Lompat ke isi

Daya cipta: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (- di masa + pada masa , -Di masa +Pada masa )
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan
Baris 4: Baris 4:
Dari sudut pandang [[ilmu|keilmuan]], hasil dari pemikiran berdayacipta (''creative thinking'') (kadang disebut pemikiran [[divergen|bercabang]]) biasanya dianggap memiliki keaslian dan kepantasan. Sebagai alternatif, konsepsi sehari-hari dari daya cipta adalah tindakan membuat sesuatu yang baru.
Dari sudut pandang [[ilmu|keilmuan]], hasil dari pemikiran berdayacipta (''creative thinking'') (kadang disebut pemikiran [[divergen|bercabang]]) biasanya dianggap memiliki keaslian dan kepantasan. Sebagai alternatif, konsepsi sehari-hari dari daya cipta adalah tindakan membuat sesuatu yang baru.


Daya cipta pada masa kini sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor: keturunan dan lingkungan.
Daya cipta pada masa kini sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor: keturunan dan lingkungan.

== Kreatifitas dalam keseharian. ==

Kreatifitas adalah sebuah proses kerja akal dalam upaya menambah nilai baru pada sebuah benda ataupun pemikiran sebagai hasil atau buah dari imajinasi. Alfan Arrasuli (2001). Pada umumnya setiap individu dituntut untuk bertindak kreatif sebagai usaha memenuhi kebutuhan hidup dalam kesehariannya.

{{ilmu-stub}}
{{ilmu-stub}}



Revisi per 4 Juni 2016 22.54

Daya cipta atau kreativitas adalah proses mental yang melibatkan pemunculan gagasan atau anggitan (concept) baru, atau hubungan baru antara gagasan dan anggitan yang sudah ada.

Dari sudut pandang keilmuan, hasil dari pemikiran berdayacipta (creative thinking) (kadang disebut pemikiran bercabang) biasanya dianggap memiliki keaslian dan kepantasan. Sebagai alternatif, konsepsi sehari-hari dari daya cipta adalah tindakan membuat sesuatu yang baru.

Daya cipta pada masa kini sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor: keturunan dan lingkungan.

Kreatifitas dalam keseharian.

Kreatifitas adalah sebuah proses kerja akal dalam upaya menambah nilai baru pada sebuah benda ataupun pemikiran sebagai hasil atau buah dari imajinasi. Alfan Arrasuli (2001). Pada umumnya setiap individu dituntut untuk bertindak kreatif sebagai usaha memenuhi kebutuhan hidup dalam kesehariannya.