Baitul Qur'an: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 58: | Baris 58: | ||
== Museum == |
== Museum == |
||
[[Berkas:Museum-Beit-Al-Quran (318).jpg|Museum Al Hayat, museum utama di kompleks Bait Al Qur'an, dengan sepuluh ruang pameran yang tersebar dalam dua lantai.]] |
[[Berkas:Museum-Beit-Al-Quran (318).jpg|thumb|Museum Al Hayat, museum utama di kompleks Bait Al Qur'an, dengan sepuluh ruang pameran yang tersebar dalam dua lantai.]] |
||
'''Museum Al Hayat''' adalah tempat yang paling terkenal; Terdiri dari sepuluh aula yang tersebar di dua lantai, memamerkan manuskrip Alquran langka dari periode yang berbeda, mulai dari abad pertama [[Hijrah]] (tahun 700 M). Naskah pada perkamen {{efn|Perkamen ([[bahasa Inggris]]: ''parchment'') adalah kertas atau lembaran yang berasal dari kulit hewan}} yang berasal dari [[Arab Saudi]] ([[Mekkah]] dan [[Madinah]]), [[Damaskus]] dan [[Baghdad]], hadir di museum. <ref name="BNA"/> Naskah-[[manuskrip]] tersebut menjalani prosedur khusus untuk pelestarian artefak ini, untuk melindungi mereka dari kerusakan. Beberapa artefak yang ada di museum ini termasuk manuskrip Al Qur'an yang langka, berasal dari tahun 1694 M dan dicetak di [[Jerman]]. Museum ini juga menyimpan salinan Alquran tertua di dunia, yang diterjemahkan ke [[bahasa Latin]] di [[Swiss]] dan berasal dari tahun 955 M. <ref name="BNA"/> Salinan pertama Alquran, yang ditulis pada masa pemerintahan [[Khalifah]] [[Utsman bin Affan]], dipamerkan di museum bersama sejumlah salinan kecil Al Qur'an, yang hanya bisa dibaca dengan menggunakan instrumen [[optik]]. <ref name="BNA"/> |
'''Museum Al Hayat''' adalah tempat yang paling terkenal; Terdiri dari sepuluh aula yang tersebar di dua lantai, memamerkan manuskrip Alquran langka dari periode yang berbeda, mulai dari abad pertama [[Hijrah]] (tahun 700 M). Naskah pada perkamen {{efn|Perkamen ([[bahasa Inggris]]: ''parchment'') adalah kertas atau lembaran yang berasal dari kulit hewan}} yang berasal dari [[Arab Saudi]] ([[Mekkah]] dan [[Madinah]]), [[Damaskus]] dan [[Baghdad]], hadir di museum. <ref name="BNA"/> Naskah-[[manuskrip]] tersebut menjalani prosedur khusus untuk pelestarian artefak ini, untuk melindungi mereka dari kerusakan. Beberapa artefak yang ada di museum ini termasuk manuskrip Al Qur'an yang langka, berasal dari tahun 1694 M dan dicetak di [[Jerman]]. Museum ini juga menyimpan salinan Alquran tertua di dunia, yang diterjemahkan ke [[bahasa Latin]] di [[Swiss]] dan berasal dari tahun 955 M. <ref name="BNA"/> Salinan pertama Alquran, yang ditulis pada masa pemerintahan [[Khalifah]] [[Utsman bin Affan]], dipamerkan di museum bersama sejumlah salinan kecil Al Qur'an, yang hanya bisa dibaca dengan menggunakan instrumen [[optik]]. <ref name="BNA"/> |