Lompat ke isi

Stasiun Banjaran (Tegal): Perbedaan antara revisi

Koordinat: 6°56′9.481″S 109°8′3.595″E / 6.93596694°S 109.13433194°E / -6.93596694; 109.13433194
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-m dpl +m)
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
k hapus templat koordinat (pakai Wikidata) (via JWB)
 
(30 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{untuk|Stasiun kereta api di [[Jalur kereta api Cikudapateuh-Ciwidey|Lintas nonaktif Cikudapateuh-Ciwidey]]|Stasiun Banjaran (Bandung)}}
{{infobox stasiun
{{infobox stasiun
|image=banjaranstaion4.jpg
| image = Stasiun Banjaran 2019.jpg
|caption=Stasiun Banjaran
| caption = Stasiun Banjaran, 2019
|name=Banjaran
| name = Banjaran
| close_type = KAI11
|prov=Jawa Tengah
| prov = Jawa Tengah
|kabupaten=Tegal
|kecamatan kabupaten=Adiwerna
| kabupaten = Tegal
|desa=Adiwerna
| kecamatan kabupaten = Adiwerna
| desa = Adiwerna
|kode=BJN
| kode = BJN
|tinggi=±19 m
| tinggi =
|line=[[Kereta api Kaligung Ekonomi]]
| line = -
|operator=[[Daerah Operasi V Purwokerto]]
| operator = daop5
| track = 1
| class = III/kecil
| nomor = 2809
| letak = km 8+154 lintas [[Stasiun Tegal|Tegal]]-[[Stasiun Slawi|Slawi]]-[[Stasiun Prupuk|Prupuk]]
| close = ?
}}
}}
'''Stasiun Banjaran (BJN)''' merupakan stasiun kereta api nonaktif kelas III/kecil yang terletak di [[Adiwerna, Adiwerna, Tegal]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +19 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi V Purwokerto]].
'''Stasiun Banjaran''' (BJN) yang memiliki ketinggian + 19 m ini berlokasi di Jalan Stasiun No. 1 [[Adiwerna, Adiwerna, Tegal|Desa Adiwerna]] RT 11/RW 06 [[Adiwerna, Tegal|Kecamatan Adiwerna]], [[Tegal]]. Stasiun ini masih aktif di jalur kereta api [[Jalur kereta api Tegal-Prupuk|Tegal-Prupuk]]. Stasiun Banjaran merupakan stasiun tutup (R22) yang buka mulai pukul 7 pagi sampai dengan 7 malam. Stasiun kelas 3 ini memang jarang dilewati KA. Hanya ada 2 KA yang melintas yaitu [[Kereta api Kaligung|KA Kaligung]] dan KA BBM. Namun tak ada satu pun KA yang berhenti/singgah di Stasiun Banjaran


Stasiun Banjaran terletak tak jauh dari pasar tradisional. Hanya saja karena tak ada KA Lokal yang singgah, sebagian warga Banjaran akhirnya lebih memilih menggunakkan transportasi lain, seperti angkot, bus dan sepeda motor. Namun menurut Kepala Stasiun Banjaran Sarjo, dirinya optimis bila jalur [[Tegal]]-[[Purwokerto]] dilayani KA Lokal, akan banyak penumpang yang naik. Stasiun Banjaran sebenarnya memiliki rung tunggu yang cukup nyaman. Namun seiring tak ada KA yang singgah di stasiun ini, praktis stasiun ini pun menjadi sepi. hanya ada beberapa petugas stasiun saja. sebelumnya Stasiun Banjaran memiliki 3 jalur, tapi seiring KA yang melintas hanya sedikit, akhirnya kini hanya tersisa satu jalur 1, yaitu jalur 2. Sedangkan jalur 1 dan jalur 3 bentangan rel sudah dilepas.
Stasiun ini terletak tak jauh dari pasar tradisional. Stasiun ini sebenarnya memiliki ruang tunggu, tetapi seiring tak ada KA yang singgah di stasiun ini, praktis stasiun ini pun menjadi sepi. Stasiun ini awalnya memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 sebagai sepur lurus, tetapi kini hanya tersisa jalur 2 saja, sedangkan dua jalur lainnya sudah dibongkar semua.


benda benda peninggalan Belanda pun tak luput masih tersimpan di stasiun ini, yaitu brangkas yang berada di ruang kepala stasiun. Di samping Stasiun Banjaran juga terdapat gudang yang saat ini digunakan sebagai penyimpanan perlengkapan perawatan Jalan Rel. Sebelumnya gudang tersebut merupakan tempat penyimpanan hasil-hasil bumi dari arah Tegal maupun Purwokerto
Benda-benda peninggalan Belanda masih tersimpan di stasiun ini, salah satunya berupa brankas yang terletak di ruang kepala stasiun. Di samping stasiun ini juga terdapat gudang yang saat ini digunakan sebagai penyimpanan perlengkapan perawatan jalan rel. Sebelumnya gudang tersebut merupakan tempat penyimpanan hasil-hasil bumi dari arah [[Tegal]] maupun [[Purwokerto (kota)|Purwokerto]].


Bangunan stasiun ini sudah dinonaktifkan dan tidak ada lagi layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini. Sistem persinyalan dan wesel sudah dicabut semua.
<center>

{| border="1" cellspacing="0" cellpadding="4" style="font-size:90%;"
== Referensi ==
|-
{{reflist}}
| width="30%" align="center" | '''Stasiun sebelumnya''':{{br}}[[Stasiun Pagongan]]
{{Adjacent stations|system=KAI|line=segitiga Cirebon Prujakan–Prupuk–Tegal|left=Kudaile|right=Pagongan|type=Prupuk–Tegal}}
| width="40%" align="center" | [[Jalur KA Tegal-Prupuk]]
| width="30%" align="center" | '''Stasiun berikutnya''':{{br}}[[Stasiun Kudaile]]
|}
</center>
{{stasiun-stub}}
{{coord|-6.9818703|109.1365582|display=title}}


[[Kategori:Adiwerna, Tegal]]
[[Kategori:Adiwerna, Tegal]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Tengah|Banjaran (Jawa Tengah)]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Tengah|Banjaran (Jawa Tengah)]]


{{stasiun-Jateng-stub}}

Revisi terkini sejak 5 Oktober 2024 15.18

Stasiun Banjaran
Banjaran
Stasiun Banjaran, 2019
Lokasi
Koordinat6°56′9.481″S 109°8′3.595″E / 6.93596694°S 109.13433194°E / -6.93596694; 109.13433194
Operator
Letak
km 8+154 lintas Tegal-Slawi-Prupuk[1]
Jumlah jalur1
Layanan-
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Sejarah
Ditutup?
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Banjaran (BJN) merupakan stasiun kereta api nonaktif kelas III/kecil yang terletak di Adiwerna, Adiwerna, Tegal. Stasiun yang terletak pada ketinggian +19 meter ini termasuk dalam Daerah Operasi V Purwokerto.

Stasiun ini terletak tak jauh dari pasar tradisional. Stasiun ini sebenarnya memiliki ruang tunggu, tetapi seiring tak ada KA yang singgah di stasiun ini, praktis stasiun ini pun menjadi sepi. Stasiun ini awalnya memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 sebagai sepur lurus, tetapi kini hanya tersisa jalur 2 saja, sedangkan dua jalur lainnya sudah dibongkar semua.

Benda-benda peninggalan Belanda masih tersimpan di stasiun ini, salah satunya berupa brankas yang terletak di ruang kepala stasiun. Di samping stasiun ini juga terdapat gudang yang saat ini digunakan sebagai penyimpanan perlengkapan perawatan jalan rel. Sebelumnya gudang tersebut merupakan tempat penyimpanan hasil-hasil bumi dari arah Tegal maupun Purwokerto.

Bangunan stasiun ini sudah dinonaktifkan dan tidak ada lagi layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini. Sistem persinyalan dan wesel sudah dicabut semua.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Kudaile
menuju Prupuk
Segitiga Cirebon Prujakan–Prupuk–Tegal
Prupuk–Tegal
Prupuk–Tegal
Pagongan
menuju Tegal