Bintaro: Perbedaan antara revisi
JohnThorne (bicara | kontrib) k menambahkan Kategori:Cerbera menggunakan HotCat |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 16: | Baris 16: | ||
| binomial = ''Cerbera manghas'' |
| binomial = ''Cerbera manghas'' |
||
}} |
}} |
||
'''Bintaro''' (''Cerbera manghas'') adalah tumbuhan [[pantai]] atau [[paya]] berupa [[pohon]] dengan ketinggian dapat mencapai 12m. Dikenal di [[Pasifik]] dengan nama ''leva'' ([[Samoa]]), ''toto'' ([[Tonga]]), serta ''vasa'' ([[Fiji]]). |
'''Bintaro''' (''Cerbera manghas'') adalah tumbuhan [[pantai]] atau [[paya]] berupa [[pohon]] dengan ketinggian dapat mencapai 12m. Dikenal di [[Pasifik]] dengan nama ''leva'' ([[Samoa]]), ''toto'' ([[Tonga]]), serta ''vasa'' ([[Fiji]]). |
||
== Pemerian == |
== Pemerian == |
||
Daunnya berbentuk bulat telur, berwarna hijau tua, yang tersusun berselingan. Bunganya harum dengan mahkota berdiameter 3-5cm berbentuk terompet dengan pangkal merah muda. Benang sari berjumlah lima dan posisi [[bakal buah]] tinggi. [[Buah]] berbentuk telur, panjang 5-10cm, dan berwarna merah cerah jika masak. |
Daunnya berbentuk bulat telur, berwarna hijau tua, yang tersusun berselingan. Bunganya harum dengan mahkota berdiameter 3-5cm berbentuk terompet dengan pangkal merah muda. Benang sari berjumlah lima dan posisi [[bakal buah]] tinggi. [[Buah]] berbentuk telur, panjang 5-10cm, dan berwarna merah cerah jika masak. |
||
Penyebarannya secara alami di daerah tropis [[Indo Pasifik]], dari [[Seychelles]] hingga [[Polinesia Perancis]]. Bintaro sering kali merupakan bagian dari ekosistem [[hutan mangrove]]. Di Indonesia bintaro sekarang digunakan sebagai tumbuhan penghijauan daerah pantai serta peneduh kota. |
Penyebarannya secara alami di daerah tropis [[Indo Pasifik]], dari [[Seychelles]] hingga [[Polinesia Perancis]]. Bintaro sering kali merupakan bagian dari ekosistem [[hutan mangrove]]. Di Indonesia bintaro sekarang digunakan sebagai tumbuhan penghijauan daerah pantai serta peneduh kota. |
Revisi per 27 Januari 2017 15.16
Artikel ini membahas tumbuhan Bintaro. Untuk pengertian lain, silakan baca Bintaro (disambiguasi)
Bintaro | |
---|---|
Bintaro | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Divisi: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | C. manghas
|
Nama binomial | |
Cerbera manghas |
Bintaro (Cerbera manghas) adalah tumbuhan pantai atau paya berupa pohon dengan ketinggian dapat mencapai 12m. Dikenal di Pasifik dengan nama leva (Samoa), toto (Tonga), serta vasa (Fiji).
Pemerian
Daunnya berbentuk bulat telur, berwarna hijau tua, yang tersusun berselingan. Bunganya harum dengan mahkota berdiameter 3-5cm berbentuk terompet dengan pangkal merah muda. Benang sari berjumlah lima dan posisi bakal buah tinggi. Buah berbentuk telur, panjang 5-10cm, dan berwarna merah cerah jika masak.
Penyebarannya secara alami di daerah tropis Indo Pasifik, dari Seychelles hingga Polinesia Perancis. Bintaro sering kali merupakan bagian dari ekosistem hutan mangrove. Di Indonesia bintaro sekarang digunakan sebagai tumbuhan penghijauan daerah pantai serta peneduh kota.
Etnobotani
Daun dan buahnya mengandung bahan yang memengaruhi jantung, suatu glikosida yang disebut cerberin, yang sangat beracun. Getahnya sejak dulu dipakai sebagai racun panah/tulup untuk berburu. Racunnya dilaporkan dipakai untuk bunuh diri atau membunuh orang.
Nama ilmiah Cerberus diambil dari nama anjing berkepala sepuluh dalam mitologi Yunani.
Galeri
-
Bintaro dengan bunga
-
Buah bintaro yang belum masak