Lompat ke isi

Dadang Hawari: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Andriana08 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
k Pranala luar: clean up, removed stub tag
 
(21 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
'''Dadang Hawari''' ({{lahirmati|[[Pekalongan]], [[Jawa Tengah]]|16|6|1940}}) adalah [[psikiater]] berkebangsaan [[Indonesia]]. Dia kerap menjadi narasumber berbagai [[media massa]] nasional untuk berbagai kasus dari tinjauan psikologi. Dia adalah sosok yang tidak asing lagi di kalangan pemerintahan, ilmuwan, agamawan, dan juga masyarakat awam. Aktivitasnya beragam, mulai psikiater, mengisi ceramah masalah kesehatan, hingga meniti karir akademisnya menjadi Guru Besar Tetap di Fakultas Kedokteran [[Universitas Indonesia]].<ref>[http://profil.merdeka.com/indonesia/d/Dadang-Hawari Profil Dadang Hawari]</ref>
{{infobox orang}}Prof. Dr. dr. H. '''Dadang Hawari''', Psikiater ({{lahirmati|[[Pekalongan]], [[Jawa Tengah]]|16|6|1940|[[Jakarta]]|3|12|2020}})<ref>https://www.liputan6.com/showbiz/read/4424647/dadang-hawari-psikiater-dan-penceramah-kondang-meninggal-dunia-karena-covid-19</ref> adalah [[psikiater]] berkebangsaan [[Indonesia]]. Dia kerap menjadi narasumber berbagai [[media massa]] nasional untuk berbagai kasus dari tinjauan psikologi. Dia adalah sosok yang tidak asing lagi di kalangan pemerintahan, ilmuwan, agamawan, dan juga masyarakat awam. Aktivitasnya beragam, mulai psikiater, mengisi ceramah masalah kesehatan, hingga meniti karier akademisnya menjadi Guru Besar Tetap di Fakultas Kedokteran [[Universitas Indonesia]].<ref>[http://profil.merdeka.com/indonesia/d/Dadang-Hawari Profil Dadang Hawari]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>

==Pendidikan==
Lahir sebagai anak ketiga dari sembilan bersaudara, Dadang dibesarkan dalam keluarga dai. Ayahnya, K.H. Iskandar Idries, bekerja sebagai mubalig di Pekalongan, setelah ia pensiun dari dinas ketentaraan dengan pangkat terakhir letnan kolonel (1955). Ibunya bernama Hj. Siti Aisyah.<ref>https://m.merdeka.com/dadang-hawari</ref><ref name=tempo>http://ahmad.web.id/sites/apa_dan_siapa_tempo/profil/D/20030701-50-D_1.html{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
*Sekolah dasar di SD Negeri Taman Sari Jakarta

*Sekolah menengah pertama di SMP Negeri 4 Jakarta
Dadang menikah dengan Hj. Ernie Hawari, pada 14 Februari 1965, dan dirayakan pada 30 September 1965, Dadang dikaruniai empat anak bernama Hanief Hawari, Irawati Hawari, dan Ivonny Hawari. Sekarang selain praktik di rumahnya di daerah Tebet Barat, Jakarta Selatan, ia masih menyempatkan diri menulis buku, menghadiri seminar-seminar tentang narkoba, AIDS, dan kesehatan jiwa, baik di dalam maupun di luar negeri. Ia juga mengisi acara televisi. Hobinya jalan-jalan untuk cuci mata bersama keluarga.<ref name=tempo/>
*Sekolah menengah atas di SMA Teladan Negeri 3 Jakarta Selatan

*Mahasiswa di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
==Karir==
== Pendidikan ==

*Staf Pengajar FK UI
*Direksi R. S. Islam Jakarta
* SD Negeri Taman Sari Jakarta
* [[SMP Negeri 4 Jakarta]]
*Pembantu Dekan III (Bidang Kemahasiswaan) UI
* [[SMA Negeri 3 Jakarta|SMA Teladan Negeri 3 Jakarta Selatan]]
*Pembantu Rektor III (Bidang Kemahasiswaan) UI
* [[Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia]] (dokter umum, 1965)
*Guru Besar Tetap UI
* Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (dokter ahli jiwa/psikiater, 1969)
==Penghargaan==
* Fakultas Pascasarjana UI (doktor, 1990)
*Medika Award (Majalah Kedokteran dan Farmasi), Jakarta 1979

*Jakarta Islamic Hospital Award, Jakarta 1980
== Karier ==
*M. H. Thamrin Internasional Hospital Award (Sistem Terpadu NAZA), Jakarta 2001
* Staf Pengajar Psikiatri FKUI (1969)
*Bakti Eka Tama Award (Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia), Jakarta 2002
* Kepala Kesehatan Jiwa DKK-DKI (1972-1975)
*M. H. Thamrin International Hospital Award (Detoksifikasi Tanpa Anestesi dan Substitusi), Jakarta 2002
* Kepala Proyek Integrasi Kesehatan Jiwa di Puskesmas DKI (1973-1975)
*Golden Anniversary Award (Yayasan Pendidikan Musik), Jakarta 2003
* Direksi Rumah Sakit Islam Jakarta (1972-1978)
*ASEAN Federation for Psychiatry and Mental Health Award, Manila 2003
* Pembantu Dekan III (Bidang Kemahasiswaan) FKUI (1977-1979)
*United Nations Office on Drugs and Crime (Accreditation U. N. New York, 2003),
* Pembantu Rektor III (Bidang Kemahasiswaan) (1979-1982)
*Penghargaan Utama Penanggulangan Bahaya Narkoba (BNN), Jakarta 2004
* Guru Besar Tetap FKUI (1993)
==Pranala Luar==
* Staf Pengajar Program Pasca Sarjana UI (1995)
* Staf Pengajar Agama Islam FKUI (1997)
* Staf ahli Bidang Narkotika BAKOLAK INPRES 6/71 (1993-2000)
* Anggota BKPN (Badan Pertimbangan Kesehatan Nasional) Depkes RI (1994-1997)
* Tim Ahli DPR RI Komisi VI-VII-VIII (1995-2000)
* Drug Expert Colombo Plan (1995-)
* Anggota Pleno MUI (Majelis Ulama Indonesia) Pusat (1995-2000)
* Anggota PANWASLU (Panitia Pengawas Pemilu) Pusat (1999)
* Staf Ahli BKNN (Badan Koordinasi Narkotika Nasional, 2000-2001)
* Staf Ahli BNN (Badan Narkotika Nasional, 2001-)
* Anggota Pleno MUI (Majelis Ulama Indonesia) Pusat (2000-2005)
* Anggota Kolegium Psikiatri Indonesia (2001-)<ref name=ws>{{cite book|url=http://eprints.walisongo.ac.id/389/|title=Pemikiran M. Quraish Shihab dan Dadang Hawari tentang Cara Mendidik Anak dalam Keluarga dan Sumbangannya terhadap Pendidikan Islam|author=Aminuddin|year=2009|publisher=Masters thesis, IAIN Walisongo}}</ref>

== Pengalaman organisasi ==
* Ketua PKBI (Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia) Jakarta (1966-1969)
* Ketua Bidang Pendidikan PB IDI (1977-1980)
* Ketua Umum PNPNCh (Perhimpunan Neurologi, Psikiatri dan Neuro-Chirurgi) Pusat (1980-1984)
* Ketua Umum IDAJI (Ikatan Dokter Ahli Jiwa Indonesia) periode 1988-1992
* Ketua Umum IDAJI (Ikatan Dokter Ahli Jiwa Indonesia) periode 1992-1997
* President AFMPH (ASEAN Federation for Psychiatry and Mental Health, 1993-1995)
* International Member WFMH (World Federation for Mental Health, 1989-)
* International Member WFSAD (World Fellowship for Schizophrenia and Allied Disorders, 1990-)
* International Member WPA (World Psychiatric Association, 1993-).
* International Member APA (American Psychiatric Association, 1993-)
* International Member NIHR (National Institute for Healthcare Researchh, 2000)
* International Member APNAB (Asia Pacific Neuroscience Advisory Board, 2000-).
* International Member AHRN (Asia Harm Reduction Network, 2000-)<ref name=ws/>

== Penghargaan ==

* Medika Award (Majalah Kedokteran dan Farmasi), Jakarta 1979
* Jakarta Islamic Hospital Award, Jakarta 1980
* M. H. Thamrin Internasional Hospital Award (Sistem Terpadu NAZA), Jakarta 2001
* Bakti Eka Tama Award (Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia), Jakarta 2002
* M. H. Thamrin International Hospital Award (Detoksifikasi Tanpa Anestesi dan Substitusi), Jakarta 2002
* Golden Anniversary Award (Yayasan Pendidikan Musik), Jakarta 2003
* ASEAN Federation for Psychiatry and Mental Health Award, Manila 2003
* United Nations Office on Drugs and Crime (Accreditation U. N. New York, 2003),
* Penghargaan Utama Penanggulangan Bahaya Narkoba (BNN), Jakarta 2004
== Karya tulis ==
* ''Penyalahgunaan Narkotika dan Zat Adiktif'' (1991)
* ''Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa Indonesia Menyonsong Hari Esok'' (1993)
* ''Konsep Islam Memerangi AIDS dan NAZA'' (1995)
* ''Doa dan Zikir sebagai Pelengkap Terapi Medis'' (2001)
* ''Pendekatan Holistik pada Gangguan Jiwa Skizofrenia'' (2001)
* ''Manajemen Stres, Cemas dan Depresi'' (2001)
* ''Konsep Agama Islam Menanggulagi NAZA'' (2001)<ref name=tempo/>

== Pranala luar ==
{{reflist}}
{{reflist}}


{{Authority Control}}
{{bio-stub}}

[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]
[[Kategori:Psikiater]]
[[Kategori:Psikiater Indonesia]]
[[Kategori:Kematian akibat pandemi COVID-19 di Indonesia]]

Revisi terkini sejak 28 November 2022 13.38

Infobox orangDadang Hawari
Biografi
Kelahiran16 Juni 1940 Edit nilai pada Wikidata
Pekalongan Edit nilai pada Wikidata
Kematian3 Desember 2020 Edit nilai pada Wikidata (80 tahun)
Jakarta Edit nilai pada Wikidata
Penyebab kematianCovid-19 Edit nilai pada Wikidata
Kegiatan
Pekerjaanpsikiater Edit nilai pada Wikidata
Prof. Dr. dr. H. Dadang Hawari, Psikiater (16 Juni 1940 – 3 Desember 2020)[1] adalah psikiater berkebangsaan Indonesia. Dia kerap menjadi narasumber berbagai media massa nasional untuk berbagai kasus dari tinjauan psikologi. Dia adalah sosok yang tidak asing lagi di kalangan pemerintahan, ilmuwan, agamawan, dan juga masyarakat awam. Aktivitasnya beragam, mulai psikiater, mengisi ceramah masalah kesehatan, hingga meniti karier akademisnya menjadi Guru Besar Tetap di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.[2]

Lahir sebagai anak ketiga dari sembilan bersaudara, Dadang dibesarkan dalam keluarga dai. Ayahnya, K.H. Iskandar Idries, bekerja sebagai mubalig di Pekalongan, setelah ia pensiun dari dinas ketentaraan dengan pangkat terakhir letnan kolonel (1955). Ibunya bernama Hj. Siti Aisyah.[3][4]

Dadang menikah dengan Hj. Ernie Hawari, pada 14 Februari 1965, dan dirayakan pada 30 September 1965, Dadang dikaruniai empat anak bernama Hanief Hawari, Irawati Hawari, dan Ivonny Hawari. Sekarang selain praktik di rumahnya di daerah Tebet Barat, Jakarta Selatan, ia masih menyempatkan diri menulis buku, menghadiri seminar-seminar tentang narkoba, AIDS, dan kesehatan jiwa, baik di dalam maupun di luar negeri. Ia juga mengisi acara televisi. Hobinya jalan-jalan untuk cuci mata bersama keluarga.[4]

Pendidikan

[sunting | sunting sumber]
  • Staf Pengajar Psikiatri FKUI (1969)
  • Kepala Kesehatan Jiwa DKK-DKI (1972-1975)
  • Kepala Proyek Integrasi Kesehatan Jiwa di Puskesmas DKI (1973-1975)
  • Direksi Rumah Sakit Islam Jakarta (1972-1978)
  • Pembantu Dekan III (Bidang Kemahasiswaan) FKUI (1977-1979)
  • Pembantu Rektor III (Bidang Kemahasiswaan) (1979-1982)
  • Guru Besar Tetap FKUI (1993)
  • Staf Pengajar Program Pasca Sarjana UI (1995)
  • Staf Pengajar Agama Islam FKUI (1997)
  • Staf ahli Bidang Narkotika BAKOLAK INPRES 6/71 (1993-2000)
  • Anggota BKPN (Badan Pertimbangan Kesehatan Nasional) Depkes RI (1994-1997)
  • Tim Ahli DPR RI Komisi VI-VII-VIII (1995-2000)
  • Drug Expert Colombo Plan (1995-)
  • Anggota Pleno MUI (Majelis Ulama Indonesia) Pusat (1995-2000)
  • Anggota PANWASLU (Panitia Pengawas Pemilu) Pusat (1999)
  • Staf Ahli BKNN (Badan Koordinasi Narkotika Nasional, 2000-2001)
  • Staf Ahli BNN (Badan Narkotika Nasional, 2001-)
  • Anggota Pleno MUI (Majelis Ulama Indonesia) Pusat (2000-2005)
  • Anggota Kolegium Psikiatri Indonesia (2001-)[5]

Pengalaman organisasi

[sunting | sunting sumber]
  • Ketua PKBI (Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia) Jakarta (1966-1969)
  • Ketua Bidang Pendidikan PB IDI (1977-1980)
  • Ketua Umum PNPNCh (Perhimpunan Neurologi, Psikiatri dan Neuro-Chirurgi) Pusat (1980-1984)
  • Ketua Umum IDAJI (Ikatan Dokter Ahli Jiwa Indonesia) periode 1988-1992
  • Ketua Umum IDAJI (Ikatan Dokter Ahli Jiwa Indonesia) periode 1992-1997
  • President AFMPH (ASEAN Federation for Psychiatry and Mental Health, 1993-1995)
  • International Member WFMH (World Federation for Mental Health, 1989-)
  • International Member WFSAD (World Fellowship for Schizophrenia and Allied Disorders, 1990-)
  • International Member WPA (World Psychiatric Association, 1993-).
  • International Member APA (American Psychiatric Association, 1993-)
  • International Member NIHR (National Institute for Healthcare Researchh, 2000)
  • International Member APNAB (Asia Pacific Neuroscience Advisory Board, 2000-).
  • International Member AHRN (Asia Harm Reduction Network, 2000-)[5]

Penghargaan

[sunting | sunting sumber]
  • Medika Award (Majalah Kedokteran dan Farmasi), Jakarta 1979
  • Jakarta Islamic Hospital Award, Jakarta 1980
  • M. H. Thamrin Internasional Hospital Award (Sistem Terpadu NAZA), Jakarta 2001
  • Bakti Eka Tama Award (Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia), Jakarta 2002
  • M. H. Thamrin International Hospital Award (Detoksifikasi Tanpa Anestesi dan Substitusi), Jakarta 2002
  • Golden Anniversary Award (Yayasan Pendidikan Musik), Jakarta 2003
  • ASEAN Federation for Psychiatry and Mental Health Award, Manila 2003
  • United Nations Office on Drugs and Crime (Accreditation U. N. New York, 2003),
  • Penghargaan Utama Penanggulangan Bahaya Narkoba (BNN), Jakarta 2004

Karya tulis

[sunting | sunting sumber]
  • Penyalahgunaan Narkotika dan Zat Adiktif (1991)
  • Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa Indonesia Menyonsong Hari Esok (1993)
  • Konsep Islam Memerangi AIDS dan NAZA (1995)
  • Doa dan Zikir sebagai Pelengkap Terapi Medis (2001)
  • Pendekatan Holistik pada Gangguan Jiwa Skizofrenia (2001)
  • Manajemen Stres, Cemas dan Depresi (2001)
  • Konsep Agama Islam Menanggulagi NAZA (2001)[4]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]