Lompat ke isi

Bahasa Melayu Bangka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan tata bahasa1a
Tag: mengubah parameter nama di infobox Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Cun Cun (bicara | kontrib)
memperbaiki
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 16: Baris 16:
}}
}}
{{Incubator|code= mfb/Alaman Utame}}
{{Incubator|code= mfb/Alaman Utame}}
'''Bahasa Bangka''' atau '''''Basé Bangka''''' adalah bahasa yang dituturkan di [[Pulau Bangka]]. Bahasa Bangka termasuk dalam salah satu [[Rumpun bahasa Melayu–Polinesia|Rumpun bahasa Melayu-Polinesia]]. Fungsi lainnya adalah sebagai penanda atau identitas daerah dan merupakan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat [[Kepulauan Bangka Belitung|Provinsi Kepulauan Bangka Belitung]].
'''Bahasa Bangka''' atau '''''Basé Bangka''''' adalah bahasa yang dituturkan di [[Pulau Bangka]]. Bahasa Bangka termasuk dalam salah satu [[Rumpun bahasa Melayu–Polinesia|Rumpun bahasa Melayu-Polinesia]]. Bahasa ini umum dituturkan oleh [[orang Bangka]] dan sebagian masyarakat [[Tionghoa Bangka Belitung|Tionghoa di Bangka]] sebagai sarana [[komunikasi]] atau penghubung dalam [[Dialog|percakapan]] sehari hari.


== Fungsi Bahasa Bangka ==
== Keluarga bahasa ==
Bahasa bangka termasuk dalam salah satu [[Rumpun bahasa Melayu–Polinesia|Rumpun bahasa Melayu]]. Secara umum, fungsinya sebagai sarana [[komunikasi]] atau penghubung dalam [[Dialog|percakapan]] sehari hari. Selain itu, fungsi lainnya sebagai tanda atau sebuah identitas atau lambang kebanggaan di daerah [[Kepulauan Bangka Belitung|Provinsi Kepulauan Bangka Belitung]].
Bahasa bangka termasuk dalam salah satu [[Rumpun bahasa Melayu–Polinesia|Rumpun bahasa Melayu]]. Berdasarkan informasi dari Dinas Kebudayaan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, penutur bahasa bangka mencapai 340.000 pada tahun 2000 silam. Ada kemungkinan, angka tersebut meningkat mengingat sulitnya mendapatkan data-data di lapangan.

== Dialek Bahasa Bangka ==
Berdasarkan hasil pemetaan [[Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa]], Bahasa Bangka terdiri atas 4 dialek, yaitu (1) dialek Ranggi Asam, (2) dialek Tua Tunu, (3) dialek Jeriji, dan (4) dialek Tempilang. Dialek Ranggi Asam dituturkan di [[Ranggi Asam, Jebus, Bangka Barat|Desa Ranggi Asam]], [[Jebus, Bangka Barat|Kecamatan Jebus]], [[Kabupaten Bangka Barat]]. Dialek Tua Tunu dituturkan di [[Tua Tunu, Gerunggang, Pangkalpinang|Kelurahan Tua Tunu]], [[Gerunggang, Pangkalpinang|Kecamatan Gerunggang]], [[Kota Pangkalpinang|Kota Pangkal Pinang]]. Dialek Jeriji dituturkan di [[Jeriji, Toboali, Bangka Selatan|Desa Jeriji]], [[Toboali, Bangka Selatan|Kecamatan Toboali]], [[Kabupaten Bangka Selatan]]. Dialek Tempilang dituturkan di [[Tempilang, Tempilang, Bangka Barat|Desa Tempilang]], [[Tempilang, Bangka Barat|Kecamatan Tempilang]], [[Kabupaten Bangka Barat]].<ref>{{Cite book|last=Khaliffitriansyah|last2=Pristiawan|first2=Feri|last3=Hariyanto|first3=Prima|last4=Oktarina|first4=Dwi|last5=Kurniawati|first5=Dewi Septi|last6=Dwijaya|first6=Edwin|year=2018|url=https://repositori.kemdikbud.go.id/16092/1/dummy%20kamus%20bahasa%20melayu%20bangka%20-%20indonesia.pdf|title=Kamus Bahasa Melayu Bangka-Indonesia|location=Pangkal Pinang|publisher=Kantor Bahasa Kepulauan Bangka Belitung|editor-last=Pristiawan|editor-first=Feri|edition=1|pages=ii|editor-last2=Hariyanto|editor-first2=Prima|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web|last=Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa|authorlink=Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa|title=Melayu - Peta Bahasa|url=https://petabahasa.kemdikbud.go.id/infobahasa2.php?idb=48&idp=Kepulauan%20Bangka%20Belitung|website=Bahasa dan Peta Bahasa di Indonesia|access-date=2022-12-31}}</ref>

Berdasarkan informasi dari Dinas Kebudayaan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, penutur bahasa bangka mencapai 340.000 pada tahun 2000 silam. Ada kemungkinan, angka tersebut meningkat mengingat sulitnya mendapatkan data-data di lapangan.


==Ciri khas ==
Secara umum [[dialek]] bahasa bangka hampir mirip dengan [[bahasa Betawi]] [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]. Itu hanya kilasan saja. Namun, jika diteliti lebih lanjut berdasarkan masing-masing daerah di [[Pulau Bangka]], maka dialek bahasa jelas berbeda. Namun, pada dasarnya masih dalam katagori satu [[Rumpun bahasa Melayu–Polinesia|Rumpun bahasa Melayu]].
Secara umum [[dialek]] bahasa bangka hampir mirip dengan [[bahasa Betawi]] [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]. Itu hanya kilasan saja. Namun, jika diteliti lebih lanjut berdasarkan masing-masing daerah di [[Pulau Bangka]], maka dialek bahasa jelas berbeda. Namun, pada dasarnya masih dalam katagori satu [[Rumpun bahasa Melayu–Polinesia|Rumpun bahasa Melayu]].


== Dialek-dialek==
Bahasa Bangka memang tergolong unik dan terbilang begitu kompleks, karena walaupun berada dalam satu kawasan yang sama belum tentu [[dialek]] nya akan sama pula. Bisa sama atau berbeda sama sekali.


Dialek [[Pulau Bangka|Bangka]] bagian timur tidak sama dengan dialek Bangka bagian Selatan. Begitu juga di daerah [[pulau Bangka|Bangka]] bagian utara dan barat.
Bahasa Bangka mempunyai beragam [[dialek]]. Dialek [[Pulau Bangka|Bangka]] bagian timur tidak sama dengan dialek Bangka bagian Selatan. Begitu juga di daerah [[pulau Bangka|Bangka]] bagian utara dan barat.


Bangka bagian Timur dengan Ibu kota [[Belinyu, Bangka|Belinyu]] memiliki [[dialek]] lebih kental menggunakan akhiran “O”dan E bahasa ngapo dan bahasa panji. Contoh bahasa ngapo [[Belinyu, Bangka|Belinyu]], nek kemano, apo, siapo, dimano dan sebagainya. Mirip [[dialek]] [[Kota Palembang|Palembang]]. Contoh bahasa ngape Panji, nte nek kemane, nelkak, semile, keruak, dek pasel. Sedangkan [[Kabupaten Bangka Selatan|Bangka Selatan]] lebih akrab dengan akhiran “E” kuat ([[logat]] melayu [[Malaysia]]). [[Kabupaten Bangka Selatan|Bangka Selatan]] seperti kota [[Toboali, Bangka Selatan|Toboali]] lebih akrab dengan [[logat]] menggantikan pengucapan dengan huruf “S” menjadi “H”. Contohnya, “Sabun” menjadi “Habun”. Jika kalimat “mandi tidak menggunakan sabun” maka bahasa bangka daerah selatan berarti “mandik dak behabun“. Bahasa Bangka daerah pusat [[Kota Pangkalpinang]] dan [[Kabupaten Bangka]] ada sisi kemiripan dan sebagian besar sama. Dialeknya lebih dominan menggunakan huruf “e” lemah seperti [[logat]] [[Bahasa Betawi]] [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]].
Bangka bagian Timur dengan Ibu kota [[Belinyu, Bangka|Belinyu]] memiliki [[dialek]] lebih kental menggunakan akhiran “O”dan E bahasa ngapo dan bahasa panji. Contoh bahasa ngapo [[Belinyu, Bangka|Belinyu]], nek kemano, apo, siapo, dimano dan sebagainya. Mirip [[dialek]] [[Kota Palembang|Palembang]]. Contoh bahasa ngape Panji, nte nek kemane, nelkak, semile, keruak, dek pasel. Sedangkan [[Kabupaten Bangka Selatan|Bangka Selatan]] lebih akrab dengan akhiran “E” kuat ([[logat]] melayu [[Malaysia]]). [[Kabupaten Bangka Selatan|Bangka Selatan]] seperti kota [[Toboali, Bangka Selatan|Toboali]] lebih akrab dengan [[logat]] menggantikan pengucapan dengan huruf “S” menjadi “H”. Contohnya, “Sabun” menjadi “Habun”. Jika kalimat “mandi tidak menggunakan sabun” maka bahasa bangka daerah selatan berarti “mandik dak behabun“. Bahasa Bangka daerah pusat [[Kota Pangkalpinang]] dan [[Kabupaten Bangka]] ada sisi kemiripan dan sebagian besar sama. Dialeknya lebih dominan menggunakan huruf “e” lemah seperti [[logat]] [[Bahasa Betawi]] [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]].


Bahasa ini cenderung seperti [[Bahasa Melayu|bahasa melayu]] pada umumnya tetapi, bahasa ini mengubah penyebutan huruf ‘e’ menjadi ‘E’. Bahasa yang digunakan di sini memiliki banyak ragamnya. Misalnya daerah [[Kota Pangkalpinang|Pangkalpinang]] dan daerah [[Sungai Liat, Bangka|Sungailiat]] ada sedikit perbedaan dari segi bahasa dan [[logat]]/[[dialek]], begitu juga dengan [[Belinyu, Bangka|Belinyu]], [[Toboali, Bangka Selatan|Toboali]] berbeda lagi, setiap daerah ada ciri khasnya tersendiri.<ref>{{id}} [https://aoglamedia.com/news/bahasa-bangka/ Bahasa Bangka], aoglamedia.com, diakses pada tanggal 28 Maret 2019 jam 07.45 WIB</ref>
Bahasa ini cenderung seperti [[Bahasa Melayu|bahasa melayu]] pada umumnya tetapi, bahasa ini mengubah penyebutan huruf ‘e’ menjadi ‘E’. Bahasa yang digunakan di sini memiliki banyak ragamnya. Misalnya daerah [[Kota Pangkalpinang|Pangkalpinang]] dan daerah [[Sungai Liat, Bangka|Sungailiat]] ada sedikit perbedaan dari segi bahasa dan [[logat]]/[[dialek]], begitu juga dengan [[Belinyu, Bangka|Belinyu]], [[Toboali, Bangka Selatan|Toboali]] berbeda lagi, setiap daerah ada ciri khasnya tersendiri.<ref>{{id}} [https://aoglamedia.com/news/bahasa-bangka/ Bahasa Bangka], aoglamedia.com, diakses pada tanggal 28 Maret 2019 jam 07.45 WIB</ref>

Berdasarkan hasil pemetaan [[Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa]], terdapat pula dialek-dialek kedaerahan lain:

* dialek Ranggi Asam. Dialek ini dituturkan di [[Ranggi Asam, Jebus, Bangka Barat|Desa Ranggi Asam]], [[Jebus, Bangka Barat|Kecamatan Jebus]], [[Kabupaten Bangka Barat]].
* dialek Tua Tunu. Penuturnya ditemukan di kawasan [[Tua Tunu, Gerunggang, Pangkalpinang|Kelurahan Tua Tunu]], [[Gerunggang, Pangkalpinang|Kecamatan Gerunggang]], [[Kota Pangkalpinang|Kota Pangkal Pinang]].
* dialek Jeriji, dituturkan di [[Jeriji, Toboali, Bangka Selatan|Desa Jeriji]], [[Toboali, Bangka Selatan|Kecamatan Toboali]], [[Kabupaten Bangka Selatan]].
* dialek Tempilang, dituturkan di [[Tempilang, Tempilang, Bangka Barat|Desa Tempilang]], [[Tempilang, Bangka Barat|Kecamatan Tempilang]], [[Kabupaten Bangka Barat]].<ref>{{Cite book|last=Khaliffitriansyah|last2=Pristiawan|first2=Feri|last3=Hariyanto|first3=Prima|last4=Oktarina|first4=Dwi|last5=Kurniawati|first5=Dewi Septi|last6=Dwijaya|first6=Edwin|year=2018|url=https://repositori.kemdikbud.go.id/16092/1/dummy%20kamus%20bahasa%20melayu%20bangka%20-%20indonesia.pdf|title=Kamus Bahasa Melayu Bangka-Indonesia|location=Pangkal Pinang|publisher=Kantor Bahasa Kepulauan Bangka Belitung|editor-last=Pristiawan|editor-first=Feri|edition=1|pages=ii|editor-last2=Hariyanto|editor-first2=Prima|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web|last=Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa|authorlink=Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa|title=Melayu - Peta Bahasa|url=https://petabahasa.kemdikbud.go.id/infobahasa2.php?idb=48&idp=Kepulauan%20Bangka%20Belitung|website=Bahasa dan Peta Bahasa di Indonesia|access-date=2022-12-31}}</ref>


== Contoh Bahasa Bangka ==
== Contoh Bahasa Bangka ==