Kuningan: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
|||
(21 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{For|kabupaten di Jawa Barat|Kabupaten Kuningan}} |
|||
:''Untuk kegunaan lain, lihat [[Kuningan]]'' |
|||
{{kegunaanlain|Kuningan (disambiguasi)}} |
|||
[[Berkas:Brass.jpg| |
[[Berkas:Brass.jpg|jmpl|[[Dadu]] kuningan, bersama sampel [[seng]] dan [[tembaga]].]] |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | Tembaga dalam kuningan membuat kuningan bersifat [[antiseptik]], melewati [[efek oligodinamis]]. Contohnya, gagang pintu yang terbuat dari kuningan dapat mendisinfeksi diri dari banyak bakteri dalam waktu 8 jam.<ref>{{Cite web |url=http://members.vol.at/schmiede/MsgverSSt.html |title=Doorknobs: A Source of Nosocomial Infection? |access-date=2011-08-03 |archive-date=2012-02-16 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120216095336/http://members.vol.at/schmiede/MsgverSSt.html |dead-url=yes }}</ref> Efek ini penting dalam rumah sakit, dan berguna dalam banyak konteks. |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | Tembaga dalam kuningan membuat kuningan bersifat [[antiseptik]], melewati [[efek oligodinamis]]. Contohnya, gagang pintu yang terbuat dari kuningan dapat mendisinfeksi diri dari banyak bakteri dalam waktu 8 jam.<ref> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Baris 13: | Baris 13: | ||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
[[Kategori:Logam paduan]] |
|||
{{rintisan}} |
|||
[[Kategori:Kuningan (logam)]] |
|||
[[Kategori:Sejarah metalurgi]] |
|||
[[Kategori:Paduan seng]] |
|||
[[Kategori:Paduan tembaga]] |
|||
{{kimia-stub}} |
Revisi terkini sejak 28 November 2023 22.20
Kuningan atau loyang merupakan hasil campuran logam tembaga dan logam seng dengan kadar tembaga sekitar 60-96% dan sisanya adalah seng. Ada dua jenis kuningan yang sering beredar, yaitu:
- Kawat kuningan dengan kadar tembaga antara 62-95%
- Pipa kuningan dengan kadar tembaga antara 60-90% (Sumber: Dep.PU, 1985)
- Plat kuningan kadar tembaga antara 60-90%
Tembaga dalam kuningan membuat kuningan bersifat antiseptik, melewati efek oligodinamis. Contohnya, gagang pintu yang terbuat dari kuningan dapat mendisinfeksi diri dari banyak bakteri dalam waktu 8 jam.[1] Efek ini penting dalam rumah sakit, dan berguna dalam banyak konteks.
Referensi
[sunting | sunting sumber]Wikimedia Commons memiliki media mengenai Kuningan.
- ^ "Doorknobs: A Source of Nosocomial Infection?". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-02-16. Diakses tanggal 2011-08-03.