspektif dari gedung Sekolah Santo Yakobus.|450 px]]
[[Berkas:IlustrasiPerspektifGedungSekolahSantoYakobus.png|jmpl|Ilustrasi perspektif dari gedung Sekolah Santo Yakobus.|450 px]]


Sekolah Santo Yakobus tergolong memiliki luas tanah yang cukup besar bila dibandingkan dengan luas tanah dari sekolah-sekolah lain di daerah Jakarta Utara. Sekolah ini juga memiliki fasilitas umum yang terletak di dalam kawasan sekolah seperti adanya Balkesmas "Bina Kasih" serta [[Gereja Stasi Santo Yakobus|Stasi Santo Yakobus]] yang berfungsi sebagai gereja kecil .
Sekolah Santo Yakobus tergolong memiliki luas tanah yang cukup besar bila dibandingkan dengan luas tanah dari sekolah-sekolah lain di daerah Jakarta Utara. Sekolah ini juga memiliki fasilitas umum yang terletak di dalam kawasan sekolah seperti adanya"Klinik Pratama Bina Kasih serta [[Gereja Stasi Santo Yakobus|Stasi Santo Yakobus]] yang berfungsi sebagai gereja kecil .

== Kepala Sekolah ==
Berikut ini adalah daftar kepala setiap unit di Sekolah Santo Yakobus:
* Kepala TK Santo Yakobus: Kristina Risnawati, S.Psi.
* Kepala SD Santo Yakobus: Ch. Lady Suryani, S.Pd.
* Kepala SMP Santo Yakobus: Petrus Sutrisno, S.S.
* Kepala SMA Santo Yakobus: Eko Hadi Purnomo.

== Stasi Pegangsaan Dua ==
[[Berkas:IlustrasiPerspektifAulaLantai5SekolahSantoYakobus.png|jmpl|Ilustrasi perspektif dari aula lantai 5 Sekolah Santo Yakobus yang digunakan sebagai stasi.|300 px]]

Stasi Pegangsaan Dua merupakan [[stasi]] yang berada dalam Paroki Kelapa Gading, [[Gereja Santo Yakobus, Jakarta]]. Stasi Pegangsaan Dua terletak di lantai 5 Sekolah Santo Yakobus, Kelapa Gading.<ref>{{Cite web |url=http://www.st-yakobus.org/index.htm |title=Salinan arsip |access-date=2007-09-09 |archive-date=2007-10-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20071006010159/http://www.st-yakobus.org/index.htm |dead-url=yes }}</ref> Stasi ini kerap digunakan umat Paroki untuk perayaan ekaristi mingguan dan perayaan ekaristi dalam lingkungan Sekolah Santo Yakobus.

== Referensi ==
{{Reflist}}


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
Baris 109: Baris 131:


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{official|https://www.yakobus.sch.id/}}


[[Kategori:Sekolah di Jakarta]]
* [http://www.santoyakobus.or.id/ situs resmi Sekolah Santo Yakobus]

{{sekolah-stub}}
{{DEFAULTSORT:Santo Yakobus, Sekolah}}


[[Kategori:Sekolah menengah atas di Jakarta]]
[[Kategori:Taman kanak-kanak di Jakarta]]
[[Kategori:Sekolah dasar di Jakarta]]
[[Kategori:Sekolah menengah pertama di Jakarta]]
[[Kategori:Lembaga pendidikan Katolik di Jakarta]]
[[Kategori:Lembaga pendidikan Katolik di Jakarta]]

Revisi terkini sejak 13 Desember 2023 14.57

Sekolah Santo Yakobus
Logo Sekolah Santo Yakobus
Iman Tanpa Perbuatan Pada Hakekatnya Adalah Mati

Didirikan 23 Agustus 1989
Jenis / Kelompok Sekolah Swasta Katolik dengan Kurikulum Nasional
Yayasan Yayasan Santo Yakobus
Lokasi Jalan Pegangsaan Dua KM. 3,5 - Kelapa Gading, Jakarta Utara, DKI Jakarta, Indonesia
Kontak (021) 460 5050


Whatsapp Only:

PPDB Sekolah: 0822 9185 0028

Admin Daycare: 0838 9870 9206

Admin TK: 0852 8004 9931

Admin SD: 0852 8004 9930

Admin SMP: 0812 8316 9464

Admin SMA: 0821 2357 6998

Situs Sekolah http://www.yakobus.sch.id/

Sekolah Santo Yakobus adalah sebuah sekolah yang terletak di Jalan Pegangsaan Dua KM. 3,5 - Kelapa Gading, Jakarta Utara, DKI Jakarta, Indonesia. Sekolah ini merupakan sekolah Katolik yang berdiri pada tanggal 23 Agustus 1989, di bawah naungan Paroki Kelapa Gading, Gereja Santo Yakobus. Berdasarkan tahun berdirinya, sekolah ini dapat digolongkan ke dalam sekolah yang masih baru berdiri. Namun, sudah cukup mampu untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan memiliki Spiritualitas yang unggul.

Foto gedung Sekolah Santo Yakobus.

Sekitar tahun 1985-an pertumbuhan penduduk di wilayah Kelapa Gading mulai bergerak dengan cepat. Laju pertumbuhan penduduk ini sangat berpengaruh pada pertumbuhan jumlah umat Paroki Kelapa Gading pada saat itu. Seiring laju pertumbuhan penduduk di wilayah ini hadir keluarga-keluarga muda yang berperan dalam pertumbuhan jumlah umat paroki. Realitas masyarakat umum dan umat paroki yang demikian menantang para pelayan gereja Paroki Santo Yakobus untuk memikirkan masa depan umatnya, teristimewa anak-anak dari keluarga muda yang ada di wilayah paroki dan masyarakat Kelapa Gading pada umumnya. Sehingga timbullah pertanyaan: Pelayanan pastoral apa yang perlu dilakukan untuk melayani masyarakat yang makin berkembang ini? Lebih khusus lagi “bagaimana bentuk pelayanan yang harus diberikan kepada umat paroki dengan keluarga-keluarga muda yang memiliki anak-anak usia pra sekolah dan usia sekolah?”

Tantangan-tantangan tersebut mengantar para pengurus Dewan Paroki Santo Yakobus pada suatu kesimpulan bahwa pelayanan pastoral yang mendesak adalah pelayanan kategorial di bidang pendidikan dan kesehatan. Pelayanan kategorial ini dapat dijalankan melalui suatu wadah institusi yaitu suatu yayasan. Maka pada tanggal 23 Agustus 1989 Yayasan Santo Yakobus berdiri. Pendirian yayasan ini dikukuhkan dengan Akta Notaris R. Sudibio Djojopranoto, SH nomor 88. Akta no.88 ini menegaskan bahwa Yayasan Santo Yakobus adalah yayasan yang melayani bidang pendidikan dan kesehatan.

Sebagai perwujudan niat mulia dari yayasan dalam pastoral pendidikan untuk umat paroki dan masyarakat sekitar, maka pada tahun pelajaran 1989/1990 Sekolah Dasar Santo Yakobus dimulai. Karena minat dan kebutuhan umat serta masyarakat akan pendidikan bagi anak-anak mereka, maka pada tahun palajaran 1990/1991 dimulai pendidikan pra sekolah yaitu TK Santo Yakobus dengan kelas TK-A dan TK-B. Untuk menjamin kelanjutan dari pendidikan jenjang SD maka pada tahun pelajaran 1995/1996 didirikan SMP Santo Yakobus dan pada tahun pelajaran 1998/1999 berdirilah SMA Santo Yakobus.

Untuk pelayanan pastoral di bidang kesehatan, Gereja St. Yakobus sejak tahun 1988 telah mendirikan suatu Balai Kesehatan Masyarakat (Balkesmas) yang kini telah menjadi Klinik Pratama, dengan unit pelayanan: Poli Umum, Poli Gigi, dan Laboratorium. Klinik Pratama ini diberi nama “Bina Kasih”. Klinik Pratama Bina Kasih melayani pemeriksaan dan perawatan kesehatan para murid dan siswa/i Sekolah Santo Yakobus, dan warga masyarakat umum.

Logo sekolah

[sunting | sunting sumber]
Logo Sekolah Santo Yakobus yang lama (1989-2007).

Logo sekolah Santo Yakobus telah mengalami perubahan dari logo lama menjadi logo baru sejak tahun 2007. Perubahan logo ini dilakukan oleh sekolah bersamaan dengan peresmian gedung baru dari Sekolah Santo Yakobus.

Logo Sekolah Santo Yakobus.

Logo baru milik Sekolah Santo Yakobus mempunyai tiga unsur yang menjadi semboyan pelayanan sekolah tersebut, yaitu iman, moral, dan ilmu, yang divisualisasikan dalam bentuk:

Salib dan Merpati
Salib dan Roh Kudus (dilambangkan dalam rupa merpati) melambangkan semangat Kristus yang tampil dan bekerja membentuk manusia-manusia utuh yang beriman.
Daun-daun
Tiga pasang daun yang tumbuh pada batang pohon yang dilambangkan oleh salib Kristus sebagai sumber kehidupan manusia ciptaan baru yang bermoral.
Buku
Bentuknya yang terbuka melambangkan sikap yang terbuka untuk senantiasa belajar dalam kehidupan dan peka terhadap kebutuhan sesama, serta siap dalam menghadapi tuntutan zaman.

Sedangkan arti warna-warna yang terdapat dalam lambang tersebut adalah:

Biru
Berbobot dan stabil.
Merah
Dinamis, hidup, dan bergerak.
Kuning
Harapan, cahaya, dan Roh Kudus.

Rasul pelindung Yayasan dan Sekolah Santo Yakobus

[sunting | sunting sumber]
Patung Rasul Yakobus.

Rasul pelindung Yayasan dan Sekolah Santo Yakobus adalah Santo Yakobus Besar.

Yakobus adalah anak Zebedeus dan kakak Yohanes Rasul. Ia disebut Yakobus Tua sekadar untuk membedakan dia dari Yakobus Muda, yang juga seorang rasul Yesus. Sebutan itu disesuaikan dengan kondisi tubuhnya yang tinggi dan besar serta umurnya yang lebih tua daripada Yakobus muda. Yesus memanggil dia bersama adiknya Yohanes sebagai murid-Nya tatkala mereka sedang memperbaiki pukatnya di tepi pantai Genezareth. Jelaslah bahwa mereka adalah nelayan.

Bersama dengan Petrus dan Yohanes, Yakobus Tua termasuk kelompok Rasul Inti yang dipilih Yesus. Mereka bertiga turut menyaksikan peristiwa pemuliaan Yesus di atas Gunung Tabor dan peristiwa sakratul maut Yesus di taman Zaitun. Yakobus tua adalah seorang rasul yang kokoh iman kepercayaannya dan sangat setia pada Yesus. Dialah yang menyuruh Yesus menjatuhkan api dari langit untuk memusnahkan orang-orang Samaria yang tidak mau menerima Yesus dan murid-murid-Nya. Mungkin karena kedudukan mereka dalam kelompok dua belas Rasul Inti dan karena semangat imannya, Yesus menamakan kedua Rasul bersaudara itu (Yakobus Tua dan Yohanes) “Putera-putera Halilintar”.

Ibunya meminta kepada Yesus agar diberi kedudukan terhormat dalam Kerajaan Kristus. Terhadap permintaan ini, Yesus dengan tenang meminta mereka memikirkan apakah mereka sanggup meminum piala penderitaanNya. Ketika mereka mengatakan “sanggup meminumnya”, Yesus mengatakan bahwa mereka akan meminum piala penderitaan itu, tetapi hal duduk di dalam Kerajaan Allah hanyalah diberikan kepada orang yang berkenan kepada Allah Bapa.

Ramalan Yesus akan kematian Yakobus akan segera terpenuhi. Yakobuslah Rasul yang pertama minum piala kemartiran. Atas perintah Herodes Agripa I, ia dijatuhi hukuman pancung pada tahun 43/44. Menurut tradisi yang berkembang Yakobus mengunjungi Spanyol sebelum kematiannya. Relikwinya sangat dihormati di Santiago de Compostela, Spanyol. Tempat ini sekarang menjadi suatu tempat ziarah termashyur.

Gedung sekolah

[sunting | sunting sumber]
Ilustrasi perspektif dari gedung Sekolah Santo Yakobus.

Sekolah Santo Yakobus tergolong memiliki luas tanah yang cukup besar bila dibandingkan dengan luas tanah dari sekolah-sekolah lain di daerah Jakarta Utara. Sekolah ini juga memiliki fasilitas umum yang terletak di dalam kawasan sekolah seperti adanya"Klinik Pratama Bina Kasih serta Stasi Santo Yakobus yang berfungsi sebagai gereja kecil .

Kepala Sekolah

[sunting | sunting sumber]

Berikut ini adalah daftar kepala setiap unit di Sekolah Santo Yakobus:

  • Kepala TK Santo Yakobus: Kristina Risnawati, S.Psi.
  • Kepala SD Santo Yakobus: Ch. Lady Suryani, S.Pd.
  • Kepala SMP Santo Yakobus: Petrus Sutrisno, S.S.
  • Kepala SMA Santo Yakobus: Eko Hadi Purnomo.

Stasi Pegangsaan Dua

[sunting | sunting sumber]
Ilustrasi perspektif dari aula lantai 5 Sekolah Santo Yakobus yang digunakan sebagai stasi.

Stasi Pegangsaan Dua merupakan stasi yang berada dalam Paroki Kelapa Gading, Gereja Santo Yakobus, Jakarta. Stasi Pegangsaan Dua terletak di lantai 5 Sekolah Santo Yakobus, Kelapa Gading.[1] Stasi ini kerap digunakan umat Paroki untuk perayaan ekaristi mingguan dan perayaan ekaristi dalam lingkungan Sekolah Santo Yakobus.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-10-06. Diakses tanggal 2007-09-09. 

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]