Gempa bumi: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menghapus bagian, karena sudah ada dalam daftar Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 2: | Baris 2: | ||
{{For|Gempa bumi pada tahun ini|Daftar gempa bumi tahun {{CURRENTYEAR}}}} |
{{For|Gempa bumi pada tahun ini|Daftar gempa bumi tahun {{CURRENTYEAR}}}} |
||
[[File:Map of earthquakes 1900-.svg|thumb|300px|Gempa bumi dengan skala [[Skala magnitudo seismik|magnitudo]] 6,0+ dari tahun 1900 sampai 2017]] |
[[File:Map of earthquakes 1900-.svg|thumb|300px|Gempa bumi dengan skala [[Skala magnitudo seismik|magnitudo]] 6,0+ dari tahun 1900 sampai 2017]] |
||
[[Berkas:Global plate motion 2008-04-17.jpg|thumb|300px|Gerakan lempengan tektonik global]] |
|||
'''Gempa bumi''' ({{lang-eng|'''Earthquake'''}}) adalah [[fenomena]] guncangan yang terjadi pada permukaan bumi. Terdapat beberapa jenis gempa bumi <ref>{{Cite journal|last=ASMANTO|first=PRIDITA SEKARAYU PUTRI|last2=NOOR CHOLIS IDHAM|date=2023-01-30|title=PERBANDINGAN EFEKTIVITAS MEKANISME EVAKUASI TERHADAP GEMPA BUMI PADA 3 JENIS TOPOGRAFI DESA WISATA|url=http://dx.doi.org/10.36040/pawon.v7i1.4469|journal=Pawon: Jurnal Arsitektur|volume=7|issue=1|pages=1–20|doi=10.36040/pawon.v7i1.4469|issn=2597-7636}}</ref>berdasarkan penyebabnya, antara lain adalah gempa bumi tektonik, yang diakibatkan oleh pelepasan energi yang terakumulasi di antara dua atau lebih lempeng bumi yang berdempetan (yang masing-masing selalu bergerak hingga 10 cm per tahunnya); gempa bumi vulkanik, yang diakibatkan oleh aktivitas gunung berapi; gempa bumi runtuhan, yang diakibatkan oleh runtuhan gua atau tambang bawah tanah; dan gempa bumi ledakan yang diakibatkan oleh ledakan yang besar seperti dari [[Senjata nuklir|bom nuklir]]. |
'''Gempa bumi''' ({{lang-eng|'''Earthquake'''}}) adalah [[fenomena]] guncangan yang terjadi pada permukaan bumi. Terdapat beberapa jenis gempa bumi <ref>{{Cite journal|last=ASMANTO|first=PRIDITA SEKARAYU PUTRI|last2=NOOR CHOLIS IDHAM|date=2023-01-30|title=PERBANDINGAN EFEKTIVITAS MEKANISME EVAKUASI TERHADAP GEMPA BUMI PADA 3 JENIS TOPOGRAFI DESA WISATA|url=http://dx.doi.org/10.36040/pawon.v7i1.4469|journal=Pawon: Jurnal Arsitektur|volume=7|issue=1|pages=1–20|doi=10.36040/pawon.v7i1.4469|issn=2597-7636}}</ref>berdasarkan penyebabnya, antara lain adalah gempa bumi tektonik, yang diakibatkan oleh pelepasan energi yang terakumulasi di antara dua atau lebih lempeng bumi yang berdempetan (yang masing-masing selalu bergerak hingga 10 cm per tahunnya); gempa bumi vulkanik, yang diakibatkan oleh aktivitas gunung berapi; gempa bumi runtuhan, yang diakibatkan oleh runtuhan gua atau tambang bawah tanah; dan gempa bumi ledakan yang diakibatkan oleh ledakan yang besar seperti dari [[Senjata nuklir|bom nuklir]]. |