Lompat ke isi

Kantor: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Membatalkan 3 suntingan by 182.1.170.72 (bicara) (Patroli Siskamling 👮‍♂️)
Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(151 revisi perantara oleh 54 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{pp-protected|reason=Suntingan yang tidak berguna secara berulang-ulang|small=yes}}
{{untuk|Kantor sebagai sebutan untuk penyanyi di gereja|Kantor (gereja)}}
{{untuk|Kantor sebagai sebutan untuk penyanyi di gereja|Kantor (gereja)}}
[[Berkas:Typicalbusyoffice20050109.jpg|thumb|Sebuah kantor yang tidak rapi]]
[[Berkas:Typicalbusyoffice20050109.jpg|jmpl|Sebuah kantor yang tidak rapi]]
'''Kantor''' (dari [[bahasa Belanda]] ''kantoor'', sendirinya dari [[bahasa Perancis]] ''comptoir'') adalah sebutan untuk tempat yang digunakan untuk [[perniagaan]] atau [[perusahaan]] yang dijalankan secara rutin. Kantor bisa hanya berupa suatu [[kamar]] atau [[ruangan]] kecil maupun [[bangunan]] bertingkat tinggi.<ref name=Long>{{cite book | last=Long | first=Kim | pages=14–16 | title=User Effective Buildings | location=Denver | publisher=Aardex Corporation | year=2004 | isbn=0975552406}}</ref> Kantor sering dibagi kepada dua jenis; kantor yang terbesar dan terpenting biasanya dijadikan '''kantor pusat''', sedangkan kantor-kantor lainnya dinamakan '''kantor cabang'''.
'''Kantor''' (serapan dari [[bahasa Belanda]] ''kantoor'', yang diturunkan dari [[bahasa Prancis]] ''comptoir'') adalah sebutan untuk tempat yang digunakan untuk [[perniagaan]] atau [[perusahaan]] yang dijalankan secara rutin. Kantor bisa hanya berupa suatu [[kamar]] atau [[ruangan]] kecil maupun [[bangunan]] bertingkat tinggi.<ref name=Long>{{cite book|last=Long|first=Kim|pages=14–16|title=User Effective Buildings|location=Denver|publisher=Aardex Corporation|year=2004|isbn=0975552406}}</ref> Kantor sering dibagi kepada dua jenis; kantor yang terbesar dan terpenting biasanya dijadikan '''kantor pusat''', sedangkan kantor-kantor lainnya dinamakan '''kantor cabang'''.


== Ruangan kantor==
== Ruangan kantor ==
Tujuan utama lingkungan perkantoran adalah untuk mendukung penghuninya dalam pelaksanaan pekerjaan, dengan biaya serendah mungkin dan tingkat kepuasan setinggi mungkin. Mengingat beragamnya pekerja dan tugas yang dikerjakan, tidaklah selalu mudah untuk memilih ruang kantor yang cocok. Guna membantu pengambilan keputusan desain ruang kerja dan kantor, dapat dibedakan tiga jenis ruang kantor:
Tujuan utama lingkungan perkantoran adalah untuk mendukung penghuninya dalam pelaksanaan pekerjaan, dengan biaya serendah mungkin dan tingkat kepuasan setinggi mungkin. Mengingat beragamnya pekerja dan tugas yang dikerjakan, tidaklah selalu mudah untuk memilih ruang kantor yang cocok. Guna membantu pengambilan keputusan desain ruang kerja dan kantor, dapat dibedakan tiga jenis ruang kantor:
* ruangan kerja (''work spaces'')
* ruangan kerja (''work spaces'')
Baris 11: Baris 12:
Perusahaan-perusahaan baru atau berkembang, kantor cabang jarak jauh, ruang-ruang proyek, dapat dilayani oleh "Serviced Offices" (kantor yang mempunyai fasilitas pelayanan) sebagai pemecahan sederhana dan dapat menyediakan semua jenis-jenis ruangan.
Perusahaan-perusahaan baru atau berkembang, kantor cabang jarak jauh, ruang-ruang proyek, dapat dilayani oleh "Serviced Offices" (kantor yang mempunyai fasilitas pelayanan) sebagai pemecahan sederhana dan dapat menyediakan semua jenis-jenis ruangan.


===Ruangan kerja===
=== Ruangan kerja ===
Ruangan kerja dalam suatu kantor biasanya digunakan untuk melaksanakan pekerjaan kantor yang lazim, seperti membaca, menulis dan pekerjaan dengan komputer. Ada sembilan jenis generik ruangan kerja, masing-masing mendukung aktivitas-aktivitas yang berbeda.
Ruangan kerja dalam suatu kantor biasanya digunakan untuk melaksanakan pekerjaan kantor yang lazim, seperti membaca, menulis dan pekerjaan dengan komputer. Ada sembilan jenis generik ruangan kerja, masing-masing mendukung aktivitas-aktivitas yang berbeda.


Baris 50: Baris 51:
'''Touch down''': An open work space for one person; suitable for short-term activities which require little concentration and low interaction
'''Touch down''': An open work space for one person; suitable for short-term activities which require little concentration and low interaction
-->
-->
===Ruangan pertemuan===
=== Ruangan pertemuan ===
Ruangan pertemuan dalam sebuah kantor biasanya digunakan untuk proses interaktif, dapat berupa percakapan singkat atau pertukaran pendapat ''brainstorm'' intensif. Ada enam jenis generik ruangan pertemuan, masing-masing mendukung aktivitas-aktivitas yang berbeda.
Ruangan pertemuan dalam sebuah kantor biasanya digunakan untuk proses interaktif, dapat berupa percakapan singkat atau pertukaran pendapat ''brainstorm'' intensif. Ada enam jenis generik ruangan pertemuan, masing-masing mendukung aktivitas-aktivitas yang berbeda.


Baris 77: Baris 78:
'''Meeting point''': An open meeting point for two to four persons; suitable for ad hoc, informal meetings
'''Meeting point''': An open meeting point for two to four persons; suitable for ad hoc, informal meetings
-->
-->
===Ruangan pendukung===
=== Ruangan pendukung ===
Ruangan pendukung dalam suatu kantor biasanya digunakan untuk aktivitas sekunder seperti pengarsipan dokumen atau beristirahat. Ada dua belas jenis generik ruangan pendukung, masing-masing mendukung aktivitas-aktivitas yang berbeda.
Ruangan pendukung dalam suatu kantor biasanya digunakan untuk aktivitas sekunder seperti pengarsipan dokumen atau beristirahat. Ada dua belas jenis generik ruangan pendukung, masing-masing mendukung aktivitas-aktivitas yang berbeda.


Baris 122: Baris 123:
</gallery>
</gallery>
<!--
<!--
'''Games room''': An enclosed support space where employees can play games (e.g. computer games, pool, darts)
'''Games room''': An enclosed support space where employees can play games (e.g.computer games, pool, darts)


'''Waiting area''': An open or semi-open support space where visitors can be received and can wait for their appointment
'''Waiting area''': An open or semi-open support space where visitors can be received and can wait for their appointment
Baris 129: Baris 130:


==Struktur kantor==-->
==Struktur kantor==-->
[[File:TradeMe offices.jpg|thumb|right|200px|Perkantoran [[:en:TradeMe|TradeMe]] dengan ''open plan'', di atas [[NZX]], [[Wellington]], [[Selandia Baru]].]]
[[Berkas:TradeMe offices.jpg|jmpl|ka|200px|Perkantoran [[:en:TradeMe|TradeMe]] dengan ''open plan'', di atas [[NZX]], [[Wellington]], [[Selandia Baru]].]]
<!--
<!--
There are many different ways of arranging the space in an office and whilst these vary according to function, managerial [[fashion]]s and the culture of specific companies can be even more important. Choices include, how many people will work within the same room. At one extreme, each individual worker will have their own room; at the other extreme a large '''[[open plan]]''' office can be made up of one main room with tens or hundreds of people working in the same space. Open plan offices put multiple workers together in the same space, and some studies have shown that they can improve short term productivity, i.e. within a single [[software]] [[project]]. At the same time, the loss of privacy and security can increase the incidence of theft and loss of company secrets. A type of compromise between open plan and individual rooms is provided by the [[Cubicle]] [[desk]], possibly made most famous by the [[Dilbert]] cartoon series, which solves visual privacy to some extent, but often fails on acoustic separation and security. Most [[cubicle]]s also require the occupant to sit with their back towards anyone who might be approaching; workers in walled offices almost always try to position their normal work seats and desks so that they can see someone entering, and in some instances, install tiny mirrors on things such as computer monitors.
There are many different ways of arranging the space in an office and whilst these vary according to function, managerial [[fashion]]s and the culture of specific companies can be even more important. Choices include, how many people will work within the same room. At one extreme, each individual worker will have their own room; at the other extreme a large '''[[open plan]]''' office can be made up of one main room with tens or hundreds of people working in the same space. Open plan offices put multiple workers together in the same space, and some studies have shown that they can improve short term productivity, i.e. within a single [[software]] [[project]]. At the same time, the loss of privacy and security can increase the incidence of theft and loss of company secrets. A type of compromise between open plan and individual rooms is provided by the [[Cubicle]] [[desk]], possibly made most famous by the [[Dilbert]] cartoon series, which solves visual privacy to some extent, but often fails on acoustic separation and security. Most [[cubicle]]s also require the occupant to sit with their back towards anyone who might be approaching; workers in walled offices almost always try to position their normal work seats and desks so that they can see someone entering, and in some instances, install tiny mirrors on things such as computer monitors.
Baris 135: Baris 136:
==Gedung kantor==<!-- This section is linked from the redirect page "Office building", linked from many articles -->
==Gedung kantor==<!-- This section is linked from the redirect page "Office building", linked from many articles -->


[[File:Salinas Office.jpg|thumb|Sebuah gedung kantor kecil di [[Salinas, California]], [[Amerika Serikat]]]]
[[Berkas:Salinas Office.jpg|jmpl|Sebuah gedung kantor kecil di [[Salinas, California]], [[Amerika Serikat]]]]
[[File:Sears Tower ss.jpg|thumb|[[Willis Tower]] di [[Chicago]] adalah gedung kantor pencakar langit, paling tinggi dari jenisnya di Amerika Serikat.]]
[[Berkas:Sears Tower ss.jpg|jmpl|[[Willis Tower]] di [[Chicago]] adalah gedung kantor pencakar langit, paling tinggi dari jenisnya di Amerika Serikat.]]


Kantor dapat dibangun hampir di lokasi manapun dan dalam bangunan apapun, tetapi sejumlah persyaratan modern untuk perkantoran membuat hal ini lebih pelik. Persyaratan-persyaratan ini dapat berlandaskan hukum (misalnya, ''tingkat penerangan harus memadai'') atau teknis (misalnya, ''persyaratan untuk network komputer''). Di samping itu, persyaratan lain seperti keamanan dan fleksibilitas tataruang (''layout''), mengakibatkan pembuatan bangunan-bangunan khusus yang hanya atau terutama dikhususkan untuk perkantoran. Suatu "gedung perkantoran" (''office building'', juga disebut ''office block'' atau "business center" merupakan suatu bentuk bangunan komersial dengan ruang-ruang yang khusus didesain untuk perkantoran.
Kantor dapat dibangun hampir di lokasi manapun dan dalam bangunan apapun, tetapi sejumlah persyaratan modern untuk perkantoran membuat hal ini lebih pelik. Persyaratan-persyaratan ini dapat berlandaskan hukum (misalnya, ''tingkat penerangan harus memadai'') atau teknis (misalnya, ''persyaratan untuk network komputer''). Di samping itu, persyaratan lain seperti keamanan dan fleksibilitas tataruang (''layout''), mengakibatkan pembuatan bangunan-bangunan khusus yang hanya atau terutama dikhususkan untuk perkantoran. Suatu "gedung perkantoran" (''office building'', juga disebut ''office block'' atau "business center" merupakan suatu bentuk bangunan komersial dengan ruang-ruang yang khusus didesain untuk perkantoran.
Baris 144: Baris 145:
An office building will be divided into sections for different companies or may be dedicated to one company. In either case, each company will typically have a reception area, one or several meeting rooms, singular or open-plan offices, as well as toilets.
An office building will be divided into sections for different companies or may be dedicated to one company. In either case, each company will typically have a reception area, one or several meeting rooms, singular or open-plan offices, as well as toilets.
-->
-->
Banyak gedung kantor juga mempunyai fasilitas dapur dan kamar staf, di mana para pekerja dapat makan atau beristirahat sejenak. Banyak ruang kantor sekarang juga merupakan ruang ''[[:en:serviced office|serviced office]]'', yang berarti para penghuninya dapat berbagi ruangan dan fasilitas.<ref>{{cite web|url=http://www.searchofficespace.com/service/office-solutions/serviced-offices/ |title=Serviced Offices, Office Space for Rent |publisher=Search Office Space |date= |accessdate=2011-12-23}}</ref>
Banyak gedung kantor juga mempunyai fasilitas dapur dan kamar staf, di mana para pekerja dapat makan atau beristirahat sejenak. Banyak ruang kantor sekarang juga merupakan ruang ''[[:en:serviced office|serviced office]]'', yang berarti para penghuninya dapat berbagi ruangan dan fasilitas.<ref>{{cite web |url=http://www.searchofficespace.com/service/office-solutions/serviced-offices/ |title=Serviced Offices, Office Space for Rent |publisher=Search Office Space |date= |accessdate=2011-12-23 |archive-date=2013-02-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130219012234/http://www.searchofficespace.com/service/office-solutions/serviced-offices/ |dead-url=yes }}</ref>


==Sewa kantor dan toko==
== Sewa kantor dan toko ==


Harga sewa kantor dan toko biasanya dikutip dalam nilai uang per ruangan-lantai-waktu. Misalnya, harga sewa suatu ruangan dapat bernilai $290 per square-meter–year ($290/m<sup>2</sup>·a) (atau $29/ft<sup>2</sup>·a), dan harga sewa di daerah itu dapat berkisar antara $200/m<sup>2</sup>·a–$500/m<sup>2</sup>·a.
Harga sewa kantor dan toko biasanya dikutip dalam nilai uang per ruangan-lantai-waktu. Misalnya, harga sewa suatu ruangan dapat bernilai $290 per square-meter–year ($290/m<sup>2</sup>·a) (atau $29/ft<sup>2</sup>·a), dan harga sewa di daerah itu dapat berkisar antara $200/m<sup>2</sup>·a–$500/m<sup>2</sup>·a.
Baris 158: Baris 159:
The ''triple net'' lease is one in which the tenant is liable for a share of various expenses such as property taxes, insurance, maintenance, utilities, climate control, repairs, janitorial services and landscaping.
The ''triple net'' lease is one in which the tenant is liable for a share of various expenses such as property taxes, insurance, maintenance, utilities, climate control, repairs, janitorial services and landscaping.
-->
-->
Harga sewa kantor di Amerika Serikat masih dalam taraf pemulihan dari tingkat kekurangan penyewa yang parah selama resesi tahun 2008.<ref>{{cite web|url=http://www.baruch.cuny.edu/realestate/pdf/This-Recovery%20-Explained.pdf |title=This Recovery Explained |publisher=The Steven L. Newman Real Estate Institute |date=Spring 2011}}</ref>
Harga sewa kantor di Amerika Serikat masih dalam taraf pemulihan dari tingkat kekurangan penyewa yang parah selama resesi tahun 2008.<ref>{{cite web |url=http://www.baruch.cuny.edu/realestate/pdf/This-Recovery%20-Explained.pdf |title=This Recovery Explained |publisher=The Steven L. Newman Real Estate Institute |date=Spring 2011 |access-date=2015-03-11 |archive-date=2013-05-17 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130517045600/http://www.baruch.cuny.edu/realestate/pdf/This-Recovery%20-Explained.pdf |dead-url=yes }}</ref>


==Grading==
== Grading ==
[[:en:Building Owners and Managers Association|Building Owners and Managers Association]] (BOMA) mengklasifikasi ruangan kantor ke dalam tiga kategori: Class A, Class B, dan Class C.<ref>{{cite news | author=Kennedy Smith | title=Categorization of office space is flexible | url=http://findarticles.com/p/articles/mi_qn4185/is_20060630/ai_n16516895/ | work=St. Louis Daily Record & St. Louis Countian | date=30 June 2006 | accessdate=9 September 2010}}</ref> Menurut BOMA, bangunan kantor Class A mempunyai "bangunan-bangunan yang paling bergengsi untuk pengguna kantor kelas premier (kelas utama) dengan harga sewa di atas rata-rata di daerah itu". <!--BOMA states that Class A facilities have "high quality standard finishes, state of the art systems, exceptional accessibility and a definite market presence". -->BOMA mendefinisikan bangunan kantor Class B sebagai bangunan yang bersaing "untuk pengguna dalam jangkauan luas dengan kisaran harga sewa rata-rata di daerah itu". <!--BOMA states that Class B buildings have "adequate systems" and finishes that "are fair to good for the area", but that the buildings do not compete with Class A buildings for the same prices. -->Menurut BOMA bangunan kantor Class C ditujukan terhadap "para ''tenant'' (penyewa) yang membutuhkan ruang fungsional dengan harga sewa di bawah rata-rata untuk daerah itu".<ref>{{cite web|url=http://www.boma.org/research/Pages/building-class-definitions.aspx|accessdate=18 July 2013|title=Building Class Definitions}}</ref> <!-- The lack of specifics allows considerable room for "fudging" the boundaries of the categories.-->
[[:en:Building Owners and Managers Association|Building Owners and Managers Association]] (BOMA) mengklasifikasi ruangan kantor ke dalam tiga kategori: Class A, Class B, dan Class C.<ref>{{cite news|author=Kennedy Smith|title=Categorization of office space is flexible|url=http://findarticles.com/p/articles/mi_qn4185/is_20060630/ai_n16516895/|work=St. Louis Daily Record & St. Louis Countian|date=30 June 2006 |accessdate=9 September 2010}}</ref> Menurut BOMA, bangunan kantor Class A mempunyai "bangunan-bangunan yang paling bergengsi untuk pengguna kantor kelas premier (kelas utama) dengan harga sewa di atas rata-rata di daerah itu".<!--BOMA states that Class A facilities have "high quality standard finishes, state of the art systems, exceptional accessibility and a definite market presence". -->BOMA mendefinisikan bangunan kantor Class B sebagai bangunan yang bersaing "untuk pengguna dalam jangkauan luas dengan kisaran harga sewa rata-rata di daerah itu".<!--BOMA states that Class B buildings have "adequate systems" and finishes that "are fair to good for the area", but that the buildings do not compete with Class A buildings for the same prices. -->Menurut BOMA bangunan kantor Class C ditujukan terhadap "para ''tenant'' (penyewa) yang membutuhkan ruang fungsional dengan harga sewa di bawah rata-rata untuk daerah itu".<ref>{{cite web|url=http://www.boma.org/research/Pages/building-class-definitions.aspx|accessdate=18 July 2013|title=Building Class Definitions|archive-date=2013-08-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20130827220305/http://www.boma.org/research/Pages/building-class-definitions.aspx|dead-url=yes}}</ref> <!-- The lack of specifics allows considerable room for "fudging" the boundaries of the categories.-->


==Lihat pula ==
== Lihat pula ==
<!--{{Portal|Business|Architecture}}
<!--{{Portal|Business|Architecture}}
{{col-begin}}
{{col-begin}}
{{col-break}}
{{col-break}}
'''Physical'''-->
'''Physical'''-->
*[[Business park]]
* [[Business park]]
*[[Corner office]]
* [[Corner office]]
*[[Executive suite]]
* [[Executive suite]]
*[[Factory]]
* [[Factory]]
*[[Office supplies]]
* [[Office supplies]]
*[[Over-illumination]]
* [[Over-illumination]]
*[[Steel building]]s
* [[Steel building]]s
*[[Warehouse]]
* [[Warehouse]]
<!--*[[Office space planning]]
<!--*[[Office space planning]]
{{col-break}}
{{col-break}}
Baris 184: Baris 185:
{{col-end}}-->
{{col-end}}-->


==Referensi==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}


==Pustaka tambahan ==
== Pustaka tambahan ==
*Adams, Scott. ''What do you call a sociopath in a cubicle? (answer, a coworker)'' Kansas City, Missouri: Andrews McMeel Pub., 2002.
* Adams, Scott. ''What do you call a sociopath in a cubicle? (answer, a coworker)'' Kansas City, Missouri: Andrews McMeel Pub., 2002.
*Duffy, Francis. Colin Cave. John Worthington, editors. ''Planning Office Space''. London: The Architectural Press Ltd., 1976.
* Duffy, Francis. Colin Cave. John Worthington, editors. ''Planning Office Space''. London: The Architectural Press Ltd., 1976.
*Klein, Judy Graf. ''The Office Book.'' New York: Facts on File Inc., 1982.
* Klein, Judy Graf. ''The Office Book.'' New York: Facts on File Inc., 1982.
*Juriaan van Meel, Yuri Martens, Hermen Jan van Ree. ''Planning Office Spaces: a practical guide for manager and designers''. London: Laurence King Publishing, 2010.
* Juriaan van Meel, Yuri Martens, Hermen Jan van Ree. ''Planning Office Spaces: a practical guide for manager and designers''. London: Laurence King Publishing, 2010.
* Saval, Nikil. ''Cubed: A Secret History of the Workplace'', Doubleday, 2014.
* Saval, Nikil. ''Cubed: A Secret History of the Workplace'', Doubleday, 2014.


==Pranala luar==
== Pranala luar ==
{{commons category|Offices}}
{{commons category|Offices}}
* [http://www.sewakantor.org Sewa Kantor]

* [http://www.officemuseum.com/ Early Office Museum]
* [http://www.officemuseum.com/ Early Office Museum]



Revisi terkini sejak 25 Juni 2024 02.11

Sebuah kantor yang tidak rapi

Kantor (serapan dari bahasa Belanda kantoor, yang diturunkan dari bahasa Prancis comptoir) adalah sebutan untuk tempat yang digunakan untuk perniagaan atau perusahaan yang dijalankan secara rutin. Kantor bisa hanya berupa suatu kamar atau ruangan kecil maupun bangunan bertingkat tinggi.[1] Kantor sering dibagi kepada dua jenis; kantor yang terbesar dan terpenting biasanya dijadikan kantor pusat, sedangkan kantor-kantor lainnya dinamakan kantor cabang.

Ruangan kantor

[sunting | sunting sumber]

Tujuan utama lingkungan perkantoran adalah untuk mendukung penghuninya dalam pelaksanaan pekerjaan, dengan biaya serendah mungkin dan tingkat kepuasan setinggi mungkin. Mengingat beragamnya pekerja dan tugas yang dikerjakan, tidaklah selalu mudah untuk memilih ruang kantor yang cocok. Guna membantu pengambilan keputusan desain ruang kerja dan kantor, dapat dibedakan tiga jenis ruang kantor:

  • ruangan kerja (work spaces)
  • ruangan pertemuan (meeting spaces)
  • ruangan pendukung (support spaces).

Perusahaan-perusahaan baru atau berkembang, kantor cabang jarak jauh, ruang-ruang proyek, dapat dilayani oleh "Serviced Offices" (kantor yang mempunyai fasilitas pelayanan) sebagai pemecahan sederhana dan dapat menyediakan semua jenis-jenis ruangan.

Ruangan kerja

[sunting | sunting sumber]

Ruangan kerja dalam suatu kantor biasanya digunakan untuk melaksanakan pekerjaan kantor yang lazim, seperti membaca, menulis dan pekerjaan dengan komputer. Ada sembilan jenis generik ruangan kerja, masing-masing mendukung aktivitas-aktivitas yang berbeda.

Ruangan pertemuan

[sunting | sunting sumber]

Ruangan pertemuan dalam sebuah kantor biasanya digunakan untuk proses interaktif, dapat berupa percakapan singkat atau pertukaran pendapat brainstorm intensif. Ada enam jenis generik ruangan pertemuan, masing-masing mendukung aktivitas-aktivitas yang berbeda.

Ruangan pendukung

[sunting | sunting sumber]

Ruangan pendukung dalam suatu kantor biasanya digunakan untuk aktivitas sekunder seperti pengarsipan dokumen atau beristirahat. Ada dua belas jenis generik ruangan pendukung, masing-masing mendukung aktivitas-aktivitas yang berbeda.

Perkantoran TradeMe dengan open plan, di atas NZX, Wellington, Selandia Baru.

Gedung kantor

[sunting | sunting sumber]
Sebuah gedung kantor kecil di Salinas, California, Amerika Serikat
Willis Tower di Chicago adalah gedung kantor pencakar langit, paling tinggi dari jenisnya di Amerika Serikat.

Kantor dapat dibangun hampir di lokasi manapun dan dalam bangunan apapun, tetapi sejumlah persyaratan modern untuk perkantoran membuat hal ini lebih pelik. Persyaratan-persyaratan ini dapat berlandaskan hukum (misalnya, tingkat penerangan harus memadai) atau teknis (misalnya, persyaratan untuk network komputer). Di samping itu, persyaratan lain seperti keamanan dan fleksibilitas tataruang (layout), mengakibatkan pembuatan bangunan-bangunan khusus yang hanya atau terutama dikhususkan untuk perkantoran. Suatu "gedung perkantoran" (office building, juga disebut office block atau "business center" merupakan suatu bentuk bangunan komersial dengan ruang-ruang yang khusus didesain untuk perkantoran. Banyak gedung kantor juga mempunyai fasilitas dapur dan kamar staf, di mana para pekerja dapat makan atau beristirahat sejenak. Banyak ruang kantor sekarang juga merupakan ruang serviced office, yang berarti para penghuninya dapat berbagi ruangan dan fasilitas.[2]

Sewa kantor dan toko

[sunting | sunting sumber]

Harga sewa kantor dan toko biasanya dikutip dalam nilai uang per ruangan-lantai-waktu. Misalnya, harga sewa suatu ruangan dapat bernilai $290 per square-meter–year ($290/m2·a) (atau $29/ft2·a), dan harga sewa di daerah itu dapat berkisar antara $200/m2·a–$500/m2·a.

Di banyak negara, uang sewa biasanya dibayar per bulan meskipun umumnya dirundingkan dalam jangka waktu tahunan. Harga sewa kantor di Amerika Serikat masih dalam taraf pemulihan dari tingkat kekurangan penyewa yang parah selama resesi tahun 2008.[3]

Building Owners and Managers Association (BOMA) mengklasifikasi ruangan kantor ke dalam tiga kategori: Class A, Class B, dan Class C.[4] Menurut BOMA, bangunan kantor Class A mempunyai "bangunan-bangunan yang paling bergengsi untuk pengguna kantor kelas premier (kelas utama) dengan harga sewa di atas rata-rata di daerah itu".BOMA mendefinisikan bangunan kantor Class B sebagai bangunan yang bersaing "untuk pengguna dalam jangkauan luas dengan kisaran harga sewa rata-rata di daerah itu".Menurut BOMA bangunan kantor Class C ditujukan terhadap "para tenant (penyewa) yang membutuhkan ruang fungsional dengan harga sewa di bawah rata-rata untuk daerah itu".[5]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Long, Kim (2004). User Effective Buildings. Denver: Aardex Corporation. hlm. 14–16. ISBN 0975552406. 
  2. ^ "Serviced Offices, Office Space for Rent". Search Office Space. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-02-19. Diakses tanggal 2011-12-23. 
  3. ^ "This Recovery Explained" (PDF). The Steven L. Newman Real Estate Institute. Spring 2011. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2013-05-17. Diakses tanggal 2015-03-11. 
  4. ^ Kennedy Smith (30 June 2006). "Categorization of office space is flexible". St. Louis Daily Record & St. Louis Countian. Diakses tanggal 9 September 2010. 
  5. ^ "Building Class Definitions". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-08-27. Diakses tanggal 18 July 2013. 

Pustaka tambahan

[sunting | sunting sumber]
  • Adams, Scott. What do you call a sociopath in a cubicle? (answer, a coworker) Kansas City, Missouri: Andrews McMeel Pub., 2002.
  • Duffy, Francis. Colin Cave. John Worthington, editors. Planning Office Space. London: The Architectural Press Ltd., 1976.
  • Klein, Judy Graf. The Office Book. New York: Facts on File Inc., 1982.
  • Juriaan van Meel, Yuri Martens, Hermen Jan van Ree. Planning Office Spaces: a practical guide for manager and designers. London: Laurence King Publishing, 2010.
  • Saval, Nikil. Cubed: A Secret History of the Workplace, Doubleday, 2014.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]