Lompat ke isi

Babako: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{inuseuntil|19 Februari 2019}}
'''Babako''' adalah suatu upacara adat pra perkawinan di [[Orang Minangkabau|Minangkabau]] yang diselenggarakan oleh kerabat pihak ayah. Babako atau berbako merupakan [[tradisi]] yang mencerminkan kehidupan bergotong royong pada masyarakat Minangkabau, dimana pihak keluarga dari ayah calon mempelai wanita (''bako'') memberikan barang antaran untuk calon pengantin wanita. Barang antaran tersebut terdiri dari seperangakat kebutuhan wanita yang disusun dalam baki-baki sesuai dengan jumlah barang yang akan diantar tadi. Selain itu, perlengkapan yang turut serta dibawa saat babako yaitu berupa [[sirih]] lengkap (sebagai kepala adat), [[Nasi kuning|nasi kuning]] singgang ayam (makanan adat), antaran barang yang diperlukan calon mempelai wanita seperti seperangkat busana, [[Perhiasan|perhiasan emas]], [[Lauk|lauk-pauk]] baik yang sudah dimasak maupun masih mentah, kue-kue dan sebagainya.<ref>https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/?newdetail&detailCatat=6996</ref>
'''Babako''' adalah suatu upacara adat pra perkawinan di [[Orang Minangkabau|Minangkabau]] yang diselenggarakan oleh kerabat pihak ayah. Babako atau berbako merupakan [[tradisi]] yang mencerminkan kehidupan bergotong royong pada masyarakat Minangkabau, dimana pihak keluarga dari ayah calon mempelai wanita (''bako'') memberikan barang antaran untuk calon pengantin wanita. Barang antaran tersebut terdiri dari seperangakat kebutuhan wanita yang disusun dalam baki-baki sesuai dengan jumlah barang yang akan diantar tadi. Selain itu, perlengkapan yang turut serta dibawa saat babako yaitu berupa [[sirih]] lengkap (sebagai kepala adat), [[Nasi kuning|nasi kuning]] singgang ayam (makanan adat), antaran barang yang diperlukan calon mempelai wanita seperti seperangkat busana, [[Perhiasan|perhiasan emas]], [[Lauk|lauk-pauk]] baik yang sudah dimasak maupun masih mentah, kue-kue dan sebagainya.<ref>https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/?newdetail&detailCatat=6996</ref>