Lompat ke isi

AirAsia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
YurikBot (bicara | kontrib)
k robot Modifying: en
k →‎Sejarah: awair update
Baris 12: Baris 12:
Pada [[2003]], dibukalah pangkalan kedua di [[Bandara Senai]], [[Johor Bahru]] dekat [[Singapura]] dan AirAsia melakukan penerbangan internasionalnya ke [[Thailand]]. Sejak itu, dibukalah [[Thai AirAsia]] dan dilakukanlah berbagai penambahan rute seperti ke [[Singapura]] dan [[Indonesia]]. Penerbangan ke [[Makau]] dimulai pada [[Juni]] [[2004]] sedangkan penerbangan ke [[Manila]] dan [[Xiamen]] dimulai pada [[April]] [[2005]]. Rute lain yang akan dibuka adalah ke [[Vietnam]], [[Kamboja]], [[Filipina]], dan [[Laos]].
Pada [[2003]], dibukalah pangkalan kedua di [[Bandara Senai]], [[Johor Bahru]] dekat [[Singapura]] dan AirAsia melakukan penerbangan internasionalnya ke [[Thailand]]. Sejak itu, dibukalah [[Thai AirAsia]] dan dilakukanlah berbagai penambahan rute seperti ke [[Singapura]] dan [[Indonesia]]. Penerbangan ke [[Makau]] dimulai pada [[Juni]] [[2004]] sedangkan penerbangan ke [[Manila]] dan [[Xiamen]] dimulai pada [[April]] [[2005]]. Rute lain yang akan dibuka adalah ke [[Vietnam]], [[Kamboja]], [[Filipina]], dan [[Laos]].


Selain Thai AirAsia, di [[Indonesia]] juga terdapat perusahaan AirAsia yaitu [[Awair]] yang terbang dari [[Jakarta]] ke [[Balikpapan]], [[Denpasar]], [[Medan]], [[Padang]], dan [[Surabaya]].
Selain Thai AirAsia, di [[Indonesia]] juga terdapat perusahaan AirAsia yaitu [[Indonesia AirAsia]] (sebelumnay bernama AWAIR) yang terbang dari [[Jakarta]] ke [[Balikpapan]], [[Denpasar]], [[Medan]], [[Padang]], dan [[Surabaya]].


== Armada ==
== Armada ==

Revisi per 17 Desember 2005 04.47

Logo Air Asia
Logo Air Asia

AirAsia adalah sebuah maskapai penerbangan bertarif murah yang berpusat di Bandara Internasional Kuala Lumpur.

Data Kode

  • Kode IATA: AK
  • Kode ICAO: AXM
  • Kode panggil: Asian Express

Sejarah

Awalnya AirAsia dimiliki oleh DRB-HICOM milik Pemerintah Malaysia namun maskapai ini memiliki beban yang berat dan akhirnya dibeli oleh mantan eksekutif Time Warner, Tony Fernandes, dengan harga simbolik 1 Ringgit pada 2 Desember 2001. Tony melakukan turnaround dan AirAsia berhasil membukukan laba pada 2002 dengan berbagai rute baru dan harga promosi serendah 10 RM bersaing dengan Malaysia Airlines.

Pada 2003, dibukalah pangkalan kedua di Bandara Senai, Johor Bahru dekat Singapura dan AirAsia melakukan penerbangan internasionalnya ke Thailand. Sejak itu, dibukalah Thai AirAsia dan dilakukanlah berbagai penambahan rute seperti ke Singapura dan Indonesia. Penerbangan ke Makau dimulai pada Juni 2004 sedangkan penerbangan ke Manila dan Xiamen dimulai pada April 2005. Rute lain yang akan dibuka adalah ke Vietnam, Kamboja, Filipina, dan Laos.

Selain Thai AirAsia, di Indonesia juga terdapat perusahaan AirAsia yaitu Indonesia AirAsia (sebelumnay bernama AWAIR) yang terbang dari Jakarta ke Balikpapan, Denpasar, Medan, Padang, dan Surabaya.

Armada

Pesawat Air Asia jenis Boeing 737 di KLIA

Armada AirAsia terdiri dari 20 buah Boeing 737-300 pada Maret 2005 namun akan digantikan dengan 60 buah Airbus A320.

Tujuan