Lompat ke isi

Puri di Bali: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~cite
 
(811 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{noref}}
'''Puri''' adalah nama sebutan untuk tempat tinggal bangsawan [[Bali]], khususnya mereka yang masih merupakan keluarga dekat dari raja-raja Bali. Berdasarkan sistem pembagian triwangsa atau [[kasta]], maka puri ditempati oleh bangsawan berwangsa [[ksatria]].
'''Puri di pulau Bali''' adalah nama sebutan untuk tempat tinggal bangsawan [[orang Bali|Bali]], khususnya mereka yang masih merupakan keluarga dekat dari raja-raja Bali. Berdasarkan sistem pembagian triwangsa atau [[kasta]], maka puri ditempati oleh bangsawan berwangsa [[ksatria]].


Puri-puri di [[Bali]] dipimpin oleh seorang keturunan raja, yang umumnya dipilih oleh lembaga kekerabatan puri. Pemimpin puri yang umumnya sekaligus pemimpin lembaga kekerabatan puri, biasanya disebut sebagai ''Penglingsir'' atau ''Pemucuk''. Para keturunan raja tersebut dapat dikenali melalui [[gelar]] yang ada pada nama depan mereka I Gusti Agung, Anak Agung, I Dewa, Cokorda, Tjokorda untuk peria dan I Gusti Ayu, Anak Agung Istri, Dewa Ayu, Cokorda Istri untuk perempuan.<ref>{{Cite web|last=detikBali|first=Tim|title=Daftar Nama Puri atau Kerajaan di Bali|url=https://www.detik.com/bali/budaya/d-6197610/daftar-nama-puri-atau-kerajaan-di-bali|website=detikbali|language=id-ID|access-date=2023-05-14}}</ref>
Secara etimologis, kata "Puri" sesungguhnya berasal dari akhiran bahasa Sansekerta (-pur, -puri, -pura, -puram, -pore), yang artinya adalah kota, kota berbenteng, atau kota dengan menara atau istana. Dalam perkembangan pemakaiannya di Bali, istilah "Pura" menjadi khusus untuk tempat ibadah; sedangkan istilah "Puri" menjadi khusus untuk tempat tinggal para raja dan bangsawan. Saat ini kata puri dapat dipadankan dengan kata ''[[keraton]]'' atau kata ''pura'' dalam [[Bahasa Jawa]], misalkan [[Pura Mangkunagaran]]. Beberapa puri dahulunya juga berperan sebagai benteng strategis untuk pertahanan [[kerajaan]].


== Etimologi ==
Puri-puri di [[Bali]] dipimpin oleh seorang keturunan raja, yang umumnya dipilih oleh lembaga kekerabatan puri. Pemimpin puri yang umumnya sekaligus pemimpin lembaga kekerabatan puri, biasanya disebut sebagai Penglingsir atau Pemucuk. Para keturunan raja tersebut dapat dikenali melalui [[gelar]] yang ada pada nama mereka, misalnya Cokorda, Anak Agung Ngurah, Dewa Agung, Ratu Agung, dan lain-lain untuk pria; serta Cokorda Istri, Anak Agung Istri, Dewa Ayu, dan lain-lain untuk wanita.
Secara etimologis, kata ''puri'' sesungguhnya berasal dari akhiran [[bahasa Sanskerta]] (-''pur'', -''puri'', -''pura'', -''puram'', -''pore''), yang artinya adalah kota, kota berbenteng, atau kota dengan menara atau istana. Dalam perkembangan pemakaiannya di Bali, istilah "Pura" menjadi khusus untuk tempat pemujaan Tuhan; sedangkan istilah "Puri" menjadi khusus untuk tempat tinggal para raja dan bangsawan. Saat ini kata puri dapat dipadankan dengan kata ''[[keraton]]'' atau kata ''pura'' dalam [[Bahasa Jawa]], misalkan [[Praja Mangkunagaran|Pura Mangkunagaran]]. Beberapa puri dahulunya juga berperan sebagai benteng strategis untuk pertahanan [[kerajaan]].


==Daerah dan kekuasaan puri==
== Daerah dan kekuasaan ==
Daerah atau wilayah kekuasaan puri-puri di Bali jaman dahulu, tidak berbeda jauh dengan wilayah administratif pemerintahan kabupaten dan kota di Provinsi Bali. Setelah Kerajaan Gelgel mulai terpecah pada pertengahan abad ke-18, terdapat beberapa kerajaan, yaitu [[Badung]] (termasuk [[Denpasar]]), [[Mengwi]], [[Tabanan]], [[Gianyar]], [[Karangasem]], [[Klungkung]], [[Buleleng]], [[Bangli]] dan [[Jembrana]]<ref>Dari kerajaan-kerajaan ini yang tidak memiliki kabupaten hanyalah Mengwi saja yang sekarang sebagian besar menjadi wilayah kabupaten Badung dan Tabanan.</ref>. Persaingan antar dinasti dan antar anggota dinasti pada akhirnya menyebabkan Belanda dapat menguasai Bali dengan tuntas pada awal abad ke-19.
Daerah atau wilayah kekuasaan puri-puri di Bali zaman dahulu, tidak berbeda jauh dengan wilayah administratif pemerintahan kabupaten dan kota di Provinsi Bali. Setelah [[Kerajaan Gelgel]] mulai terpecah pada pertengahan abad ke-18, terdapat beberapa kerajaan, yaitu [[Badung]] (termasuk [[Denpasar]]), [[Mengwi]], [[Tabanan]], [[Gianyar]], [[Karangasem]], [[Klungkung]], [[Buleleng]], [[Bangli]] dan [[Jembrana]].{{efn|Dari kerajaan-kerajaan ini yang tidak memiliki kabupaten hanyalah Mengwi saja yang sekarang sebagian besar menjadi wilayah kabupaten Badung dan Tabanan.}}{{efn|Puri Cakranegara yang bercorak Bali juga terdapat di [[Pulau Lombok]], yang dahulu pernah menjadi bawahan [[Kerajaan Karangasem]]. Penglingsir puri tersebut adalah A.A. Biarsah Haruju Amlanegantun.}} Persaingan antardinasti dan antaranggota dinasti pada akhirnya menyebabkan Belanda dapat menguasai Bali dengan tuntas pada awal abad ke-20.{{efn|Peta rekonstruksi Puri Denpasar tahun 1906 dapat dilihat di [http://www.sapteka.net/OldSiteMapOfPuriDenpasar.htm www.saptaneka.net]}}


Setelah masa kolonial [[Belanda]], [[Jepang]] dan masa kemerdekaan [[Indonesia]], kekuasaan puri berubah menjadi lebih bersifat simbolis. Peranan berbagai puri di Bali umumnya masih tinggi sebagai panutan terhadap berbagai pelaksanaan aktifitas adat dan ritual [[Agama Hindu Dharma]] oleh masyarakat banyak.
Setelah masa kolonial [[Belanda]], [[Jepang]] dan masa kemerdekaan [[Indonesia]], kekuasaan puri berubah menjadi lebih bersifat simbolis. Peranan berbagai puri di Bali umumnya masih tinggi sebagai panutan terhadap berbagai pelaksanaan aktivitas adat dan ritual [[Agama Hindu Dharma]] oleh masyarakat banyak.


==Daftar puri di Bali dan penglingsirnya==
== Daftar puri dan penglingsirnya ==
===Denpasar & Badung===
=== Denpasar & Badung ===
* [[Puri Agung Denpasar]] (Puri Satria), penglingsirnya Tjokorda Ngurah Mayun Samirana, SH (Ida Tjokorda Ngurah Jambe Pemecutan/Ida Tjokorda Denpasar IX)<ref>{{Cite web|date=2023-06-30|title=Tjokorda Ngurah Mayun Samirana, Raja Denpasar IX|url=https://www.liputan6.com/amp/113155/tjokorda-ngurah-mayun-samirana-raja-denpasar-ix|website=liputan6.com|language=id|access-date=2023-06-30}}</ref>
*Puri Agung Denpasar (Puri Satria) : Ida Cokorda Ngurah Mayun Samirana (Ida Cokorda Denpasar IX)
* Manca Agung "Puri Agung Denpasar" <ref>{{Cite web|title=MANCA AGUNG PURI AGUNG DENPASAR – Puri Agung Denpasar ( Puri Satria )|url=https://puriagungdenpasar.com/?page_id=439|language=en-US|access-date=2023-06-17}}</ref>, adalah sebagai berikut:
*Puri Agung Pemecutan : AA Ngr Manik Parasara (Ida Cokorda Pemecutan XI)
*# Puri Pemecutan Kaleran Kanginan (Puri Kaleran Kangin)
*Puri Agung Kesiman : AA Ngr Gede Kusuma Wardhana (Cokorda Kesiman)
*# Puri Pemecutan Kaleran (Puri Kaleran Kawan), penglingsirnya A. A. Ngurah Manik Kaleran <ref>{{Cite web|title=PURI PEMECUTAN KALERAN – Puri Agung Denpasar ( Puri Satria )|url=https://puriagungdenpasar.com/?page_id=1532|language=en-US|access-date=2023-06-17}}</ref>
*Puri Jero Kuta : AA Ngr Djaka Pratiknya
*# Puri Agung Tegal Jematang, penglingsirnya A. A. Ngurah Agung <ref>{{Cite web|title=PURI AGUNG TEGAL – Puri Agung Denpasar ( Puri Satria )|url=https://puriagungdenpasar.com/?page_id=1466|language=en-US|access-date=2023-06-17}}</ref>
*Puri Peguyangan : AA Ngr Gede Widiada
*# [[Puri Agung Jro Kuta]], penglingsirnya A. A. Ngurah Joko Pradidnya.<ref name="mpr.go.id" />
*Puri Sibang (Abiansemal) : AA Ngr Oka Suralaga
*# Puri Oka Denpasar
* Puri Dangin
* Puri Batur
* Puri Agung Belaluan Titih
* Puri Belaluan Kapal
* Puri Belaluan Kawan
* Puri Tegeh Titih, penglingsirnya A. A. Putu Oka Wijaya
* Puri Titih Kajanan
* Puri Titih Kelodan
* Puri Lelanguan
* Puri Tampakgangsul
* Puri Sunianegara
* Puri Jambe Suci (Puri Alang Badung) Dinasti Jambe
* Puri Agung Gelogor
* Puri Tampaksiring
* Puri Peguyangan, penglingsirnya A. A. Ngurah Gede Widiada
* [[Puri Agung Pemecutan]], penglingsirnya A.A. Ngurah Manik Parasara, SH (Ida Tjokorda Pemecutan XI)
* Puri Pemecutan Ukiran, penglingsirnya A. A. Ngurah Alit Sunantara <ref>{{Cite web|title=PURI PEMECUTAN UKIRAN – Puri Agung Denpasar ( Puri Satria )|url=https://puriagungdenpasar.com/?page_id=1317|language=en-US|access-date=2023-06-17}}</ref>
* Puri Pemecutan Jineng, penglingsirnya A. A. Ngurah Oka Sujaya <ref>{{Cite web|title=PURI PEMECUTAN JINENG – Puri Agung Denpasar ( Puri Satria )|url=https://puriagungdenpasar.com/?page_id=1413|language=en-US|access-date=2023-06-17}}</ref>
* [[Puri Agung Kesiman]], penglingsirnya A. A. Ngurah Gede Kusuma Wardhana
* [[Puri Agung Pemayun Kesiman]], penglingsirnya Ir. A. A. Bagus Oka, MT (Ida Nararya Oka Pemayun)<ref>{{Cite web|date=2011-02-28|title=Edisi 01 Maret 2011 {{!}} Balipost.com by e-Paper KMB - Issuu|url=https://issuu.com/epaper-kmb/docs/bpo01032011|website=issuu.com|language=en|access-date=2023-06-30}}</ref>
* Puri Anyar Kesiman
* Puri Penatih (Warih Arya Wang Bang Pinatih), penglingsirnya [[I Gusti Ngurah Jaya Negara|I Gusti Ngurah Jaya Negara, SE]]
* Puri Sibang (Abiansemal), penglingsirnya A. A. Ngurah Oka Suralaga
* Puri Kaleran Abiansemal, penglingsirnya Drs. I Gusti Ngurah Suteja
* Puri Ngurah Sibangkaja, penglingsirnya I Gusti Ngurah Agung Watusilamanis
* Puri Carangsari, penglingsirnya I Gusti Ngurah Sudarmika
* Puri Petang, penglingsirnya I Gusti Ngurah Gede Rai
* Puri Gede Bindu, penglingsirnya I Gusti Ngurah Swastawa, SE, SH


===Mengwi===
=== Mengwi ===
Pasemetonan Puri Ageng Mengwi terdiri dari Asta (8) Puri yang terdiri dari:
*Puri Agung Mengwi : AA Gede Agung (putra mahkota)
* Puri Ageng Mengwi, penglingsirnya Anak Agung Gede Agung
*Puri Kapal Kaleran : AA Mega
* Puri Sedang Agung Patih
*Puri Selat (Puri Nyelati) : I Gusti Gede Raka
* Puri Gede Abiansemal
*Puri Jero Tangeb : IG Ngurah Bgs SANDJAYA
*Puri Kamasan (Sempidi)
* Puri Anyar Sedang
*Puri Mayun
* Puri Selat Gerana
* Puri Mayun
*Puri Anyar
* Puri Kamasan (Kamasan Sibang, Kamasan Sading, Kamasan Sempidi)
*Puri Banyuning
* Puri Kapal Muncan (penglingsirnya Anak Agung Gde Muncana) & Puri Kapal Kaleran (penglingsirnya Anak Agung Ngurah Agung)
*Puri Kapal Muncan
* Puri Banyuning (Bongkasa)
*Puri Jero Gelgel : I Gusti Ngurah Made Suardita (Agung Leo)
=== Tabanan ===
* [[Puri Agung Tabanan]], penglingsirnya I Gusti Ngurah Rupawan (Ida Tjokorda Anglurah Tabanan XXIV)
* Puri Dangin Tabanan, penglingsirnya I Gusti Ngurah Agung
* Puri Denpasar, penglingsirnya I Gusti Ngurah Raka.
* Puri Kaleran, penglingsirnya I Gusti Ngurah Arya Nugraha.
* [[Puri Anom Tabanan]], penglingsirnya I Gusti Ngurah Raka Wiratma.<ref name="mpr.go.id"/>
* Puri Anyar Tabanan, penglingsirnya I Gusti Ngurah Bagus
* Puri Gede Kerambitan, penglingsirnya A. A. Ngurah Erawan, (penyeledi Anglurah Kurambitan).<ref name="mpr.go.id"/>
* Puri Anyar Kerambitan, penglingsirnya A. A. Ngurah Artawan.<ref name="mpr.go.id"/>
* Puri Samsam Tabanan (Ksatria Sukahet)
* [[Puri Kediri]], penglingsirnya I Gusti Ngurah Anom Widnya
* [[Puri Agung Marga]], penglingsirnya I Gusti Ngurah Bagus Darmaputra
* [[Puri Taman Marga]], penglingsirnya I Gusti Ngurah Putu
* [[Puri Agung Perean|Puri Perean]], penglingsirnya Anak Agung Alit Badjra
* [[Puri Gede Belayu]], penglingsirnya I Gusti Ngurah Wijaya
* Puri Oka Marga, penglingsirnya Anak Agung Alit Dutasana
* Puri Kukuh Marga, penglingsirnya I Gusti Ngurah Putra
* Puri Gede Kamasan Tabanan, penglingsirnya Ida Cokorda Malkangin (Raja Tabanan ke IX)
* Puri Gede Kaba Kaba, penglingsirnya A. A. Ngurah Gede Surya Buana


===Tabanan===
=== Gianyar ===
*Puri Agung Tabanan : Ida Cokorda ....
* Puri Agung Gianyar, penglingsirnya A. A. Gde Agung Bharata
*Puri Kaleran Tabanan : I Gusti Ngurah Gede Agung
* Puri Agung Payangan, penglingsirnya Tjokorda Gde Agung
* [[Istana Ubud|Puri Agung Ubud]] (Puri Saren), penglingsirnya Tjokorda Gde Putra Sukawati,<ref name="mpr.go.id"/>
*Puri Anom Tabanan :
* Puri Kauhan Ubud, penglingsirnya A. A. Gde Raka (Warih Ida Tjokorda Gde Oka Gelgel putra Ida Dewa Agung Panji, Klungkung)
*Puri Pemecutan Tabanan :
* Puri Agung Peliatan, penglingsirnya Tjokorda Gde Putra Nindia (perwakilan semeton tengah)<ref name="mpr.go.id"/>
*Puri Dangin Tabanan :
* [[Puri Gede Keramas]], penglingsirnya Ida I Gusti Agung Bagus Artha Wijaya (Saren Kauh), Ida I Gusti Agung Ngurah Sudarsana (Saren Kangin)
*Puri Anyar Tabanan :
* Puri Agung Sukawati, penglingsirnya A. A. Gede Oka
*Puri Denpasar Tabanan :
*Puri Agung Kerambitan : AA Ngr Anom Mayun
* Puri Agung Singapadu, penglingsirnya Tjokorda Gde Putra Kaya Trisna
* Puri Agung Tegaltamu, penglingsirnya I Gusti Ngurah Pertu Agung
*Puri Anyar Kerambitan : AA Rai Giri Gunadi
* Puri Agung Negara, penglingsirnya Tjokorda Gde Atmaja
*Puri Agung Marga : I Gusti Ngurah Alit
* Puri Kaleran Negara, penglingsirnya A. A. Gede Putra Negara
*Puri Taman Marga : I Gusti Agung Ngurah
* Puri Lebih, penglingsirnya A. A. Gede Wiradarma
*Puri Agung Perean : I Gusti Ngurah
*Puri Blayu Marga : I Gusti Ngurah Putra
* Puri Kedisan Tegallalang, penglingsirnya I Gusti Ngurah Pulaki
* Puri Agung Tampaksiring, penglingsirnya Tjokorda Gede Tjiptha
*Puri Kediri : I Gusti Ngurah Oka
* Puri Agung Pejeng, penglingsirnya Tjokorda Gede Putra Dalem Pemayun
* Puri Agung Cemadik, penglingsirnya Tjok Gde Anom Susilayasa
* Puri Agung Pesalakan, penglingsirnya Anak Agung Gede Raka
* Puri Agung Blahbatuh, penglingsirnya Anak Agung Kakarsana<ref name="mpr.go.id"/>
* Puri Saren Kauh Tegallalang, penglingsirnya A. A. Gde Taman
* Puri Kelodan & Puri Ageng Manggis Tegallalang, penglingsirnya A. A. Gde Raka Partha
* Puri Ageng Abianbase, penglingsirnya A. A. Gde Raka Payadnya
* Puri Ageng Tulikup, penglingsirnya A. A. Gede Mayun
* Puri Ageng Batuan, penglingsirnya A. A. Gede Bagus
* Puri Ageng Siangan, penglingsirnya A. A. Gde Ngurah Mataram
* Puri Ageng Beng
* Puri Ageng Serongga, penglingsirnya A.A. Ngurah Agung Andara
* Puri Wanayu
* Puri Bedulu
* Puri Agung Batuyang, penglingsirnya Tjokorda Ratu Malya (Puri Agung Saren Kaja)
* Puri Agung Kendran
* Puri Agung Manuaba, penglingsirnya A. A. Gede Raka
* Puri Kelodan Benawah


===Gianyar===
=== Karangasem ===
* Puri Agung Karangasem, penglingsirnya Prof. Dr. A. A. Gde Putra Agung, S. U.<ref>{{Cite web|date=2018-06-17|title=Proff Putra Agung crowned as the New Raja {{!}} Puri Agung Karangasem|url=http://purikarangasem.com/puri/article/proff_putra_agung_crowned_as_the_new_raja|website=|archive-url=https://web.archive.org/web/20180617140451/http://purikarangasem.com/puri/article/proff_putra_agung_crowned_as_the_new_raja|archive-date=2018-06-17|dead-url=yes|access-date=2023-06-19}}</ref>
*Puri Gianyar : AA Gede Agung II
* Puri Madhura Karangasem
*Puri Agung Ubud (Puri Saren) : Cokorda Gde Agung Suyasa
* Puri Kelodan Amlapura, penglingsirnya I Gusti Agung Putu Agung
*Puri Peliatan : Cokorda Gde Putra Nindia
* Puri Kaleran, penglingsirnya A. A. Arya Mataram
*Puri Agung Sukawati : AA Gede Oka
* Puri Kanginan
*Puri Agung Singapadu : Cokorda Gde Putra Kaya Trisna
* Puri Kauhan, penglingsirnya Anak Agung Krishna Bagoes Oka
*Puri Agung Blahbatuh : I Gusti Ngurah Djelantik
* Puri Batu Aya, penglingsirnya Ida I Dewa Gede Batuaya
*Puri Agung TegalTamu : I Gusti Ngurah Agung Nara Kusuma
* Puri Gede Selat, penglingsirnya sesuai prasasti didirikan oleh I Gusti Nengan Sibetan. Sekarang, sebagai pingajeng adalah I Gusti Ngurah Djumatsana
*Puri Agung Negara : Tjokorda Gde Atmaja
* Puri Agung Talibeng, penglingsirnya sesuai prasasti didirikan oleh I Gusti Dawuh Tultul dengan gelar abhiseka I Gusti Wayahan Dawuh Tubuh. Sekarang, sebagai pingajeng adalah I Gusti Lanang Mantra.
*Puri Kaleran Negara : AA Gede Putra Negara
* Puri Gede Sidemen, penglingsirnya Tjokorda Gde Dangin Pemayun
* Puri Celuk Negara, penglingsirnya I Gusti Agung Ngurah Agung
* Puri Kaler Kauh, penglingsirnya Dr. I Gusti Bagus Ngurah


===Karangasem===
=== Klungkung ===
* Puri Agung Klungkung, penglingsirnya Ida Tjokorda Rai (Ida Dalem Semaraputra)<ref name="mpr.go.id">{{Cite web|last=RI|first=Sekretariat Jenderal MPR|title=Terima Para 17 Pelingsir Puri Terbesar di Bali, Ketua MPR RI Bamsoet Apresiasi Peran Puri dan Pelingsir Lestarikan Adat Istiadat Bali|url=https://www.mpr.go.id/berita/Terima-Para-17-Pelingsir-Puri-Terbesar-di-Bali,-Ketua-MPR-RI-Bamsoet-Apresiasi-Peran-Puri-dan-Pelingsir-Lestarikan-Adat-Istiadat-Bali|website=mpr.go.id|language=en|access-date=2023-05-14}}</ref>
*Puri Agung Karangasem : AA Gde Putra Agung
*Puri Kelodan : I Gusti Agung Putu Agung
* Puri Agung Kanginan, penglingsirnya Ida Anak Agung Oka Wisnu
* Puri Agung Kaler Kangin, penglingsirnya Ida Anak Agung Gde Rai Sri Budaya, SE
*Puri Kaleran : AA Arya Mataram
* Puri Agung Kelodan, penglingsirnya Ida Anak Gde Agung Cakra
*Puri Kanginan
* Puri Agung Kusamba, penglingsirnya Ida Anak Agung Gde Mayun Saren
*Puri Kauhan : Ratu Agung Krishna Bagoes Oka
* Puri Agung Kaleran Kusamba, penglingsirnya Ida Anak Agung Gde Mayun
*Puri Batu Aya
* Puri Agung Kawan, penglingsirnya Ida Anak Agung Gede Baliputra
*Puri Celuk Negara
* Puri Agung Nyalian, penglingsirnya Ida Tjokorda Anom Dharma Putra.
*Puri Kaleran Gede
*Puri Kelodan Pemayun koripan, penglingsirnya Ida Tjokorda Raka Adnyana
* Puri Kaleran Pemayun Koripan, penglingsirnya Ida Anak Agung Gede Raka Pemayun
* Puri Satria Kanginan, penglingsirnya Ida Anak Agung Gde Ngurah Sinta


===Klungkung===
=== Buleleng ===
* Puri Gede Denbukit, penglingsirnya Anak Agung Denbukit
*Puri Agung Klungkung : Cokorda Rai
* Puri Agung Singaraja (Puri Gde Buleleng), penglingsirnya Anak Agung Ngurah Ugrasena.<ref name="mpr.go.id"/>
*Puri Anyar Klungkung :
* Puri Anyar Sukasada, penglingsirnya A. A. Ngurah Yudana,
* Puri Kanginan Singaraja, penglingsirnya A. A. Ngurah Parwatha Pandji
* Puri Bangkang, penglingsirnya A. A. Ngurah Suantara
* Puri Penataran, penglingsirnya A. A. Ngurah Semadi Putra
* Puri Tukad Mungga, penglingsirnya A. A. Ngurah Mudipta
* Puri Ayodya (Kalibukbuk), penglingsirnya A. A. Ngurah Sentanu
* Puri Gede Denbukit di Pancasari, penglingsirnya I Gusti Ngurah Agung Dharma Wirata
* Puri Kaliasem Lovina


===Buleleng===
=== Bangli ===
* Puri Agung Bangli, penglingsirnya A. A. Muninjaya.<ref name="mpr.go.id"/>
*Puri Agung Buleleng : AA Bagus Sujatra
* Puri Soka Danginan
*Puri Anyar Sukasada : I Gusti Ngurah Gorda
* Puri Kelodan
*Puri Kanginan Singaraja : AA Ngr Parwatha Pandji
* Puri Semarabawa
*Puri Bangkang : AA Sugandi
* Puri Denpasar
*Puri Tukad Mungga : AA Ngr Mudipta
* Puri Kanginan
*Puri Ayodya (Kalibukbuk) : AA Ngr Sentanu
* Puri Dencarik
*Puri Blahbatuh : AA Ngr Jlantik
* Puri Kilian
* Puri Bukit
* Puri Siulan
* Puri Jero Pemayun Padang
* Puri Jero Padang Dawanan
* Puri Jero Tianyar
* Puri Jero Pemayun Nesa
* Puri Agung Tamanbali
* Puri Agung Susut
* Puri Gelogor
* Puri Jero Badung
* Puri Agung Jehem
* Puri Tambahan
* Puri Jero Banjar
* Puri Jero Mesi
* Puri Jero Kutha
* Puri Jero Klaci
* Puri Jero Bakas
* Puri Kawan Tanggu Danginan
* Puri Kawan Tanggu Dawanan
* Puri Tegalalang kawan
* Puri Pedunungan Tegalalang Kawan


===Bangli===
=== Jembrana ===
* Puri Bakungan (1400-1450 M), penglingsirnya Ki Ageng Malele Cengkrong atau Sri Ageng Malele Cengkrong bergelar I Gusti Ngurah Bakungan (putung), parhyangan suci di Pura Candi Bakungan disungsun oleh keluarga Puri Pancoran.
*Puri Bangli : AA Gede Agung
* Puri Pacangakan (1400-1450 M), penglingsirnya Ki Ageng Mekel Bang bergelar I Gusti Ngurah Pacangakan (putung), parhyangan suci di Pura Ageng Pacangakan disungsun oleh keluarga Puri Pancoran.
* Puri Pancoran (1470 M), penglingsirnya Ki Ageng Malelo Bang bergelar I Gusti Ngurah Pancoran.
* Puri Agung Negara, penglingsirnya A. A. Gde Agung R. Surya A. Sutedja.<ref name="mpr.go.id"/>
* Puri Pasekan, penglingsirnya I Gusti Agung Gede Bhoetoehne.


===Jembrana===
== Referensi ==
{{reflist}}
*Puri Agung Negara :
*Puri Jero Pasekan :


==Catatan kaki==
== Catatan ==
{{notelist}}
<references />


== Pranala luar ==
[[Kategori:Hindu]]
* {{id}} [http://sapteka.wordpress.com/2011/09/03/site-map-of-puri-denpasar-in-year-1906/ Denah lama situs Puri Denpasar]
[[Kategori:Bali]]

[[Kategori:Arsitektur Hindu]]
[[Kategori:Bangunan dan struktur di Bali]]
[[Kategori:Daftar bertopik Indonesia]]

Revisi terkini sejak 21 Februari 2024 14.57

Puri di pulau Bali adalah nama sebutan untuk tempat tinggal bangsawan Bali, khususnya mereka yang masih merupakan keluarga dekat dari raja-raja Bali. Berdasarkan sistem pembagian triwangsa atau kasta, maka puri ditempati oleh bangsawan berwangsa ksatria.

Puri-puri di Bali dipimpin oleh seorang keturunan raja, yang umumnya dipilih oleh lembaga kekerabatan puri. Pemimpin puri yang umumnya sekaligus pemimpin lembaga kekerabatan puri, biasanya disebut sebagai Penglingsir atau Pemucuk. Para keturunan raja tersebut dapat dikenali melalui gelar yang ada pada nama depan mereka I Gusti Agung, Anak Agung, I Dewa, Cokorda, Tjokorda untuk peria dan I Gusti Ayu, Anak Agung Istri, Dewa Ayu, Cokorda Istri untuk perempuan.[1]

Etimologi

[sunting | sunting sumber]

Secara etimologis, kata puri sesungguhnya berasal dari akhiran bahasa Sanskerta (-pur, -puri, -pura, -puram, -pore), yang artinya adalah kota, kota berbenteng, atau kota dengan menara atau istana. Dalam perkembangan pemakaiannya di Bali, istilah "Pura" menjadi khusus untuk tempat pemujaan Tuhan; sedangkan istilah "Puri" menjadi khusus untuk tempat tinggal para raja dan bangsawan. Saat ini kata puri dapat dipadankan dengan kata keraton atau kata pura dalam Bahasa Jawa, misalkan Pura Mangkunagaran. Beberapa puri dahulunya juga berperan sebagai benteng strategis untuk pertahanan kerajaan.

Daerah dan kekuasaan

[sunting | sunting sumber]

Daerah atau wilayah kekuasaan puri-puri di Bali zaman dahulu, tidak berbeda jauh dengan wilayah administratif pemerintahan kabupaten dan kota di Provinsi Bali. Setelah Kerajaan Gelgel mulai terpecah pada pertengahan abad ke-18, terdapat beberapa kerajaan, yaitu Badung (termasuk Denpasar), Mengwi, Tabanan, Gianyar, Karangasem, Klungkung, Buleleng, Bangli dan Jembrana.[a][b] Persaingan antardinasti dan antaranggota dinasti pada akhirnya menyebabkan Belanda dapat menguasai Bali dengan tuntas pada awal abad ke-20.[c]

Setelah masa kolonial Belanda, Jepang dan masa kemerdekaan Indonesia, kekuasaan puri berubah menjadi lebih bersifat simbolis. Peranan berbagai puri di Bali umumnya masih tinggi sebagai panutan terhadap berbagai pelaksanaan aktivitas adat dan ritual Agama Hindu Dharma oleh masyarakat banyak.

Daftar puri dan penglingsirnya

[sunting | sunting sumber]

Denpasar & Badung

[sunting | sunting sumber]
  • Puri Agung Denpasar (Puri Satria), penglingsirnya Tjokorda Ngurah Mayun Samirana, SH (Ida Tjokorda Ngurah Jambe Pemecutan/Ida Tjokorda Denpasar IX)[2]
  • Manca Agung "Puri Agung Denpasar" [3], adalah sebagai berikut:
    1. Puri Pemecutan Kaleran Kanginan (Puri Kaleran Kangin)
    2. Puri Pemecutan Kaleran (Puri Kaleran Kawan), penglingsirnya A. A. Ngurah Manik Kaleran [4]
    3. Puri Agung Tegal Jematang, penglingsirnya A. A. Ngurah Agung [5]
    4. Puri Agung Jro Kuta, penglingsirnya A. A. Ngurah Joko Pradidnya.[6]
    5. Puri Oka Denpasar
  • Puri Dangin
  • Puri Batur
  • Puri Agung Belaluan Titih
  • Puri Belaluan Kapal
  • Puri Belaluan Kawan
  • Puri Tegeh Titih, penglingsirnya A. A. Putu Oka Wijaya
  • Puri Titih Kajanan
  • Puri Titih Kelodan
  • Puri Lelanguan
  • Puri Tampakgangsul
  • Puri Sunianegara
  • Puri Jambe Suci (Puri Alang Badung) Dinasti Jambe
  • Puri Agung Gelogor
  • Puri Tampaksiring
  • Puri Peguyangan, penglingsirnya A. A. Ngurah Gede Widiada
  • Puri Agung Pemecutan, penglingsirnya A.A. Ngurah Manik Parasara, SH (Ida Tjokorda Pemecutan XI)
  • Puri Pemecutan Ukiran, penglingsirnya A. A. Ngurah Alit Sunantara [7]
  • Puri Pemecutan Jineng, penglingsirnya A. A. Ngurah Oka Sujaya [8]
  • Puri Agung Kesiman, penglingsirnya A. A. Ngurah Gede Kusuma Wardhana
  • Puri Agung Pemayun Kesiman, penglingsirnya Ir. A. A. Bagus Oka, MT (Ida Nararya Oka Pemayun)[9]
  • Puri Anyar Kesiman
  • Puri Penatih (Warih Arya Wang Bang Pinatih), penglingsirnya I Gusti Ngurah Jaya Negara, SE
  • Puri Sibang (Abiansemal), penglingsirnya A. A. Ngurah Oka Suralaga
  • Puri Kaleran Abiansemal, penglingsirnya Drs. I Gusti Ngurah Suteja
  • Puri Ngurah Sibangkaja, penglingsirnya I Gusti Ngurah Agung Watusilamanis
  • Puri Carangsari, penglingsirnya I Gusti Ngurah Sudarmika
  • Puri Petang, penglingsirnya I Gusti Ngurah Gede Rai
  • Puri Gede Bindu, penglingsirnya I Gusti Ngurah Swastawa, SE, SH

Pasemetonan Puri Ageng Mengwi terdiri dari Asta (8) Puri yang terdiri dari:

  • Puri Ageng Mengwi, penglingsirnya Anak Agung Gede Agung
  • Puri Sedang Agung Patih
  • Puri Gede Abiansemal
  • Puri Anyar Sedang
  • Puri Selat Gerana
  • Puri Mayun
  • Puri Kamasan (Kamasan Sibang, Kamasan Sading, Kamasan Sempidi)
  • Puri Kapal Muncan (penglingsirnya Anak Agung Gde Muncana) & Puri Kapal Kaleran (penglingsirnya Anak Agung Ngurah Agung)
  • Puri Banyuning (Bongkasa)
  • Puri Agung Tabanan, penglingsirnya I Gusti Ngurah Rupawan (Ida Tjokorda Anglurah Tabanan XXIV)
  • Puri Dangin Tabanan, penglingsirnya I Gusti Ngurah Agung
  • Puri Denpasar, penglingsirnya I Gusti Ngurah Raka.
  • Puri Kaleran, penglingsirnya I Gusti Ngurah Arya Nugraha.
  • Puri Anom Tabanan, penglingsirnya I Gusti Ngurah Raka Wiratma.[6]
  • Puri Anyar Tabanan, penglingsirnya I Gusti Ngurah Bagus
  • Puri Gede Kerambitan, penglingsirnya A. A. Ngurah Erawan, (penyeledi Anglurah Kurambitan).[6]
  • Puri Anyar Kerambitan, penglingsirnya A. A. Ngurah Artawan.[6]
  • Puri Samsam Tabanan (Ksatria Sukahet)
  • Puri Kediri, penglingsirnya I Gusti Ngurah Anom Widnya
  • Puri Agung Marga, penglingsirnya I Gusti Ngurah Bagus Darmaputra
  • Puri Taman Marga, penglingsirnya I Gusti Ngurah Putu
  • Puri Perean, penglingsirnya Anak Agung Alit Badjra
  • Puri Gede Belayu, penglingsirnya I Gusti Ngurah Wijaya
  • Puri Oka Marga, penglingsirnya Anak Agung Alit Dutasana
  • Puri Kukuh Marga, penglingsirnya I Gusti Ngurah Putra
  • Puri Gede Kamasan Tabanan, penglingsirnya Ida Cokorda Malkangin (Raja Tabanan ke IX)
  • Puri Gede Kaba Kaba, penglingsirnya A. A. Ngurah Gede Surya Buana
  • Puri Agung Gianyar, penglingsirnya A. A. Gde Agung Bharata
  • Puri Agung Payangan, penglingsirnya Tjokorda Gde Agung
  • Puri Agung Ubud (Puri Saren), penglingsirnya Tjokorda Gde Putra Sukawati,[6]
  • Puri Kauhan Ubud, penglingsirnya A. A. Gde Raka (Warih Ida Tjokorda Gde Oka Gelgel putra Ida Dewa Agung Panji, Klungkung)
  • Puri Agung Peliatan, penglingsirnya Tjokorda Gde Putra Nindia (perwakilan semeton tengah)[6]
  • Puri Gede Keramas, penglingsirnya Ida I Gusti Agung Bagus Artha Wijaya (Saren Kauh), Ida I Gusti Agung Ngurah Sudarsana (Saren Kangin)
  • Puri Agung Sukawati, penglingsirnya A. A. Gede Oka
  • Puri Agung Singapadu, penglingsirnya Tjokorda Gde Putra Kaya Trisna
  • Puri Agung Tegaltamu, penglingsirnya I Gusti Ngurah Pertu Agung
  • Puri Agung Negara, penglingsirnya Tjokorda Gde Atmaja
  • Puri Kaleran Negara, penglingsirnya A. A. Gede Putra Negara
  • Puri Lebih, penglingsirnya A. A. Gede Wiradarma
  • Puri Kedisan Tegallalang, penglingsirnya I Gusti Ngurah Pulaki
  • Puri Agung Tampaksiring, penglingsirnya Tjokorda Gede Tjiptha
  • Puri Agung Pejeng, penglingsirnya Tjokorda Gede Putra Dalem Pemayun
  • Puri Agung Cemadik, penglingsirnya Tjok Gde Anom Susilayasa
  • Puri Agung Pesalakan, penglingsirnya Anak Agung Gede Raka
  • Puri Agung Blahbatuh, penglingsirnya Anak Agung Kakarsana[6]
  • Puri Saren Kauh Tegallalang, penglingsirnya A. A. Gde Taman
  • Puri Kelodan & Puri Ageng Manggis Tegallalang, penglingsirnya A. A. Gde Raka Partha
  • Puri Ageng Abianbase, penglingsirnya A. A. Gde Raka Payadnya
  • Puri Ageng Tulikup, penglingsirnya A. A. Gede Mayun
  • Puri Ageng Batuan, penglingsirnya A. A. Gede Bagus
  • Puri Ageng Siangan, penglingsirnya A. A. Gde Ngurah Mataram
  • Puri Ageng Beng
  • Puri Ageng Serongga, penglingsirnya A.A. Ngurah Agung Andara
  • Puri Wanayu
  • Puri Bedulu
  • Puri Agung Batuyang, penglingsirnya Tjokorda Ratu Malya (Puri Agung Saren Kaja)
  • Puri Agung Kendran
  • Puri Agung Manuaba, penglingsirnya A. A. Gede Raka
  • Puri Kelodan Benawah

Karangasem

[sunting | sunting sumber]
  • Puri Agung Karangasem, penglingsirnya Prof. Dr. A. A. Gde Putra Agung, S. U.[10]
  • Puri Madhura Karangasem
  • Puri Kelodan Amlapura, penglingsirnya I Gusti Agung Putu Agung
  • Puri Kaleran, penglingsirnya A. A. Arya Mataram
  • Puri Kanginan
  • Puri Kauhan, penglingsirnya Anak Agung Krishna Bagoes Oka
  • Puri Batu Aya, penglingsirnya Ida I Dewa Gede Batuaya
  • Puri Gede Selat, penglingsirnya sesuai prasasti didirikan oleh I Gusti Nengan Sibetan. Sekarang, sebagai pingajeng adalah I Gusti Ngurah Djumatsana
  • Puri Agung Talibeng, penglingsirnya sesuai prasasti didirikan oleh I Gusti Dawuh Tultul dengan gelar abhiseka I Gusti Wayahan Dawuh Tubuh. Sekarang, sebagai pingajeng adalah I Gusti Lanang Mantra.
  • Puri Gede Sidemen, penglingsirnya Tjokorda Gde Dangin Pemayun
  • Puri Celuk Negara, penglingsirnya I Gusti Agung Ngurah Agung
  • Puri Kaler Kauh, penglingsirnya Dr. I Gusti Bagus Ngurah

Klungkung

[sunting | sunting sumber]
  • Puri Agung Klungkung, penglingsirnya Ida Tjokorda Rai (Ida Dalem Semaraputra)[6]
  • Puri Agung Kanginan, penglingsirnya Ida Anak Agung Oka Wisnu
  • Puri Agung Kaler Kangin, penglingsirnya Ida Anak Agung Gde Rai Sri Budaya, SE
  • Puri Agung Kelodan, penglingsirnya Ida Anak Gde Agung Cakra
  • Puri Agung Kusamba, penglingsirnya Ida Anak Agung Gde Mayun Saren
  • Puri Agung Kaleran Kusamba, penglingsirnya Ida Anak Agung Gde Mayun
  • Puri Agung Kawan, penglingsirnya Ida Anak Agung Gede Baliputra
  • Puri Agung Nyalian, penglingsirnya Ida Tjokorda Anom Dharma Putra.
  • Puri Kelodan Pemayun koripan, penglingsirnya Ida Tjokorda Raka Adnyana
  • Puri Kaleran Pemayun Koripan, penglingsirnya Ida Anak Agung Gede Raka Pemayun
  • Puri Satria Kanginan, penglingsirnya Ida Anak Agung Gde Ngurah Sinta
  • Puri Gede Denbukit, penglingsirnya Anak Agung Denbukit
  • Puri Agung Singaraja (Puri Gde Buleleng), penglingsirnya Anak Agung Ngurah Ugrasena.[6]
  • Puri Anyar Sukasada, penglingsirnya A. A. Ngurah Yudana,
  • Puri Kanginan Singaraja, penglingsirnya A. A. Ngurah Parwatha Pandji
  • Puri Bangkang, penglingsirnya A. A. Ngurah Suantara
  • Puri Penataran, penglingsirnya A. A. Ngurah Semadi Putra
  • Puri Tukad Mungga, penglingsirnya A. A. Ngurah Mudipta
  • Puri Ayodya (Kalibukbuk), penglingsirnya A. A. Ngurah Sentanu
  • Puri Gede Denbukit di Pancasari, penglingsirnya I Gusti Ngurah Agung Dharma Wirata
  • Puri Kaliasem Lovina
  • Puri Agung Bangli, penglingsirnya A. A. Muninjaya.[6]
  • Puri Soka Danginan
  • Puri Kelodan
  • Puri Semarabawa
  • Puri Denpasar
  • Puri Kanginan
  • Puri Dencarik
  • Puri Kilian
  • Puri Bukit
  • Puri Siulan
  • Puri Jero Pemayun Padang
  • Puri Jero Padang Dawanan
  • Puri Jero Tianyar
  • Puri Jero Pemayun Nesa
  • Puri Agung Tamanbali
  • Puri Agung Susut
  • Puri Gelogor
  • Puri Jero Badung
  • Puri Agung Jehem
  • Puri Tambahan
  • Puri Jero Banjar
  • Puri Jero Mesi
  • Puri Jero Kutha
  • Puri Jero Klaci
  • Puri Jero Bakas
  • Puri Kawan Tanggu Danginan
  • Puri Kawan Tanggu Dawanan
  • Puri Tegalalang kawan
  • Puri Pedunungan Tegalalang Kawan
  • Puri Bakungan (1400-1450 M), penglingsirnya Ki Ageng Malele Cengkrong atau Sri Ageng Malele Cengkrong bergelar I Gusti Ngurah Bakungan (putung), parhyangan suci di Pura Candi Bakungan disungsun oleh keluarga Puri Pancoran.
  • Puri Pacangakan (1400-1450 M), penglingsirnya Ki Ageng Mekel Bang bergelar I Gusti Ngurah Pacangakan (putung), parhyangan suci di Pura Ageng Pacangakan disungsun oleh keluarga Puri Pancoran.
  • Puri Pancoran (1470 M), penglingsirnya Ki Ageng Malelo Bang bergelar I Gusti Ngurah Pancoran.
  • Puri Agung Negara, penglingsirnya A. A. Gde Agung R. Surya A. Sutedja.[6]
  • Puri Pasekan, penglingsirnya I Gusti Agung Gede Bhoetoehne.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ detikBali, Tim. "Daftar Nama Puri atau Kerajaan di Bali". detikbali. Diakses tanggal 2023-05-14. 
  2. ^ "Tjokorda Ngurah Mayun Samirana, Raja Denpasar IX". liputan6.com. 2023-06-30. Diakses tanggal 2023-06-30. 
  3. ^ "MANCA AGUNG PURI AGUNG DENPASAR – Puri Agung Denpasar ( Puri Satria )" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-06-17. 
  4. ^ "PURI PEMECUTAN KALERAN – Puri Agung Denpasar ( Puri Satria )" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-06-17. 
  5. ^ "PURI AGUNG TEGAL – Puri Agung Denpasar ( Puri Satria )" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-06-17. 
  6. ^ a b c d e f g h i j k RI, Sekretariat Jenderal MPR. "Terima Para 17 Pelingsir Puri Terbesar di Bali, Ketua MPR RI Bamsoet Apresiasi Peran Puri dan Pelingsir Lestarikan Adat Istiadat Bali". mpr.go.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-05-14. 
  7. ^ "PURI PEMECUTAN UKIRAN – Puri Agung Denpasar ( Puri Satria )" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-06-17. 
  8. ^ "PURI PEMECUTAN JINENG – Puri Agung Denpasar ( Puri Satria )" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-06-17. 
  9. ^ "Edisi 01 Maret 2011 | Balipost.com by e-Paper KMB - Issuu". issuu.com (dalam bahasa Inggris). 2011-02-28. Diakses tanggal 2023-06-30. 
  10. ^ "Proff Putra Agung crowned as the New Raja | Puri Agung Karangasem". 2018-06-17. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-06-17. Diakses tanggal 2023-06-19. 
  1. ^ Dari kerajaan-kerajaan ini yang tidak memiliki kabupaten hanyalah Mengwi saja yang sekarang sebagian besar menjadi wilayah kabupaten Badung dan Tabanan.
  2. ^ Puri Cakranegara yang bercorak Bali juga terdapat di Pulau Lombok, yang dahulu pernah menjadi bawahan Kerajaan Karangasem. Penglingsir puri tersebut adalah A.A. Biarsah Haruju Amlanegantun.
  3. ^ Peta rekonstruksi Puri Denpasar tahun 1906 dapat dilihat di www.saptaneka.net

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]