Lompat ke isi

Sikatan pulau: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.5
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Deskripsi: Bot: Merapikan artikel
 
Baris 22: Baris 22:


== Deskripsi ==
== Deskripsi ==
Berukuran sedang (14 cm), bagian atas berwarna biru kehijauan dan bagian dada berwarna biru keabu-abuan. Individu jantan dewasa memiliki kekang berwarna hitam, sedangkan pada individu anak hampir di seluruh tubuhnya terlihat bintik-bintik.<ref>{{cite book|title= Panduan Lapangan Burung-Burung di Kawasan Wallacea|author= Coates, Brian and Bishop, K|year= 2000|publisher=BirdLife International-Indonesia Programme & Dove Publications Pty.|location=Brisbane, Australia|isbn= 979-95794-2-2}}</ref>
Berukuran sedang (14&nbsp;cm), bagian atas berwarna biru kehijauan dan bagian dada berwarna biru keabu-abuan. Individu jantan dewasa memiliki kekang berwarna hitam, sedangkan pada individu anak hampir di seluruh tubuhnya terlihat bintik-bintik.<ref>{{cite book|title= Panduan Lapangan Burung-Burung di Kawasan Wallacea|author= Coates, Brian and Bishop, K|year= 2000|publisher=BirdLife International-Indonesia Programme & Dove Publications Pty.|location=Brisbane, Australia|isbn= 979-95794-2-2}}</ref>


== Galeri ==
== Galeri ==

Revisi terkini sejak 16 September 2023 09.44

Sikatan pulau
Individu Jantan Dewasa. Gunung Mahawu, Sulawesi Utara.
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
E. panayensis
Nama binomial
Eumyias panayensis
(Sharpe, 1877)
Sinonim

Stoporola panayensis

Sikatan pulau (Eumyias panayensis) adalah spesies burung dari famili Muscicapidae. Burung ini tersebar di Indonesia dan Filipina.

Deskripsi

[sunting | sunting sumber]

Berukuran sedang (14 cm), bagian atas berwarna biru kehijauan dan bagian dada berwarna biru keabu-abuan. Individu jantan dewasa memiliki kekang berwarna hitam, sedangkan pada individu anak hampir di seluruh tubuhnya terlihat bintik-bintik.[2]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ BirdLife International (2012). "Eumyias panayensis". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2012.2. International Union for Conservation of Nature. Diakses tanggal 23 December 2012. 
  2. ^ Coates, Brian and Bishop, K (2000). Panduan Lapangan Burung-Burung di Kawasan Wallacea. Brisbane, Australia: BirdLife International-Indonesia Programme & Dove Publications Pty. ISBN 979-95794-2-2. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]