Lompat ke isi

Anatomi tumbuhan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Makecat-bot (bicara | kontrib)
k r2.7.3) (bot Menambah: he:אנטומיה של הצמח
FianM (bicara | kontrib)
menambahkan isi artikel
 
(27 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
'''Anatomi tumbuhan''' atau '''fitoanatomi''' merupakan analogi dari [[anatomi]] [[manusia]] atau [[hewan]]. Walaupun secara prinsip kajian yang dilakukan adalah melihat keseluruhan fisik sebagai bagian-bagian yang secara fungsional berbeda, anatomi tumbuhan menggunakan pendekatan metode yang berbeda dari anatomi hewan. [[Organ]] tumbuhan terekspos dari luar, sehingga umumnya tidak perlu dilakukan "[[pembedahan]]".
'''Anatomi tumbuhan''' atau '''fitoanatomi''' merupakan studi terhadap komponen internal dari tumbuhan; analogi dari [[anatomi manusia]] [[anatomi hewan|atau hewan]]. Walaupun secara prinsip kajian yang dilakukan adalah melihat keseluruhan fisik sebagai bagian-bagian yang secara fungsional berbeda, anatomi tumbuhan menggunakan pendekatan metode yang berbeda dari anatomi hewan. [[Organ]] tumbuhan terekspos dari luar, sehingga umumnya tidak perlu dilakukan "[[pembedahan]]".


[[Morfologi tumbuhan]] juga sering kali dikaji bersama-sama dengan anatomi tumbuhan. Anatomi tumbuhan mulai dipisahkan dari morfologi tumbuhan karena morfologi mempelajari bentuk dan struktur eksternal tumbuhan, sedangkan anatomi adalah struktur internalnya.<ref>Raven, P. H.; Evert, R. F. and Eichhorn, S. E. (2005) ''Biology of Plants'' (7th edition) W. H. Freeman, New York, page 9, {{ISBN|0-7167-1007-2}}</ref><ref>{{Cite journal|author=Hagemann, Wolfgang|year=1992|title=The Relationship of Anatomy to Morphology in Plants: A New Theoretical Perspective|journal=International Journal of Plant Sciences|volume=153|issue=3(2)|pages=S38–S48|jstor=2995526|doi=10.1086/297062}}</ref>
Anatomi tumbuhan biasanya dibagi menjadi tiga bagian berdasarkan hierarki dalam kehidupan:
* '''Organologi''', mempelajari struktur dan fungsi organ berdasarkan jaringan-jaringan penyusunnya;
* '''[[Histologi]]''', mempelajari struktur dan fungsi berbagai jaringan berdasarkan bentuk dan peran sel penyusunnya; dan
* '''[[Sitologi]]''', mempelajari struktur dan fungsi [[sel (bioogi)|sel]] serta [[organel]]-organel di dalamnya, proses kehidupan dalam sel, serta hubungan antara satu sel dengan sel yang lainnya. Sitologi dikenal juga sebagai '''biologi sel'''.


== Ciri-ciri ==
[[Morfologi tumbuhan]] juga sering kali dikaji bersama-sama dengan anatomi tumbuhan.
Struktur pada anatomi tumbuhan dapat diketahui tanpa perlu melakukan [[pembedahan]]. Karena seluruh bagian dari anatomi tumbuhan dapat terlihat dari luar.<ref>{{Cite book|last=LingkarKata|date=2019|url=https://www.google.co.id/books/edition/Buku_Pintar_Tumbuhan/_920DwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&printsec=frontcover|title=Buku Pintar Tumbuhan|location=Jakarta|publisher=PT Elex Media Komputindo|isbn=978-623-00-0134-5|editor-last=Wibowo|editor-first=Joko|pages=4|url-status=live}}</ref>


== Pembagian struktur tumbuhan ==
== Organologi ==
Pendekatan studi anatomi dibagi menjadi dua, yaitu berdasarkan fungsi dan berdasarkan struktur. Berdasarkan fungsi, diantaranya:<ref>{{Cite book |last=Howell |first=Stephen Herbert |year=1998 |title=Molecular Genetics of Plant Development |location=Cambridge, England |publisher=Cambridge University Press |page=xiii |isbn=978-0-521-58784-6 |url-access=registration |url=https://archive.org/details/moleculargenetic00howe_0 }}</ref>
Organologi mengkaji bagaimana struktur dan fungsi suatu organ. Berikut adalah jaringan-jaringan dasar yang menyusun tiga organ pokok tumbuhan.
* transpor nutrisi
* pembungaan
* penyerbukan
* embriogenesis
[[Berkas:Root tip.JPG|jmpl|[[Tudung akar]]]]
Sedangkan pendekatan struktur diantaranya:<ref>See ''e.g.'' {{Cite web|author1=Craig, Richard |author2=Vassilyev, Andrey |lastauthoramp=yes |title=Plant Anatomy|publisher=McGraw-Hill|url=http://highered.mcgraw-hill.com/sites/0072510846/|archiveurl=https://web.archive.org/web/20100724194743/http://highered.mcgraw-hill.com/sites/0072510846/|archivedate=24 July 2010|url-status=live}}</ref>
* anatomi [[bunga]], mencakup [[kelopak bunga|kelopak]] dan [[mahkota bunga]]
* anatomi [[daun]], mencakup [[epidermis tumbuhan|epidermis]] dan [[stoma]]
* anatomi batang, mencakup [[jaringan pengangkut]], [[kuncup]], dan jaringan [[meristem]]
* [[anatomi buah]], mencakup [[biji]], daging buah, dan kulit buah
* anatomi [[kayu]], mencakup [[pembuluh kayu]], [[pembuluh tapis]], [[kambium]], dan [[pepagan]]
* anatomi [[akar]]


=== Akar ===
== Referensi ==
{{reflist}}
[[Akar]] tersusun dari jaringan-jaringan berikut :
* [[jaringan epidermis (tumbuhan)|epidermis]]
* [[parenkim]]
* [[endodermis]]
* [[kayu]]
* [[pembuluh]] ([[pembuluh kayu]] dan [[pembuluh tapis]]) dan
* [[kambium]] pada tumbuhan [[dikotil]].


== Bahan bacaan terkait ==
Permukaan akar seringkali terlindung oleh lapisan gabus tipis. Bagian ujung akar memiliki jaringan tambahan yaitu [[tudung akar]]. Ujung akar juga diselimuti oleh lapisan mirip lendir yang disebut [[misel]] (''mycel'') yang berperan penting dalam pertukaran hara dan memperkokoh tumbuhan serta interaksi dengan organisme (mikroba) lain.
=== Umum ===
* Eames, Arthur Johnson; MacDaniels, Laurence H. (1947). ''An Introduction to Plant Anatomy'' 2nd ed. McGraw-Hill, New York, [https://archive.org/details/in.ernet.dli.2015.285288 link] (1st ed., 1925, [https://archive.org/details/in.ernet.dli.2015.270773 link]).
* Esau, Katherine (1965). ''Plant Anatomy'' 2nd ed. Wiley, New York.
* Meicenheimer, R. ''History of Plant Anatomy''. Miami University, [http://www.cas.miamioh.edu/~meicenrd/ANATOMY/Ch0_History/history.html link].


=== Batang ===
=== Khusus ===
* Cutler, D. F.; Gregory, M.; Rudall, P. (eds.) (1960-2014). ''Anatomy of the Monocotyledons''. 10 vols. Oxford University Press.
Susunan [[batang]] tidak banyak berbeda dengan akar. Batang tersusun dari jaringan berikut:
* Goffinet, B.; Buck, W. R.; Shaw, J. (2008). Morphology, anatomy, and classification of the Bryophyta. In: Goffinet, B.; Shaw, J. (eds.). ''Bryophyte Biology'', 2nd ed. Cambridge University Press, pp.&nbsp;55–138 (1st ed., 2000, [https://books.google.com/books?id=fuOKCOlRngkC link]).
* [[jaringan epidermis (tumbuhan)|epidermis]]
* Jeffrey, E. C. (1917). ''The anatomy of woody plants''. Chicago, The University of Chicago Press, [https://www.biodiversitylibrary.org/bibliography/17178#/summary link].
* [[parenkim]]
* Metcalfe, C.R.; Chalk, L. (1957). ''Anatomy of the Dicotyledons: Leaves, stem and wood in relation to taxonomy, with notes on economic uses''. 2 vols. Oxford: Clarendon Press. 1500 pp., [https://archive.org/details/anatomyofthedico033552mbp link] (2nd ed., 1979-1998, 4 vols.).
* [[endodermis]]
* Schoute, J. C. (1938). Anatomy. In: Verdoorn, F. (ed.). ''Manual of Pteridology''. Martinus Nijhoff, The Hague. pp.&nbsp;65–104. [https://books.google.com/books?id=TL3vCAAAQBAJ link].
* [[kayu]]
* Schweingruber, F. H.; Börner, A.; Schulze, E. (2011-2013). ''Atlas of Stem Anatomy in Herbs, Shrubs and Trees''. Vol. 1, 2011, [https://books.google.com/books?id=zM-cXwxNXtYC link]. Vol. 2, 2013, [https://books.google.com/books?id=iSR70tSFi30C link]. Springer-Verlag, Berlin, Heidelberg.
* [[jaringan pembuluh]], dan
* [[kambium]] pada tumbuhan dikotil.


== Pranala luar ==
Struktur ini tidak banyak berubah, baik di batang utama, cabang, maupun ranting. Permukaan batang berkayu atau tumbuhan berupa pohon seringkali dilindungi oleh lapisan gabus (suber) dan/atau [[kutikula]] yang berminyak (hidrofobik). Jaringan kayu pada batang dikotil atau monokotil tertentu dapat mengalami proses [[lignin|lignifikasi]] yang sangat lanjut sehingga kayu menjadi sangat keras.
* [https://web.archive.org/web/20061022174416/http://www.emc.maricopa.edu/faculty/farabee/biobk/BioBookPLANTANAT.html Farabee, M.J. (2001) "Plants and their structure" Estrella Mountain Community College, Phoenix, Arizona]
* [https://web.archive.org/web/20070704063752/http://utc.usu.edu/factsheets/CarexFSF/glossary.htm Botanical Visual Glossary]
* [http://www.uri.edu/cels/bio/plant_anatomy/glossary.html Plant anatomy glossary]- University of Rhode Island


{{Anatomi}}
=== Daun ===
{{Authority control}}
[[Daun]] lengkap terdiri dari pelepah daun, tangkai daun serta helai daun. Helai daun sendiri memiliki [[urat daun]] yang tidak lain adalah kelanjutan dari jaringan penyusun batang yang berfungsi menyalurkan hara atau produk fotosintesis. Helai daun sendiri tersusun dari jaringan-jaringan dasar berikut:
* [[epidermis]]
* [[jaringan tiang]]
* [[jaringan bunga karang]] dan
* [[jaringan pembuluh]].

Permukaan epidermis seringkali terlapisi oleh [[kutikula]] atau rambut halus ([[pilus]]) untuk melindungi daun dari [[serangga]] pemangsa, spora [[jamur]], ataupun tetesan air hujan.

== Histologi ==

Histologi tumbuhan mengkaji jenis-jenis [[sel (biologi)|sel]] (berdasarkan bentuk dan fungsi) yang menyusun suatu jaringan.

Jaringan penyusun tumbuhan antara lain :
1. [[kodok]] (jaringan pelindung)
2. [[kolenkim]] (jaringan penyokong)
3. [[sklerenkim]] (jaringan penyokong)
4. [[parenkim]] (jaringan dasar)
5. [[xilem]] (jaringan pembuluh)
6. [[floem]] (jaringan pembuluh)

== Sitologi ==
''Lihat artikel [[sel (biologi)]] untuk pembahasan lebih mendalam.''

Sitologi mengkaji fungsi berbagai sel dan [[organel]]-organel khas pendukung fungsi tersebut.


[[Kategori:Anatomi tumbuhan| ]]
[[Kategori:Anatomi tumbuhan| ]]

[[ar:علم تشريح النبات]]
[[ast:Anatomía vexetal]]
[[bg:Анатомия на растенията]]
[[cs:Anatomie rostlin]]
[[da:Planteanatomi]]
[[de:Phytotomie]]
[[en:Plant anatomy]]
[[es:Anatomía vegetal]]
[[et:Taimeanatoomia]]
[[he:אנטומיה של הצמח]]
[[hr:Anatomija bilja]]
[[hu:Növényszervezettan]]
[[ja:植物解剖学]]
[[jv:Anatomi tetanduran]]
[[kk:Өсімдіктің дене құрылысы]]
[[ko:식물해부학]]
[[mk:Анатомија на растенијата]]
[[ml:സസ്യങ്ങളുടെ അനാറ്റമി]]
[[pl:Anatomia roślin]]
[[pt:Anatomia vegetal]]
[[ro:Anatomie vegetală]]
[[ru:Анатомия растений]]
[[sk:Rastlinná anatómia]]
[[sl:Anatomija rastlin]]
[[ta:தாவர உடலமைப்பியல்]]
[[uk:Анатомія рослин]]
[[zh:植物解剖學]]

Revisi terkini sejak 1 Januari 2023 00.07

Anatomi tumbuhan atau fitoanatomi merupakan studi terhadap komponen internal dari tumbuhan; analogi dari anatomi manusia atau hewan. Walaupun secara prinsip kajian yang dilakukan adalah melihat keseluruhan fisik sebagai bagian-bagian yang secara fungsional berbeda, anatomi tumbuhan menggunakan pendekatan metode yang berbeda dari anatomi hewan. Organ tumbuhan terekspos dari luar, sehingga umumnya tidak perlu dilakukan "pembedahan".

Morfologi tumbuhan juga sering kali dikaji bersama-sama dengan anatomi tumbuhan. Anatomi tumbuhan mulai dipisahkan dari morfologi tumbuhan karena morfologi mempelajari bentuk dan struktur eksternal tumbuhan, sedangkan anatomi adalah struktur internalnya.[1][2]

Ciri-ciri

[sunting | sunting sumber]

Struktur pada anatomi tumbuhan dapat diketahui tanpa perlu melakukan pembedahan. Karena seluruh bagian dari anatomi tumbuhan dapat terlihat dari luar.[3]

Pembagian struktur tumbuhan

[sunting | sunting sumber]

Pendekatan studi anatomi dibagi menjadi dua, yaitu berdasarkan fungsi dan berdasarkan struktur. Berdasarkan fungsi, diantaranya:[4]

  • transpor nutrisi
  • pembungaan
  • penyerbukan
  • embriogenesis
Tudung akar

Sedangkan pendekatan struktur diantaranya:[5]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Raven, P. H.; Evert, R. F. and Eichhorn, S. E. (2005) Biology of Plants (7th edition) W. H. Freeman, New York, page 9, ISBN 0-7167-1007-2
  2. ^ Hagemann, Wolfgang (1992). "The Relationship of Anatomy to Morphology in Plants: A New Theoretical Perspective". International Journal of Plant Sciences. 153 (3(2)): S38–S48. doi:10.1086/297062. JSTOR 2995526. 
  3. ^ LingkarKata (2019). Wibowo, Joko, ed. Buku Pintar Tumbuhan. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. hlm. 4. ISBN 978-623-00-0134-5. 
  4. ^ Howell, Stephen Herbert (1998). Molecular Genetics of Plant DevelopmentPerlu mendaftar (gratis). Cambridge, England: Cambridge University Press. hlm. xiii. ISBN 978-0-521-58784-6. 
  5. ^ See e.g. Craig, Richard & Vassilyev, Andrey. "Plant Anatomy". McGraw-Hill. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 July 2010. 

Bahan bacaan terkait

[sunting | sunting sumber]
  • Eames, Arthur Johnson; MacDaniels, Laurence H. (1947). An Introduction to Plant Anatomy 2nd ed. McGraw-Hill, New York, link (1st ed., 1925, link).
  • Esau, Katherine (1965). Plant Anatomy 2nd ed. Wiley, New York.
  • Meicenheimer, R. History of Plant Anatomy. Miami University, link.
  • Cutler, D. F.; Gregory, M.; Rudall, P. (eds.) (1960-2014). Anatomy of the Monocotyledons. 10 vols. Oxford University Press.
  • Goffinet, B.; Buck, W. R.; Shaw, J. (2008). Morphology, anatomy, and classification of the Bryophyta. In: Goffinet, B.; Shaw, J. (eds.). Bryophyte Biology, 2nd ed. Cambridge University Press, pp. 55–138 (1st ed., 2000, link).
  • Jeffrey, E. C. (1917). The anatomy of woody plants. Chicago, The University of Chicago Press, link.
  • Metcalfe, C.R.; Chalk, L. (1957). Anatomy of the Dicotyledons: Leaves, stem and wood in relation to taxonomy, with notes on economic uses. 2 vols. Oxford: Clarendon Press. 1500 pp., link (2nd ed., 1979-1998, 4 vols.).
  • Schoute, J. C. (1938). Anatomy. In: Verdoorn, F. (ed.). Manual of Pteridology. Martinus Nijhoff, The Hague. pp. 65–104. link.
  • Schweingruber, F. H.; Börner, A.; Schulze, E. (2011-2013). Atlas of Stem Anatomy in Herbs, Shrubs and Trees. Vol. 1, 2011, link. Vol. 2, 2013, link. Springer-Verlag, Berlin, Heidelberg.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]