Robert Adler: Perbedaan antara revisi
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Pranala luar: minor cosmetic change |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
| Baris 3: | Baris 3: | ||
'''Robert Adler''' ([[4 Desember]] [[1913]]-[[15 Februari]] [[2007]]) lahir di [[Wina]], [[Austria]]. Ia menerima Ph.D. dalam [[fisika]] dari [[Universitas Wina]] pada [[1937]]. Setelah beremigrasi ke [[Amerika Serikat]], ia mulai bekerja di [[Zenith Electronics]] dalam divisi riset pada [[1941]]. Semasa hidupnya, Adler menerima 180 [[paten]] untuk peralatan elektronik. Selama [[PD II]], Adler berkarya pada [[osilator]] dan penyaring [[elektromekanika]] frekuensi tinggi di radio pesawat. Adler terkenal karena karyanya dalam teknologi [[gelombang akustik permukaan]] yang digunakan dalam televisi berwarna dan layar sentuh. |
'''Robert Adler''' ([[4 Desember]] [[1913]]-[[15 Februari]] [[2007]]) lahir di [[Wina]], [[Austria]]. Ia menerima Ph.D. dalam [[fisika]] dari [[Universitas Wina]] pada [[1937]]. Setelah beremigrasi ke [[Amerika Serikat]], ia mulai bekerja di [[Zenith Electronics]] dalam divisi riset pada [[1941]]. Semasa hidupnya, Adler menerima 180 [[paten]] untuk peralatan elektronik. Selama [[PD II]], Adler berkarya pada [[osilator]] dan penyaring [[elektromekanika]] frekuensi tinggi di radio pesawat. Adler terkenal karena karyanya dalam teknologi [[gelombang akustik permukaan]] yang digunakan dalam televisi berwarna dan layar sentuh. |
||
Penemuan Adler yang terkenal ialah [[remote]] nirkabel buat TV. Meski bukan remote control pertama, remote control Adler menggunakan suara untuk berkomunikasi dengan peralatan televisi sebagai pengganti menggunakan [[cahaya]]. Remot temuannya menggunakan tangkai [[aluminum]] yang ditekan dengan tombol di alat itu untuk menciptakan nada frekuensi tinggi yang akan diintretasikan untuk mengendalikan fungsi oleh TV. Pada [[1960-an]], Adler memodifikasi remote control untuk menggunakan sinyal [[ultrasonik]]. |
Penemuan Adler yang terkenal ialah [[remote]] nirkabel buat TV. Meski bukan remote control pertama, remote control Adler menggunakan suara untuk berkomunikasi dengan peralatan televisi sebagai pengganti menggunakan [[cahaya]]. Remot temuannya menggunakan tangkai [[aluminum]] yang ditekan dengan tombol di alat itu untuk menciptakan nada frekuensi tinggi yang akan diintretasikan untuk mengendalikan fungsi oleh TV. Pada [[1960-an]], Adler memodifikasi remote control untuk menggunakan sinyal [[ultrasonik]]. |
||
Pada 1963, Adler naik melalui kedudukan Wakil, Presiden, dan Direktur Riset di Zenith. Ia tetap menjadi penasihat teknik Zenith hingga 1997. Pada 1980, Adler dianugerahi [[Edison Medal]] dari IEEE. Pada 1997, Adler dan [[Eugene Polley]] dianugerahi Emmy oleh National Academy of Television Arts and Sciences. Permintaan paten terakhirnya dipenuhi pada [[1 Februari]] [[2007]] untuk karya pada teknologi layar sentuh. |
Pada 1963, Adler naik melalui kedudukan Wakil, Presiden, dan Direktur Riset di Zenith. Ia tetap menjadi penasihat teknik Zenith hingga 1997. Pada 1980, Adler dianugerahi [[Edison Medal]] dari IEEE. Pada 1997, Adler dan [[Eugene Polley]] dianugerahi Emmy oleh National Academy of Television Arts and Sciences. Permintaan paten terakhirnya dipenuhi pada [[1 Februari]] [[2007]] untuk karya pada teknologi layar sentuh. |
||
Revisi per 23 Januari 2017 21.05
Robert Adler (4 Desember 1913-15 Februari 2007) lahir di Wina, Austria. Ia menerima Ph.D. dalam fisika dari Universitas Wina pada 1937. Setelah beremigrasi ke Amerika Serikat, ia mulai bekerja di Zenith Electronics dalam divisi riset pada 1941. Semasa hidupnya, Adler menerima 180 paten untuk peralatan elektronik. Selama PD II, Adler berkarya pada osilator dan penyaring elektromekanika frekuensi tinggi di radio pesawat. Adler terkenal karena karyanya dalam teknologi gelombang akustik permukaan yang digunakan dalam televisi berwarna dan layar sentuh.
Penemuan Adler yang terkenal ialah remote nirkabel buat TV. Meski bukan remote control pertama, remote control Adler menggunakan suara untuk berkomunikasi dengan peralatan televisi sebagai pengganti menggunakan cahaya. Remot temuannya menggunakan tangkai aluminum yang ditekan dengan tombol di alat itu untuk menciptakan nada frekuensi tinggi yang akan diintretasikan untuk mengendalikan fungsi oleh TV. Pada 1960-an, Adler memodifikasi remote control untuk menggunakan sinyal ultrasonik.
Pada 1963, Adler naik melalui kedudukan Wakil, Presiden, dan Direktur Riset di Zenith. Ia tetap menjadi penasihat teknik Zenith hingga 1997. Pada 1980, Adler dianugerahi Edison Medal dari IEEE. Pada 1997, Adler dan Eugene Polley dianugerahi Emmy oleh National Academy of Television Arts and Sciences. Permintaan paten terakhirnya dipenuhi pada 1 Februari 2007 untuk karya pada teknologi layar sentuh.