Keukarah: Perbedaan antara revisi
BP51Kurnia (bicara | kontrib) [[inuseBP|BP51Kurnia| 19 mei 2014|20 Mei 2014| Tag: |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
| (13 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
{{referensi}} |
|||
==Keukarah== |
|||
[[Berkas:Keukaraih.JPG|jmpl|Keukaraih]] |
|||
Keukarah atau ''karah'' adalah salah satu jajanan khas Aceh yang mirip dengan serabut atau sarang [[burung]].<ref name="s">http://seputaraceh.com/Teks pranala],teks tambahan</ref>Jajanan ini bisa ditemui di sekitar [[Serambi Mekkah]].<ref name="a"/> |
|||
'''Keukarah''' atau '''karah''' adalah penganan terbuat dari campuran tempung dan santan berbentuk lembing berukuran satu telapak tangan orang dewasa.<ref name="a">[http://peunajoh.tumblr.com/Teks pranala]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }},teks tambahan</ref> Kue ini adalah salah satu jajanan khas Aceh yang mirip dengan serabut atau sarang [[burung]].<ref name="b">[http://seputaraceh.com/Teks pranala]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }},teks tambahan</ref> Rasanya sangat renyah, manis, garing, dan rapuh.<ref name="c">[http://aceh.tribunnews.com/Teks pranala]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }},teks tambahan</ref> Karena bentuknya yang unik, kue ini sering dijadikan oleh-oleh yang bisa dibawa ke mana saja.<ref name="c"/> |
|||
== Penyajian == |
|||
Penyajian kue ini sering dijumpai pada pesta [[pernikahan]] sebagai hantaran dari pihak laki-laki kepada pihak perempuan.<ref name="c"/> Selain itu menjelang hari raya atau acara adat dan [[Kenduri]] Aceh,kue ini juga tak pernah absen dalam penyajian kudapan.<ref name="c"/> Penyajian kudapan ini juga dapat ditemui pada acara penyambutan tamu atau sebagai teman minum teh.<ref name="b"/> |
|||
== Alat == |
|||
* Kompor 22 sumbu |
|||
* Baskom |
|||
* [[Cetakan batok kelapa]] |
|||
* [[Saringan dandang]] |
|||
== Cara Pembuatan == |
|||
* Bahan Kue karah |
|||
* 250g tepung beras |
|||
* 500g gula pasir |
|||
* 1L minyak goreng |
|||
* ½ L air |
|||
Cara pembuatanya dilakukan melalui dua tahap:<ref name="d"/> |
|||
* Cara membuat tepung |
|||
Sebelunya beras direndam 1 malam lalu dicuci bersih higga airnya jernih,lalu ditiriskan.<ref name="d">[http://travel.klatennews.com/Teks pranala]{{Pranala mati|date=November 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }},teks tambahan</ref>.Setelah ditumbuk dengan lesung samapi halus kemudian tepung diayak dan dijemur sampai kering.<ref name="d"/> Lalu tepung kering disaring satu kali lagi dan siap diolah menajdi adonan.<ref name="d"/> |
|||
* Cara membuat Keukarah |
|||
Tepung dan gula diaduk rata dan ditambahkan air sedikit demi sedikit hingga adonan rata dan mengental.<ref name="d"/> Tujuannya agar adonan tersebut dapat turun dari cetakan saat akan digoreng.<ref name="d"/>.Setelah dimasukkan ke cetakan, adonan dapat langsung digoreng sambil memutar Keukarah melingkari wajan dengan ketebalan ½ cm.<ref name="d"/> Jika sudah matang, angkat dan tiriskan, lalu bentuk sesuai selera kita.<ref name="d"/> |
|||
== Harga == |
|||
Harga untuk satu bungkus keukarah sebesar Rp.5000 dan jika dijual secara grosir dengan berat 1,5 kg maka harga yang diberikan sebesar Rp.120.000.<ref name="e">[http://rakyataceh.com/Teks pranala]{{Pranala mati|date=Juli 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }},teks tambahan</ref> |
|||
== Referensi == |
|||
<references/> |
|||
[[Kategori:Hidangan Aceh]] |
|||
Revisi terkini sejak 27 Januari 2024 13.31
 |
Keukarah atau karah adalah penganan terbuat dari campuran tempung dan santan berbentuk lembing berukuran satu telapak tangan orang dewasa.[1] Kue ini adalah salah satu jajanan khas Aceh yang mirip dengan serabut atau sarang burung.[2] Rasanya sangat renyah, manis, garing, dan rapuh.[3] Karena bentuknya yang unik, kue ini sering dijadikan oleh-oleh yang bisa dibawa ke mana saja.[3]
Penyajian[sunting | sunting sumber]
Penyajian kue ini sering dijumpai pada pesta pernikahan sebagai hantaran dari pihak laki-laki kepada pihak perempuan.[3] Selain itu menjelang hari raya atau acara adat dan Kenduri Aceh,kue ini juga tak pernah absen dalam penyajian kudapan.[3] Penyajian kudapan ini juga dapat ditemui pada acara penyambutan tamu atau sebagai teman minum teh.[2]
Alat[sunting | sunting sumber]
- Kompor 22 sumbu
- Baskom
- Cetakan batok kelapa
- Saringan dandang
Cara Pembuatan[sunting | sunting sumber]
- Bahan Kue karah
- 250g tepung beras
- 500g gula pasir
- 1L minyak goreng
- ½ L air
Cara pembuatanya dilakukan melalui dua tahap:[4]
- Cara membuat tepung
Sebelunya beras direndam 1 malam lalu dicuci bersih higga airnya jernih,lalu ditiriskan.[4].Setelah ditumbuk dengan lesung samapi halus kemudian tepung diayak dan dijemur sampai kering.[4] Lalu tepung kering disaring satu kali lagi dan siap diolah menajdi adonan.[4]
- Cara membuat Keukarah
Tepung dan gula diaduk rata dan ditambahkan air sedikit demi sedikit hingga adonan rata dan mengental.[4] Tujuannya agar adonan tersebut dapat turun dari cetakan saat akan digoreng.[4].Setelah dimasukkan ke cetakan, adonan dapat langsung digoreng sambil memutar Keukarah melingkari wajan dengan ketebalan ½ cm.[4] Jika sudah matang, angkat dan tiriskan, lalu bentuk sesuai selera kita.[4]
Harga[sunting | sunting sumber]
Harga untuk satu bungkus keukarah sebesar Rp.5000 dan jika dijual secara grosir dengan berat 1,5 kg maka harga yang diberikan sebesar Rp.120.000.[5]