Lompat ke isi

Miller Ali: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k minor cosmetic change
Gurniadi (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 26: Baris 26:
Pria berdarah [[Tionghoa]]-[[Bangsa Arab|Arab]]-[[Melayu]] ini termasuk aktor ''mediocre'' atau biasa-biasa saja di Malaysia. Namun peruntungannya berubah saat dia hijrah ke Indonesia pada tahun 2006 setelah bermain dalam film pertamanya, ''Sepet'' pada tahun 2005. Setelah tiba di Jakarta, Miler sama sekali tidak kesulitan mencari penghasilan, karena dia langsung ditawari sebagai bintang iklan produk mie instan bersama [[Luna Maya]]. Namanya melejit di Indonesia setelah dalam waktu yang hampir bersamaan membintangi dua film, ''[[Bukan Bintang Biasa]]'' dan ''[[Cintapuccino]]'' pada tahun 2007. Bahkan di ''Cintapuccino'', Miler mendapat peran utama pria mendampingi [[Sissy Priscillia]].<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000180544.html Miller, Tak Laku di Malaysia, Berjaya di Indonesia], [[KapanLagi.com]], diakses [[21 Februari]] [[2008]]</ref> Nama Miller semakin akrab bagi pecinta sinetron, saat mendampingi [[Kirana Larasati]] dalam sinetron ''Azizah''.<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000200512.html Kirana Larasati, Bangga Dikejar-Kejar], [[KapanLagi.com]], diakses [[21 Februari]] [[2008]]</ref> Terakhir, ia membintangi sinetron sukses ''[[Cinta dan Anugerah]]'' mendampingi [[Nabila Syakieb]] dan [[Eva Anindhita]].
Pria berdarah [[Tionghoa]]-[[Bangsa Arab|Arab]]-[[Melayu]] ini termasuk aktor ''mediocre'' atau biasa-biasa saja di Malaysia. Namun peruntungannya berubah saat dia hijrah ke Indonesia pada tahun 2006 setelah bermain dalam film pertamanya, ''Sepet'' pada tahun 2005. Setelah tiba di Jakarta, Miler sama sekali tidak kesulitan mencari penghasilan, karena dia langsung ditawari sebagai bintang iklan produk mie instan bersama [[Luna Maya]]. Namanya melejit di Indonesia setelah dalam waktu yang hampir bersamaan membintangi dua film, ''[[Bukan Bintang Biasa]]'' dan ''[[Cintapuccino]]'' pada tahun 2007. Bahkan di ''Cintapuccino'', Miler mendapat peran utama pria mendampingi [[Sissy Priscillia]].<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000180544.html Miller, Tak Laku di Malaysia, Berjaya di Indonesia], [[KapanLagi.com]], diakses [[21 Februari]] [[2008]]</ref> Nama Miller semakin akrab bagi pecinta sinetron, saat mendampingi [[Kirana Larasati]] dalam sinetron ''Azizah''.<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000200512.html Kirana Larasati, Bangga Dikejar-Kejar], [[KapanLagi.com]], diakses [[21 Februari]] [[2008]]</ref> Terakhir, ia membintangi sinetron sukses ''[[Cinta dan Anugerah]]'' mendampingi [[Nabila Syakieb]] dan [[Eva Anindhita]].


== Sinematografi ==
== Film ==
* ''[[Sepet]]'' (2005)
=== Film ===

* ''Sepet'' (2005)
* ''[[Bukan Bintang Biasa]]'' (2007)
* ''[[Bukan Bintang Biasa]]'' (2007)
* ''[[Cintapuccino]]'' (2007)
* ''[[Cintapuccino]]'' (2007)
Baris 37: Baris 35:
* ''[[Love You.. Love You Not]]'' (2015)
* ''[[Love You.. Love You Not]]'' (2015)


=== Sinetron ===
== Sinetron ==

* ''[[Azizah]]'' (2008)
* ''[[Azizah]]'' (2008)
* ''[[Suci (sinetron)]]'' (2008)
* ''[[Suci (sinetron)]]'' (2008)
Baris 51: Baris 48:
* ''[[Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love]]'' (2014)
* ''[[Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love]]'' (2014)
* ''[[Cinta di Langit Taj Mahal]]'' (2015)
* ''[[Cinta di Langit Taj Mahal]]'' (2015)
* ''[[Anugerah Ilahi]]'' (2016) Eps : Aku Bangga Jadi Kaki Ibuku sebagai Damar


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 18 Maret 2016 10.41

Templat:Infobox artis indonesia Miller Ali (lahir 3 Maret 1987) adalah aktor asal Malaysia yang lebih tenar di Indonesia. Ia merupakan kakak kandung dari pesinetron Aliff Alli dan adik dari pesinetron Malaysia, Sabrina Ali. Miller juga adalah sepupu dari sutradara Syamsul Yusof (anak dari sutradara Yusof Haslam).

Karier

Pria berdarah Tionghoa-Arab-Melayu ini termasuk aktor mediocre atau biasa-biasa saja di Malaysia. Namun peruntungannya berubah saat dia hijrah ke Indonesia pada tahun 2006 setelah bermain dalam film pertamanya, Sepet pada tahun 2005. Setelah tiba di Jakarta, Miler sama sekali tidak kesulitan mencari penghasilan, karena dia langsung ditawari sebagai bintang iklan produk mie instan bersama Luna Maya. Namanya melejit di Indonesia setelah dalam waktu yang hampir bersamaan membintangi dua film, Bukan Bintang Biasa dan Cintapuccino pada tahun 2007. Bahkan di Cintapuccino, Miler mendapat peran utama pria mendampingi Sissy Priscillia.[1] Nama Miller semakin akrab bagi pecinta sinetron, saat mendampingi Kirana Larasati dalam sinetron Azizah.[2] Terakhir, ia membintangi sinetron sukses Cinta dan Anugerah mendampingi Nabila Syakieb dan Eva Anindhita.

Film

Sinetron

Referensi

Pranala luar