Zona fotik: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tiar Rahma (bicara | kontrib) k Menghapus Kategori:Pembagian zona berdasarkan intensitas cahaya matahari; Menambah Kategori:Pembagian zona laut berdasarkan intensitas cahaya matahari menggunakan HotCat |
Tiar Rahma (bicara | kontrib) menambahkan sub judul penyerapan cahaya Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan VisualEditor pranala ke halaman disambiguasi |
||
Baris 6: | Baris 6: | ||
Zona fotik berada di atas [[zona disfotik]] (''twillight)'' dan [[zona afotik]]. Zona disfotik berada di kedalaman 200-1000 meter di bawah permukaan laut, cahaya Matahari masih bisa menembus zona ini tetapi tidak cukup untuk fotosintesis, sehingga zona ini lebih banyak dihuni oleh ikan-ikan [[predator]]. Zona afotik berada di kedalaman 1000-4000 meter di bawah permukaan air laut, cahaya matahari sudah tidak bisa menembus zona ini, menjadikan zona afotik didominasi oleh spesies-spesies yang dapat memancarkan cahayanya sendiri ([[bioluminesensi]]).<ref>{{Cite journal|last=Webb|first=Paul|title=1.3 Marine Provinces|url=https://rwu.pressbooks.pub/webboceanography/chapter/1-3-marine-provinces/|language=en}}</ref> |
Zona fotik berada di atas [[zona disfotik]] (''twillight)'' dan [[zona afotik]]. Zona disfotik berada di kedalaman 200-1000 meter di bawah permukaan laut, cahaya Matahari masih bisa menembus zona ini tetapi tidak cukup untuk fotosintesis, sehingga zona ini lebih banyak dihuni oleh ikan-ikan [[predator]]. Zona afotik berada di kedalaman 1000-4000 meter di bawah permukaan air laut, cahaya matahari sudah tidak bisa menembus zona ini, menjadikan zona afotik didominasi oleh spesies-spesies yang dapat memancarkan cahayanya sendiri ([[bioluminesensi]]).<ref>{{Cite journal|last=Webb|first=Paul|title=1.3 Marine Provinces|url=https://rwu.pressbooks.pub/webboceanography/chapter/1-3-marine-provinces/|language=en}}</ref> |
||
== Penyerapan cahaya == |
|||
[[Air]] sangat efektif dalam menyerap cahaya yang masuk, sehingga semakin dalam air laut, maka jumlah cahaya yang menembus lautan berkurang dengan cepat. Pada kedalaman satu meter, hanya 45% energi matahari yang bisa menembus permukaan laut. Pada kedalaman 10 meter, hanya 16% cahaya yang mampu menembus air laut, dan hanya 1% cahaya asli yang tersisa pada 100 meter. Tidak ada cahaya yang menembus lebih dari 1000 meter. Oleh karenanya, zona fotik memiliki intensitas cahaya yang beragam.<ref name=":1">{{Cite journal|last=Webb|first=Paul|title=6.5 Light|url=https://rwu.pressbooks.pub/webboceanography/chapter/6-5-light/|language=en}}</ref> |
|||
Air juga menyerap [[panjang gelombang]] cahaya yang berbeda-beda pada setiap tingkatan. Panjang gelombang yang lebih panjang diserap terlebih dahulu; [[merah]] diserap pada kedalaman 10 meter, [[oranye]] sekitar 40 meter, dan [[kuning]] menghilang sebelum 100 meter. Sedangkan [[biru]] yang memiliki panjang gelombang lebih pendek akan menembus jauh ke dalam laut. Inilah sebabnya mengapa hal-hal menjadi terlihat biru di bawah air. Bagaimana warna dipersepsikan oleh mata tergantung pada panjang gelombang cahaya yang diterima oleh mata.<ref name=":1" /> |
|||
== Produksi primer == |
== Produksi primer == |