Lompat ke isi

Hormon perangsang tiroid: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
VolkovBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: lt:Tireotropinas
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Baris 1: Baris 1:
'''Hormon Tirotrop''' adalah hormon yang berfungsi untuk memelihara pertumbuhan dan perkembangan [[kelenjar tiroid]]. Kelenjar tiroid menghasilkan hormon [[tiroksin]]. Hormon ini dikeluarkan dan disekresikan oleh [[hipofisis]]. <ref name="Sacher">{{cite book |last= Sacher|first= Ronald|coauthors= Richard A. McPherson|title= Wildmann's Clinical Interpretation of Laboratory Tests, 11th ed.|year= 2000|publisher= F.A. Davis Company|isbn= 0-8036-0270-7}}</ref> Hormon tirotrop adalah glikoproten dan memiliki dua subunit, yaitu subunit α (alpha) dan β (beta).
'''Hormon Tirotrop''' adalah hormon yang berfungsi untuk memelihara pertumbuhan dan perkembangan [[kelenjar tiroid]]. Kelenjar tiroid menghasilkan hormon [[tiroksin]]. Hormon ini dikeluarkan dan disekresikan oleh [[hipofisis]]. <ref name="Sacher">{{cite book |last= Sacher|first= Ronald|coauthors= Richard A. McPherson|title= Wildmann's Clinical Interpretation of Laboratory Tests, 11th ed.|year= 2000|publisher= F.A. Davis Company|isbn= 0-8036-0270-7}}</ref> Hormon tirotrop adalah glikoproten dan memiliki dua subunit, yaitu subunit α (alpha) dan β (beta).


==Catatan kaki==
== Catatan kaki ==
<references/>
<references/>


==Pranala luar==
== Pranala luar ==
* {{MedlinePlus|003684}}
* {{MedlinePlus|003684}}
* {{MeshName|Thyrotropin}}
* {{MeshName|Thyrotropin}}


{{biologi-stub}}
{{biologi-stub}}

[[Kategori:Gen pada kromosom 1]]
[[Kategori:Gen pada kromosom 1]]
[[Kategori:Protein]]
[[Kategori:Protein]]

Revisi per 6 Februari 2008 09.59

Hormon Tirotrop adalah hormon yang berfungsi untuk memelihara pertumbuhan dan perkembangan kelenjar tiroid. Kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroksin. Hormon ini dikeluarkan dan disekresikan oleh hipofisis. [1] Hormon tirotrop adalah glikoproten dan memiliki dua subunit, yaitu subunit α (alpha) dan β (beta).

Catatan kaki

  1. ^ Sacher, Ronald (2000). Wildmann's Clinical Interpretation of Laboratory Tests, 11th ed. F.A. Davis Company. ISBN 0-8036-0270-7. 

Pranala luar