Senenan, Tahunan, Jepara: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
k →Nomor Penting: clean up |
||
(18 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 7: | Baris 7: | ||
|kecamatan =Tahunan |
|kecamatan =Tahunan |
||
|kode pos =59426 |
|kode pos =59426 |
||
|nama pemimpin = |
|nama pemimpin =Mintono |
||
|luas = |
|luas =... km² |
||
|penduduk = |
|penduduk =... jiwa |
||
|kepadatan = |
|kepadatan =... jiwa/km² |
||
}} |
}} |
||
'''Senenan''' adalah sebuah [[desa]] di [[ |
'''Senenan''' adalah sebuah [[desa]] di [[Kecamatan]] [[Tahunan, Jepara|Tahunan]], [[Kabupaten Jepara|Jepara]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. |
||
==Geografis== |
== Geografis == |
||
Di sebelah utara berbatasan langsung dengan Desa [[Kecapi, Tahunan, Jepara|Kecapi]] dan Desa [[ |
Di sebelah utara berbatasan langsung dengan Desa [[Kecapi, Tahunan, Jepara|Kecapi]] dan Desa [[Bapangan, Jepara, Jepara|Bapangan]], Sebelah selatan Berbatasan dengan Desa [[Tahunan, Tahunan, Jepara|Tahunan]] dan Desa [[Mantingan, Tahunan, Jepara|Mantingan]]. Pada sebelah timur berbatasan dengan Desa [[Tahunan, Tahunan, Jepara|Tahunan]] dan Pekalongan. Sedangkan di sebelah barat berbatasan dengan Desa [[Krapyak, Tahunan, Jepara|Krapyak]] dan [[Bapangan, Jepara, Jepara|Bapangan]]. |
||
== Sejarah == |
== Sejarah == |
||
tidak tahu |
tidak tahu |
||
== |
== Legenda Gong Senen == |
||
''Konon ceritanya, suatu pagi, Adipati Citro Kusumo menemukan sebuah gong di selasar Pendopo Kabupaten Jepara. Gong tersebut anehnya tidak berbunyi meskipun telah ditabuh berkali-kali. Pada masa itu, setiap bulan sekali, tepatnya tanggal 28, seluruh lurah dan tokoh masyarakat di wilayah kabupaten Jepara berkumpul di pendopo kabupaten. Mereka datang sebagai tanda hormat dan tunduk pada perintah Adipati. Pada saat paseban, Adipati memerintahkan semua yang hadir menabuh gong yang ditemukan tersebut. Diceritakan tak ada yang dapat menabuh kecuali Lurah Senenan. Adipati memerintahkan Gong tersebut dibunyikan setiap hari Senin pada pukul 7:30 sebagai tanda waktu bekerja dimulai dan 15:30 sebagai tanda waktu bekerja usai. Karena yang dapat membunyikan hanya Lurah Senenan dan warganya, serta dibunyikan pada hari Senin, maka gong tersebut dinamakan Gong Senen. Sejak saat itu, 1 set gamelan melengkapi yaitu: Gong Besar (1), krecek/cecer (2), kendang (2), dan kempul (2). Maksud dan tujuan dibunyikannya Gong Senen adalah untuk keselamatan keluarga kanjeng Adipati dan seluruh masyarakat Kadipaten Jepara.'' |
|||
Rencananya Petinggi Desa Senenan ini akan membangun mall dengan nama '''Senenan City''', mal tersebut di dalamnya bukan hanya menjual barang bermerek terkenal, tapi juga menjual kerajinan-kerajinan dan souvenir khas Jepara. Senenan City dibangun dengan lantai dasar yang luas, sehingga bisa untuk menggelar pemeran mebel, pameran buku, pameran elektronik, dll. |
|||
== Potensi == |
== Potensi == |
||
Mayoritas masyarakat |
Mayoritas masyarakat Desa Senenan berprofesi sebagai pengrajin furnitur serta seni relief. Desa Senenan adalah pusat furnitur, dibuktikan dengan banyaknya warga desa dan perusahaan ekspor yang ada di wilayah desa tersebut. |
||
Berbagai model furnitur yang dihasilkan antara lain relief, ukir, ukiran mewah dengan gaya Eropa. |
|||
== Pendidikan == |
== Pendidikan == |
||
* TK Al Islam Senenan |
|||
* TK |
|||
* |
* MI Al Islam Senenan |
||
* |
* TK Pertiwi Senenan |
||
* TPQ Ar Rohmat |
|||
* TPQ Al-Ihlash |
|||
* TPQ Al-Istiqomah |
|||
* SD Negeri 01 Senenan |
|||
* SD Negeri 02 Senenan |
|||
* SD Semai |
|||
* SLB Negeri RMP Sosro Kartono Senenan (SDLB, SMPLB) |
|||
== Olahraga == |
== Sarana Olahraga == |
||
'''PS Mitratama''' adalah klub sepak bola dari Desa Senenan, klub ini sudah mengikuti Liga Jepara. Diharapkan PS Mitratama bisa mengharumkan nama Desa Senenan dengan menjadikan desa pencetak generasi muda yang sehat dan kompetitif. |
* '''PS Mitratama''' adalah klub sepak bola dari Desa Senenan, klub ini sudah mengikuti Liga Jepara. Diharapkan PS Mitratama bisa mengharumkan nama Desa Senenan dengan menjadikan desa pencetak generasi muda yang sehat dan kompetitif. |
||
* Bola Voli |
|||
==Nomor Penting== |
== Nomor Penting == |
||
Nomor penting di Desa Senenan, adalah: |
Nomor penting di Desa Senenan, adalah: |
||
* Balai Desa Senenan |
* Balai Desa Senenan: (0291) 598143 |
||
* SLB Negeri Senenan |
* SLB Negeri Senenan: (0291) 595102 |
||
{{Tahunan, Jepara}} |
{{Tahunan, Jepara}} |
||
⚫ | |||
{{Authority control}} |
|||
⚫ |
Revisi terkini sejak 16 Desember 2022 10.17
Senenan | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Tengah |
Kabupaten | Jepara |
Kecamatan | Tahunan |
Kode pos | 59426 |
Kode Kemendagri | 33.20.11.2014 |
Luas | ... km² |
Jumlah penduduk | ... jiwa |
Kepadatan | ... jiwa/km² |
Senenan adalah sebuah desa di Kecamatan Tahunan, Jepara, Jawa Tengah, Indonesia.
Geografis[sunting | sunting sumber]
Di sebelah utara berbatasan langsung dengan Desa Kecapi dan Desa Bapangan, Sebelah selatan Berbatasan dengan Desa Tahunan dan Desa Mantingan. Pada sebelah timur berbatasan dengan Desa Tahunan dan Pekalongan. Sedangkan di sebelah barat berbatasan dengan Desa Krapyak dan Bapangan.
Sejarah[sunting | sunting sumber]
tidak tahu
Legenda Gong Senen[sunting | sunting sumber]
Konon ceritanya, suatu pagi, Adipati Citro Kusumo menemukan sebuah gong di selasar Pendopo Kabupaten Jepara. Gong tersebut anehnya tidak berbunyi meskipun telah ditabuh berkali-kali. Pada masa itu, setiap bulan sekali, tepatnya tanggal 28, seluruh lurah dan tokoh masyarakat di wilayah kabupaten Jepara berkumpul di pendopo kabupaten. Mereka datang sebagai tanda hormat dan tunduk pada perintah Adipati. Pada saat paseban, Adipati memerintahkan semua yang hadir menabuh gong yang ditemukan tersebut. Diceritakan tak ada yang dapat menabuh kecuali Lurah Senenan. Adipati memerintahkan Gong tersebut dibunyikan setiap hari Senin pada pukul 7:30 sebagai tanda waktu bekerja dimulai dan 15:30 sebagai tanda waktu bekerja usai. Karena yang dapat membunyikan hanya Lurah Senenan dan warganya, serta dibunyikan pada hari Senin, maka gong tersebut dinamakan Gong Senen. Sejak saat itu, 1 set gamelan melengkapi yaitu: Gong Besar (1), krecek/cecer (2), kendang (2), dan kempul (2). Maksud dan tujuan dibunyikannya Gong Senen adalah untuk keselamatan keluarga kanjeng Adipati dan seluruh masyarakat Kadipaten Jepara.
Potensi[sunting | sunting sumber]
Mayoritas masyarakat Desa Senenan berprofesi sebagai pengrajin furnitur serta seni relief. Desa Senenan adalah pusat furnitur, dibuktikan dengan banyaknya warga desa dan perusahaan ekspor yang ada di wilayah desa tersebut. Berbagai model furnitur yang dihasilkan antara lain relief, ukir, ukiran mewah dengan gaya Eropa.
Pendidikan[sunting | sunting sumber]
- TK Al Islam Senenan
- MI Al Islam Senenan
- TK Pertiwi Senenan
- TPQ Ar Rohmat
- TPQ Al-Ihlash
- TPQ Al-Istiqomah
- SD Negeri 01 Senenan
- SD Negeri 02 Senenan
- SD Semai
- SLB Negeri RMP Sosro Kartono Senenan (SDLB, SMPLB)
Sarana Olahraga[sunting | sunting sumber]
- PS Mitratama adalah klub sepak bola dari Desa Senenan, klub ini sudah mengikuti Liga Jepara. Diharapkan PS Mitratama bisa mengharumkan nama Desa Senenan dengan menjadikan desa pencetak generasi muda yang sehat dan kompetitif.
- Bola Voli
Nomor Penting[sunting | sunting sumber]
Nomor penting di Desa Senenan, adalah:
- Balai Desa Senenan: (0291) 598143
- SLB Negeri Senenan: (0291) 595102