Lompat ke isi

Bank Jatim: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Mfa fariz (bicara | kontrib)
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(61 revisi perantara oleh 36 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{ infobox company
{{Infobox company
| name = Bank Jatim
| name = PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk
| trading_name = Bank Jatim
| logo = [[Berkas:Logo Bankjatim.jpg]]
| caption = Logo Bank Jatim
| logo = Bank Jatim logo.svg
| logo_size = 200px
| traded_as =
| image = Kantor Pusat Bank Jatim (cropped).jpg
| type = Bank
| image_size = 250px
| genre =
| image_caption = Kantor pusat di Surabaya
| fate =
| type = [[Badan usaha milik daerah]]
| predecessor =
| traded_as = {{IDX|BJTM}}
| successor =
| foundation = [[17 Agustus]] [[1961]]
| industry = [[Jasa keuangan]]
| foundation = {{Start date and age|df=yes|1961|08|17}}
| founder =
| defunct =
| fate =
| founder =
| location_city = [[Surabaya]]
| location_country = [[Indonesia]]
| area_served = [[Indonesia]]
| location =
| location = [[Surabaya]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]
| locations =
| locations =
| key_people = [[Busrul Iman]]<ref name="direksi">{{Cite web|url=https://www.bankjatim.co.id/id/tentang-bankjatim/manajemen/direksi|title=Dewan Direksi|publisher=PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk|language=id|access-date=22 Januari 2022}}</ref><br/>([[Direktur Utama]])
| area_served =
| brands = Siklus
| key_people =
| products = {{hlist|[[Tabungan]]|[[Giro]]|[[Kredit]]|[[Treasuri]]|}}
| industry = Perbankan
| products =
| services =
| revenue = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 6,089 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| services =
| net_income = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 1,700 triliun <small>(2020)</small><ref name="annual">{{Cite web|url=https://www.bankjatim.co.id/files/iru/bahan_rups/laporan_tahunan/2020/ar_2020_bank_pembangunan_daerah_jawa_timur_id.pdf|title=Laporan Tahunan 2020|publisher=PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk|language=id|access-date=22 Januari 2022}}</ref>
| revenue =
| owner = [[Pemerintah Provinsi Jawa Timur]] (51,13%) <br/> [[Daftar kabupaten dan kota di Jawa Timur|Pemerintah daerah 38 kabupaten/kota Jawa Timur]] (28,36%) <br/> [[Publik]] (20,51%)
| operating_income =
| assets = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 83,619 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| net_income =
| equity = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 10,005 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| aum =
| num_employees = 6.250 <small>(2020)</small><ref name="annual"/>
| assets =
| equity =
| subsid =
| owner =
| slogan =
| homepage = {{URL|www.bankjatim.co.id}}
| num_employees =
| parent =
| divisions =
| subsid =
| homepage = [http://www.bankjatim.co.id/ www.bankjatim.co.id]
| footnotes =
| intl =
}}
}}


'''PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk''' (berbisnis dengan nama '''Bank Jatim''') adalah sebuah [[badan usaha milik daerah]] [[Jawa Timur]] yang bergerak di bidang [[perbankan]]. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2020, perusahaan ini memiliki 48 kantor cabang, 172 kantor cabang pembantu, 209 kantor kas, dan 777 [[ATM]] yang sebagian besar terletak di Jawa Timur.<ref name="annual"/><ref name="profil"/>
'''Bank Jatim''' (dahulu bernama '''Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur''') {{bej|BJTM}}) adalah sebuah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di [[Jawa Timur|Provinsi Jawa Timur]]. Bank ini didirikan pada tanggal [[17 Agustus]] [[1961]] dengan bentuk [[perseroan terbatas]] (PT), kemudian dalam perkembangannya berubah status menjadi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

PT Bank Jatim menjadi bank devisa sejak tanggal [[2 Agustus]] [[1990]]. Pada tanggal [[1 Mei]] [[1999]], dalam upayanya untuk meningkatkan profesionalitas dan independensi sebagai pelayan masyarakat di bidang jasa keuangan, Bank Jatim mengubah bentuk badan hukum dari BUMD menjadi Perseroan Terbatas (PT).

[[Berkas:PimpinanBankJatim.jpg|thumb|Komisaris Bank Choirul Djaelani, Direktur Utama Bank Hadi Sukrianto dan Presiden Komisaris Bank Muljanto saat peresmian logo baru di Surabaya, 10 November 2011]]
Bank Jatim berkantor pusat di [[Surabaya]]. Komisaris Utama Bank Jatim adalah [[Muljanto]] dan Dirut Bank Jatim saat ini adalah [[Hadi Sukrianto]].

Pada [[10 November]] [[2011]], Bank ini meluncurkan logo barunya yang berupa sayap berwarna merah.


== Sejarah ==
== Sejarah ==
Bank ini didirikan oleh [[Pemerintah Provinsi Jawa Timur]] pada tanggal [[17 Agustus]] 1961 sebagai sebuah [[perseroan terbatas]] (PT) dengan nama "PT Bank Pembangunan Daerah Djawa Timur". Pada tahun 1976, status bank ini diubah menjadi [[perusahaan daerah]] (PD), dan pada tahun 1990, status bank ini ditingkatkan menjadi [[bank devisa]]. Pada tahun 1999, status bank ini kembali diubah menjadi perseroan terbatas (PT), dan pada tahun 2007, bank ini mulai mengoperasikan Unit Usaha Syariah (UUS).
[[Berkas:Logo BankJatim lowres.jpg|thumb|right|Logo lama Bank Jatim]]
[[Berkas:Bank Jatim KC Jember.jpg|jmpl|Salah satu kantor cabang Bank Jatim, berlokasi di [[Jember]]]]
Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, yang dikenal dengan sebutan Bank JATIM, didirikan pada tanggal [[17 Agustus]] [[1961]] di Surabaya. Landasan hukum pendirian adalah Akte Notaris Anwar Mahajudin Nomor 91 tanggal [[17 Agustus]] [[1961]] dan dilengkapi dengan landasan operasional Surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor BUM.9-4-5 tanggal [[15 Agustus]] [[1961]].
Pada tahun 2015, bank ini meluncurkan layanan Jatim Prioritas serta produk tabungan khusus untuk pelajar, nelayan, dan UMKM. Pada tahun 2012, bank ini resmi melantai di [[Bursa Efek Indonesia]], dan pada tahun 2017, bank ini membuka kantor cabang di [[Batam]].<ref name="annual"/><ref name="profil">{{Cite web|url=https://www.bankjatim.co.id/id/tentang-bankjatim/profil|title=Sejarah Perusahaan|publisher=PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk|language=id|access-date=22 Januari 2022}}</ref>


== Prestasi ==
Selanjutnya berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun [[1962]] tentang Ketentuan Pokok Bank Pembangunan Daerah dan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1967 tentang Pokok-Pokok Perbankan, pada tahun [[1967]] dilakukan penyempurnaan melalui Peraturan Daerah Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur Nomor 2 Tahun [[1976]] yang menyangkut Status Bank Pembangunan Daerah dari bentuk Perseroan Terbatas(PT) menjadi [[Badan Usaha Milik Daerah]](BUMD).

Secara operasional dan seiring dengan perkembangannya, maka pada tahun [[1990]] Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur meningkatkan statusnya dari Bank Umum menjadi [[Bank Umum Devisa]], hal ini ditetapkan dengan Surat Keputusan [[Bank Indonesia]] Nomor 23/28/KEP/DIR tanggal [[2 Agustus]] [[1990]].

Untuk memperkuat permodalan, maka pada tahun [[1994]] dilakukan perubahan terhadap Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 1992 tanggal [[28 Desember]] [[1992]] menjadi Peraturan Daerah Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur Nomor 26 Tahun [[1994]] tanggal [[29 Desember]] [[1994]] yaitu mengubah Struktur Permodalan/Kepemilikan dengan diijinkannya Modal Saham dari Pihak Ketiga sebagai salah satu unsur kepemilikan dengan komposisi maksimal 30%.

Dalam rangka mempertahankan eksistensi dan mengimbangi tuntutan perbankan saat itu, maka sesuai dengan Rapat Umum Pemegang Saham Tahun Buku 1997 telah disetujui perubahan bentuk Badan Hukum Bank Pembangunan Daerah menjadi Perseroan Terbatas. Berdasarkan Pasal 2 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 1998 tentang Bentuk Badan Hukum Bank Pembangunan Daerah, maka pada tanggal [[20 Maret]] [[1999]] [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah]] (DPRD) Provinsi Daerah Tingkat I [[Jawa Timur]] telah mensahkan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun [[1999]] tentang Perubahan Bentuk Hukum Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur dari Perusahaan Daerah (PD) menjadi Perseroan Terbatas (PT) Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur.

Sesuai dengan Akte Notaris R. Sonny Hidayat Yulistyo, S.H. Nomor 1 tanggal [[1 Mei]] [[1999]] yang telah ditetapkan dengan Surat Keputusan Menteri Kehakiman Nomor C2-8227.HT.01.01.Th tanggal 5 Mei [[1999]] dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal [[25 Mei]] [[1999]] Nomor 42 Tambahan Berita Negara Republik Indonesia Nomor 3008, selanjutnya secara resmi menjadi PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur.

Pada tanggal 12 Juli 2012, Bank Jatim mencatatkan saham perdana di papan utama Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai emiten ke-13 dengan kode saham BJTM.<ref>[http://financeroll.co.id/news/44129/hari-ini-bank-jatim-resmi-masuk-bursa Hari Ini Bank Jatim Resmi Masuk Bursa], diakses pada 12 Juli 2012.</ref>

==Prestasi==
* 2011 - Investor Best Bank 2011
* 2011 - Investor Best Bank 2011
* 2011 - BUMD & CEO BUMD award
* 2011 - BUMD & CEO BUMD award
Baris 69: Baris 45:
* 2011 - Infobank Award 2011
* 2011 - Infobank Award 2011
* 2011 - Annual Report Award
* 2011 - Annual Report Award
* 2011 - BUMD & CEO BUMD award
* 2011 - BUMD & CEO BUMD award
* 2023 - Top BUMD & CEO BUMD Awards
== Rencana Kantor Kas==
* [[Kota Serang]]
* [[Kota Rangkasbitung]]
* [[Kabupaten Keerom]]
* [[Jayapura]]
* [[Sentani]]
* [[Balikpapan]]
* [[Pulau Laut]]


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 78: Baris 63:


{{Bank di Indonesia}}
{{Bank di Indonesia}}
{{perbankan-stub}}


[[Kategori:Bank di Indonesia|Jatim]]
[[Kategori:Bank di Indonesia|Jatim]]
[[Kategori:BUMD]]
[[Kategori:Badan usaha milik daerah di Jawa Timur]]
[[Kategori:Jawa Timur]]
[[Kategori:Bank Pembangunan Daerah|Jatim]]
[[Kategori:Bank Pembangunan Daerah|Jatim]]

Revisi terkini sejak 8 Oktober 2024 23.03

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk
Bank Jatim
Badan usaha milik daerah
Kode emitenIDX: BJTM
IndustriJasa keuangan
Didirikan17 Agustus 1961; 63 tahun lalu (1961-08-17)
Kantor pusatSurabaya, Jawa Timur, Indonesia
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh kunci
Busrul Iman[1]
(Direktur Utama)
Produk
MerekSiklus
PendapatanRp 6,089 triliun (2020)[2]
Rp 1,700 triliun (2020)[2]
Total asetRp 83,619 triliun (2020)[2]
Total ekuitasRp 10,005 triliun (2020)[2]
PemilikPemerintah Provinsi Jawa Timur (51,13%)
Pemerintah daerah 38 kabupaten/kota Jawa Timur (28,36%)
Publik (20,51%)
Karyawan
6.250 (2020)[2]
Situs webwww.bankjatim.co.id

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (berbisnis dengan nama Bank Jatim) adalah sebuah badan usaha milik daerah Jawa Timur yang bergerak di bidang perbankan. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2020, perusahaan ini memiliki 48 kantor cabang, 172 kantor cabang pembantu, 209 kantor kas, dan 777 ATM yang sebagian besar terletak di Jawa Timur.[2][3]

Bank ini didirikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur pada tanggal 17 Agustus 1961 sebagai sebuah perseroan terbatas (PT) dengan nama "PT Bank Pembangunan Daerah Djawa Timur". Pada tahun 1976, status bank ini diubah menjadi perusahaan daerah (PD), dan pada tahun 1990, status bank ini ditingkatkan menjadi bank devisa. Pada tahun 1999, status bank ini kembali diubah menjadi perseroan terbatas (PT), dan pada tahun 2007, bank ini mulai mengoperasikan Unit Usaha Syariah (UUS).

Salah satu kantor cabang Bank Jatim, berlokasi di Jember

Pada tahun 2015, bank ini meluncurkan layanan Jatim Prioritas serta produk tabungan khusus untuk pelajar, nelayan, dan UMKM. Pada tahun 2012, bank ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia, dan pada tahun 2017, bank ini membuka kantor cabang di Batam.[2][3]

  • 2011 - Investor Best Bank 2011
  • 2011 - BUMD & CEO BUMD award
  • 2011 - Banking Service Excellence Awards 2011
  • 2011 - Penghargaan Prestasi Ekonomi - PWI
  • 2011 - Infobank Award 2011
  • 2011 - Annual Report Award
  • 2011 - BUMD & CEO BUMD award
  • 2023 - Top BUMD & CEO BUMD Awards

Rencana Kantor Kas

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Dewan Direksi". PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. Diakses tanggal 22 Januari 2022. 
  2. ^ a b c d e f g "Laporan Tahunan 2020" (PDF). PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. Diakses tanggal 22 Januari 2022. 
  3. ^ a b "Sejarah Perusahaan". PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. Diakses tanggal 22 Januari 2022. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]