Direktorat Jenderal Pajak: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 10: | Baris 10: | ||
<br> |
<br> |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
---- |
---- |
||
Baris 20: | Baris 17: | ||
beberapa unit organisasi yaitu :<br> |
beberapa unit organisasi yaitu :<br> |
||
<br> |
<br> |
||
Jawatan Pajak yang bertugas melaksanakan pemungutan pajak berdasarkan perundang-<br> |
|||
undangan dan melakukan tugas pemeriksaan kas Bendaharawan Pemerintah;<br> |
undangan dan melakukan tugas pemeriksaan kas Bendaharawan Pemerintah;<br> |
||
Jawatan Lelang yang bertugas melakukan pelelangan terhadap barang-barang sitaan <br> |
|||
guna pelunasan piutang pajak Negara;<br> |
guna pelunasan piutang pajak Negara;<br> |
||
Jawatan Akuntan Pajak yang bertugas membantu Jawatan Pajak untuk melaksanakan <br> |
|||
pemeriksaan pajak terhadap pembukuan Wajib Pajak Badan; dan<br> |
pemeriksaan pajak terhadap pembukuan Wajib Pajak Badan; dan<br> |
||
Jawatan Pajak Hasil Bumi (Direktorat Iuran Pembangunan Daerah pada Ditjen Moneter) <br> |
|||
yang bertugas melakukan pungutan pajak hasil bumi dan pajak atas tanah yang pada tahun <br> |
yang bertugas melakukan pungutan pajak hasil bumi dan pajak atas tanah yang pada tahun <br> |
||
1963 dirubah menjadi Direktorat Pajak Hasil Bumi dan kemudian pada tahun 1965 berubah <br> |
1963 dirubah menjadi Direktorat Pajak Hasil Bumi dan kemudian pada tahun 1965 berubah <br> |
||
Baris 47: | Baris 44: | ||
<br> |
<br> |
||
---- |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
---- |
---- |
||
Sumber: |
Sumber: |