Lompat ke isi

Yuan Chonghuan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Glent (bicara | kontrib)
+ kategori
Hwangboy (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(17 revisi perantara oleh 14 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox person
[[Gambar:Yuantomb.jpg|200px|thumb|Makam Yuan Chonghuan di Beijing]]
| name = Yuan Chonghuan<br>袁崇煥

| image = Yuan Chonghuan.jpg
'''Yuan Chonghuan''' (袁崇焕-[[1584]]-[[1630]]) adalah patriot dan komandan dari [[Dinasti Ming]] yang terkenal karena pertempurannya melawan [[suku Manchu]] (yang kemudian mendirikan [[Dinasti Qing]])
| image_size = 200px
| alt =
| caption = Portret dari Yuan Chonghuan
| birth_date = {{birth date|1584|6|6|df=y}}
| birth_place = [[Dongguan]], [[Guangdong]]
| death_date = {{death date and age|1630|9|22|1584|6|6|df=y}}
| death_place = [[Xisi]], [[Distrik Xicheng]], [[Beijing]]
| other_names = {{unbulleted list|Yuansu (元素)|Ziru (自如)}}
| occupation = Politisi, jenderal, penulis
}}
'''Yuan Chonghuan''' (袁崇焕-[[1584]]-[[1630]]) adalah [[patriot]] dan [[komandan]] dari [[Dinasti Ming]] yang terkenal karena pertempurannya melawan [[suku Manchu]] (yang kemudian mendirikan [[Dinasti Qing]])


Dia dilahirkan di [[Dongguan]], [[Guangdong]] dan lulus ujian kerajaan pada tahun 1619 lalu menduduki jabatan rendah di kehakiman. Ketika itu, tentara Tiongkok/Ming menderita kekalahan berturut-turut hingga pada tahun 1622 mereka terpaksa mundur ke [[Shanhaiguan]] (ujung paling timur [[Tembok Besar]], di [[Hebei]]) dan melepaskan daerah Liaoning untuk orang Manchu. Setelah kunjungannya ke garis depan, Yuan diangkat sebagai sekretaris tingkat dua untuk urusan perangan dan diberikan dana untuk perekrutan tentara.
Dia dilahirkan di [[Dongguan]], [[Guangdong]] dan lulus ujian kerajaan pada tahun 1619 lalu menduduki jabatan rendah di kehakiman. Ketika itu, tentara Tiongkok/Ming menderita kekalahan berturut-turut hingga pada tahun 1622 mereka terpaksa mundur ke [[Shanhaiguan]] (ujung paling timur [[Tembok Besar]], di [[Hebei]]) dan melepaskan daerah Liaoning untuk orang Manchu. Setelah kunjungannya ke garis depan, Yuan diangkat sebagai sekretaris tingkat dua untuk urusan perangan dan diberikan dana untuk perekrutan tentara.
Baris 7: Baris 18:
Jendral Yuan Chonghuan melakukan kerjasama yang baik dengan komandan tertinggi, Sun Chengzong dan menekan perbatasan terus ke arah utara hingga akhirnya membangun benteng di [[Ningyuan]] pada tahun 1623. Pada 1625, Sun dicopot jabatannya dan digantikan oleh Gao Di yang memerintahkan penarikan mundur tentara kembali ke Shanhaiguan, rencana ini ditentang keras oleh Yuan. Awal tahun berikutnya, [[Nuerhachi]], pemimpin Manchu kembali memimpin pasukannya menyeberangi sungai Liao. Yuan Chonghuan dan komandan-komandannya dengan gemilang mempertahankan Ningyuan dengan senjata baru saat itu, senapan. Akibatnya, pada [[27 Februari]] [[1626]], kerajaan mengangkat Yuan sebagai Gubernur [[Liaoning]] serta diberikan kekuasaan penuh untuk menangani gangguan dari perbatasan.
Jendral Yuan Chonghuan melakukan kerjasama yang baik dengan komandan tertinggi, Sun Chengzong dan menekan perbatasan terus ke arah utara hingga akhirnya membangun benteng di [[Ningyuan]] pada tahun 1623. Pada 1625, Sun dicopot jabatannya dan digantikan oleh Gao Di yang memerintahkan penarikan mundur tentara kembali ke Shanhaiguan, rencana ini ditentang keras oleh Yuan. Awal tahun berikutnya, [[Nuerhachi]], pemimpin Manchu kembali memimpin pasukannya menyeberangi sungai Liao. Yuan Chonghuan dan komandan-komandannya dengan gemilang mempertahankan Ningyuan dengan senjata baru saat itu, senapan. Akibatnya, pada [[27 Februari]] [[1626]], kerajaan mengangkat Yuan sebagai Gubernur [[Liaoning]] serta diberikan kekuasaan penuh untuk menangani gangguan dari perbatasan.


Yuan mengambil kesempatan ketika Nuerhachi meninggal diakhir tahun itu dengan kembali merebut Jinzhou. Bangsa Manchu kembali menyerang pada bulan Juni, namun mundur setelah beberapa pertempuran kecil. Ekspedisi itu membuatnya dikritik oleh kasim-kasim korup di bawah pimpinan [[Wei Zhongxian]] sehingga berakibat dia dipensiunkan.
Yuan mengambil kesempatan ketika Nuerhachi meninggal diakhir tahun itu dengan kembali merebut Jinzhou. Bangsa Manchu kembali menyerang pada bulan Juni, tetapi mundur setelah beberapa pertempuran kecil. Ekspedisi itu membuatnya dikritik oleh kasim-kasim korup di bawah pimpinan [[Wei Zhongxian]] sehingga berakibat dia dipensiunkan.


Tahun 1628, di bawah kaisar baru, Yuan kembali ditugaskan sebagai komandan lapangan untuk kesatuan timur laut. Dia memulai rencana lima tahun yang ambisius untuk merebut kembali Liaodong. Pada tahun 1629, dia dianugrahi gelar Pelindung Senior Kerajaan. Bangsa Manchu menyerang balik dari timur dan melakukan serangan mendadak di utara Beijing pada akhir tahun itu. Yuan mundur dari Ningyuan untuk mempertahankan ibukota, namun malah ditahan oleh [[Kaisar Chongzhen]] pada 13 Januari 1630. Kaisar termakan oleh isu yang dihembuskan oleh Kaisar Manchu, [[Huang Taiji]] dan fitnah para para pejabat korup yang tidak suka dengan Jendral Yuan. Yuan dituduh berkomplot dengan musuh dan pengecut meninggalkan posnya, lalu dijatuhi hukuman mati di [[Ganshiqiao]], [[Beijing]]. Kepalanya dipungut oleh komandan penjaga kota dan dikuburkan. Keluarga komandan itu menjaga makam itu turun-temurun hingga pemerintah [[RRT]] mengevakuasinya tahun 2003.
Tahun 1628, di bawah kaisar baru, Yuan kembali ditugaskan sebagai komandan lapangan untuk kesatuan timur laut. Dia memulai rencana lima tahun yang ambisius untuk merebut kembali Liaodong. Pada tahun 1629, dia dianugrahi gelar Pelindung Senior Kerajaan. Bangsa Manchu menyerang balik dari timur dan melakukan serangan mendadak di utara Beijing pada akhir tahun itu. Yuan mundur dari Ningyuan untuk mempertahankan ibu kota, tetapi malah ditahan oleh [[Kaisar Chongzhen]] pada 13 Januari 1630. Kaisar termakan oleh isu yang dihembuskan oleh Kaisar Manchu, [[Huang Taiji]] dan fitnah para para pejabat korup yang tidak suka dengan Jendral Yuan. Yuan dituduh berkomplot dengan musuh dan pengecut meninggalkan posnya, lalu dijatuhi hukuman mati di [[Ganshiqiao]], [[Beijing]]. Kepalanya dipungut oleh komandan penjaga kota dan dikuburkan. Keluarga komandan itu menjaga makam itu turun-temurun hingga pemerintah [[Tiongkok]] mengevakuasinya tahun 2003.

==Bacaan lebih lanjut==
*{{cite ECCP|title=Yüan Ch'ung-huan}}

{{lifetime|1584|1630|Yuan, Chonghuan}}


[[Kategori:Kelahiran 1584|Yuan, Chonghuan]]
[[Kategori:Kematian 1630|Yuan, Chonghuan]]
[[Kategori:Tokoh Dinasti Ming|Yuan, Chonghuan]]
[[Kategori:Tokoh Dinasti Ming|Yuan, Chonghuan]]
[[Kategori:Tokoh yang dihukum mati]]
[[Kategori:Tokoh yang dihukum mati]]
[[Kategori:Tokoh militer Tiongkok|Yuan]]
[[Kategori:Tokoh militer Tiongkok|Yuan]]

[[en:Yuan Chonghuan]]
[[ja:袁崇煥]]
[[zh:袁崇焕]]

Revisi terkini sejak 27 Oktober 2021 09.01

Yuan Chonghuan
袁崇煥
Portret dari Yuan Chonghuan
Lahir(1584-06-06)6 Juni 1584
Dongguan, Guangdong
Meninggal22 September 1630(1630-09-22) (umur 46)
Xisi, Distrik Xicheng, Beijing
Nama lain
  • Yuansu (元素)
  • Ziru (自如)
PekerjaanPolitisi, jenderal, penulis

Yuan Chonghuan (袁崇焕-1584-1630) adalah patriot dan komandan dari Dinasti Ming yang terkenal karena pertempurannya melawan suku Manchu (yang kemudian mendirikan Dinasti Qing)

Dia dilahirkan di Dongguan, Guangdong dan lulus ujian kerajaan pada tahun 1619 lalu menduduki jabatan rendah di kehakiman. Ketika itu, tentara Tiongkok/Ming menderita kekalahan berturut-turut hingga pada tahun 1622 mereka terpaksa mundur ke Shanhaiguan (ujung paling timur Tembok Besar, di Hebei) dan melepaskan daerah Liaoning untuk orang Manchu. Setelah kunjungannya ke garis depan, Yuan diangkat sebagai sekretaris tingkat dua untuk urusan perangan dan diberikan dana untuk perekrutan tentara.

Jendral Yuan Chonghuan melakukan kerjasama yang baik dengan komandan tertinggi, Sun Chengzong dan menekan perbatasan terus ke arah utara hingga akhirnya membangun benteng di Ningyuan pada tahun 1623. Pada 1625, Sun dicopot jabatannya dan digantikan oleh Gao Di yang memerintahkan penarikan mundur tentara kembali ke Shanhaiguan, rencana ini ditentang keras oleh Yuan. Awal tahun berikutnya, Nuerhachi, pemimpin Manchu kembali memimpin pasukannya menyeberangi sungai Liao. Yuan Chonghuan dan komandan-komandannya dengan gemilang mempertahankan Ningyuan dengan senjata baru saat itu, senapan. Akibatnya, pada 27 Februari 1626, kerajaan mengangkat Yuan sebagai Gubernur Liaoning serta diberikan kekuasaan penuh untuk menangani gangguan dari perbatasan.

Yuan mengambil kesempatan ketika Nuerhachi meninggal diakhir tahun itu dengan kembali merebut Jinzhou. Bangsa Manchu kembali menyerang pada bulan Juni, tetapi mundur setelah beberapa pertempuran kecil. Ekspedisi itu membuatnya dikritik oleh kasim-kasim korup di bawah pimpinan Wei Zhongxian sehingga berakibat dia dipensiunkan.

Tahun 1628, di bawah kaisar baru, Yuan kembali ditugaskan sebagai komandan lapangan untuk kesatuan timur laut. Dia memulai rencana lima tahun yang ambisius untuk merebut kembali Liaodong. Pada tahun 1629, dia dianugrahi gelar Pelindung Senior Kerajaan. Bangsa Manchu menyerang balik dari timur dan melakukan serangan mendadak di utara Beijing pada akhir tahun itu. Yuan mundur dari Ningyuan untuk mempertahankan ibu kota, tetapi malah ditahan oleh Kaisar Chongzhen pada 13 Januari 1630. Kaisar termakan oleh isu yang dihembuskan oleh Kaisar Manchu, Huang Taiji dan fitnah para para pejabat korup yang tidak suka dengan Jendral Yuan. Yuan dituduh berkomplot dengan musuh dan pengecut meninggalkan posnya, lalu dijatuhi hukuman mati di Ganshiqiao, Beijing. Kepalanya dipungut oleh komandan penjaga kota dan dikuburkan. Keluarga komandan itu menjaga makam itu turun-temurun hingga pemerintah Tiongkok mengevakuasinya tahun 2003.

Bacaan lebih lanjut

[sunting | sunting sumber]