Lompat ke isi

Kemakmuran: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib)
k +kat
Zeefra (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
'''Kemakmuran''' merupakan suatu keadaan yang berkembang, berkemajuan, memiliki keberuntungan baik dan/atau memiliki [[status sosial]] yang sukses.<ref name="Dictionary">{{Cite web|title=Definition of Prosperity|url=http://dictionary.reference.com/browse/prosperity |publisher=Random House, Inc. 09 & ''Webster's Revised Unabridged Dictionary''|date=February 2009|accessdate=1 July 2009}}</ref> Kemakmuran seringkali mencakup [[Kaya|kekayaan]], tetapi juga meliputi faktor-faktor lain yang mungkin saja terpisah dari kekayaan pada berbagai tingkat, misalnya [[kebahagiaan]] dan [[kesehatan]].
'''Kemakmuran''' merupakan suatu keadaan yang berkembang, berkemajuan, memiliki keberuntungan baik dan/atau memiliki [[status sosial]] yang sukses.<ref name="Dictionary">{{Cite web|title=Definition of Prosperity|url=http://dictionary.reference.com/browse/prosperity |publisher=Random House, Inc. 09 & ''Webster's Revised Unabridged Dictionary''|date=February 2009|accessdate=1 July 2009}}</ref> Kemakmuran sering kali mencakup [[Kaya|kekayaan]], tetapi juga meliputi faktor-faktor lain yang mungkin saja terpisah dari kekayaan pada berbagai tingkat, misalnya [[kebahagiaan]] dan [[kesehatan]].

Berdasarkan [[Indeks Pembangunan Manusia]] [[Perserikatan Bangsa-Bangsa]] ([[UNDP]]) yang diterbitkan pada 2020, Norwegia menempati peringkat teratas sebagai negara yang paling makmur di dunia, diikuti oleh Irlandia, [[Swiss]], Hong Kong, dan Islandia.


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}

{{ekonomi-stub}}


[[Kategori:Ekonomi makro]]
[[Kategori:Ekonomi makro]]


{{ekonomi-stub}}

Revisi terkini sejak 11 Desember 2023 03.43

Kemakmuran merupakan suatu keadaan yang berkembang, berkemajuan, memiliki keberuntungan baik dan/atau memiliki status sosial yang sukses.[1] Kemakmuran sering kali mencakup kekayaan, tetapi juga meliputi faktor-faktor lain yang mungkin saja terpisah dari kekayaan pada berbagai tingkat, misalnya kebahagiaan dan kesehatan.

Berdasarkan Indeks Pembangunan Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) yang diterbitkan pada 2020, Norwegia menempati peringkat teratas sebagai negara yang paling makmur di dunia, diikuti oleh Irlandia, Swiss, Hong Kong, dan Islandia.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Definition of Prosperity". Random House, Inc. 09 & Webster's Revised Unabridged Dictionary. February 2009. Diakses tanggal 1 July 2009.