GO-JEK: Perbedaan antara revisi
Bangcupang (bicara | kontrib) |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 7: | Baris 7: | ||
|key_people = [[Nadiem Makarim]] ([[chief executive officer|CEO]]){{br}}[[Michaelangelo Moran]] (Co-Founder) |
|key_people = [[Nadiem Makarim]] ([[chief executive officer|CEO]]){{br}}[[Michaelangelo Moran]] (Co-Founder) |
||
|slogan = ''An ojek for every need'' |
|slogan = ''An ojek for every need'' |
||
''Karya Anak Bangsa'' |
''Karya Anak Bangsa''OM mo|website = [http://www.go-jek.com/ Situs resmi] |
||
|website = [http://www.go-jek.com/ Situs resmi] |
|||
}} |
}} |
||
[[Berkas:GO Jek.jpg|Seorang penumpang menggunakan jasa angkutan GO-JEK|thumb]] |
[[Berkas:GO Jek.jpg|Seorang penumpang menggunakan jasa angkutan GO-JEK|thumb]] |
Revisi per 21 Februari 2016 06.02
Berkas:GO-JEK Logo.jpg | |
Industri | Layanan transportasi berbasis ojek, kurir |
---|---|
Kantor pusat | |
Wilayah operasi | Jabodetabek, Denpasar, Bandung, Surabaya, Makassar, Medan, Palembang, Semarang, Yogyakarta, Balikpapan |
Tokoh kunci | Nadiem Makarim (CEO) Michaelangelo Moran (Co-Founder) |
Situs web | Situs resmi |
GO-JEK merupakan sebuah perusahaan transportasi asal Indonesia yang melayani angkutan melalui jasa ojek. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2010 di Jakarta oleh Nadiem Makarim.[1][2] Layanan GO-JEK tersedia di wilayah Jabodetabek, Bali, Bandung, Surabaya, Makassar, Medan, Palembang, Semarang, Yogyakarta, dan Balikpapan. Hingga bulan Januari 2016, aplikasi GO-JEK sudah diunduh sebanyak hampir 10 juta kali di Google Play pada sistem operasi Android.[3]. Saat ini juga ada untuk iOS, di App Store.
Kontroversi
Menjamurnya penggunaan jas GO-JEK membuat adanya kecemburuan di antara tukang ojek pangkalan. Pada tanggal 9 Juni 2015 seseorang dalam akun Path menuliskan insiden bahwa pengemudi GO-JEK yang dipesannya diusir oleh tukang ojek pangkalan di Kuningan yang tidak terima rezekinya dirampas.[4] Dua kali dia memanggil sopir GO-JEK, dua kali pula pengemudi GO-JEK lari karena takut dipukuli tukang ojek pangkalan. Akhirnya dia naik ojek pangkalan dengan tarif jauh lebih mahal dibanding tarif sopir GO-JEK. Sekadar diketahui, tarif ojek GO-JEK lebih pasti karena ditentukan lewat aplikasi sehingga tidak perlu tawar-menawar.[4]
Tanggapan
Menjamurnya penggunaan layanan GO-JEK di Jabodetabek membuat perusahaan layanan transportasi pemesanan taksi asal Malaysia, GrabTaxi, meluncurkan aplikasi yang serupa GO-JEK yaitu GrabBike.[5] Layanan tersebut diluncurkan pada bulan Mei 2015.[5]
"Fitur dan Layanan Gojek"
1. KURIR INSTAN (go-send)
2. MENGANGKUT (go-ride)
3. PESAN MAKANAN (go-food)
4. BERBELANJA ( go-mart) (go-shop)
5. ANTAR BARANG BANYAK/BESAR (go-box)
6. BERSIH BERSIH (go-clean)
7. KECANTIKAN (go-glam)
8. PIJAT/REFLEKISI (go-massage)
9. JADWAL BUS (go-busway)
10. PESAN TIKET (go-tic)
Referensi
- ^ "NADIEM MAKARIM, CEO GO-JEK Indonesia". New Cities Summit 2015. Diakses tanggal 20 Juni 2015.
- ^ "Nadiem Makarim, Pendiri Go-Jek yang Sudah Bantu 10 Ribu Sopir Ojek". Diakses tanggal 20 Juni 2015.
- ^ "GO-JEK". http://play.google.com. Google, Inc. Diakses tanggal 20 Juni 2015. Hapus pranala luar di parameter
|website=
(bantuan) - ^ a b "Pengemudinya Diteror, Ini Tanggapan Go-jek". Diakses tanggal 20 Juni 2015.
- ^ a b "GrabTaxi perkenalkan layanan booking ojek GrabBike di Jakarta". Diakses tanggal 20 Juni 2015.
Pranala luar
- Situs web resmi
- GO-JEK di App Store
- GO-JEK di Google Play
- GO-JEK di Facebook
- GO-JEK di Twitter