Lompat ke isi

Seni rupa Helenistik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 8: Baris 8:
'''Seni rupa Hellenistik''' adalah [[seni rupa]] dari periode [[zaman klasik]] yang umumnya dibuat dari kematian [[Aleksander Agung]] pada 323 SM sampai akhir [[Yunani Roma|penaklukan dunia Yunani oleh bangsa Romawi]], sebuah proses yang berjalan pada tahun 146 SM, saat daratan Yunani diambil, dan secara esensial berakhir pada tahun 31 SM dengan penaklukan [[Kerajaan Ptolemaik|Mesir Ptolemaik]] setelah [[Pertempuran Actium]]. Sejumlah karya terkanl dari [[pahatan Yunani]] ada pada zaman tersebut, yang meliputi [[Laocoön dan Putra-putranya]], [[Venus de Milo]], dan [[Dewi Kemenangan dari Samothrace]]. Masa tersebut disusul oleh masa [[seni rupa Yunani Kuno|Yunani Klasik]], sementara [[seni rupa Romawi|seni rupa Yunani-Romawi]] yang menggantikannya banyak melanjutkan tren-tren Hellenistik.
'''Seni rupa Hellenistik''' adalah [[seni rupa]] dari periode [[zaman klasik]] yang umumnya dibuat dari kematian [[Aleksander Agung]] pada 323 SM sampai akhir [[Yunani Roma|penaklukan dunia Yunani oleh bangsa Romawi]], sebuah proses yang berjalan pada tahun 146 SM, saat daratan Yunani diambil, dan secara esensial berakhir pada tahun 31 SM dengan penaklukan [[Kerajaan Ptolemaik|Mesir Ptolemaik]] setelah [[Pertempuran Actium]]. Sejumlah karya terkanl dari [[pahatan Yunani]] ada pada zaman tersebut, yang meliputi [[Laocoön dan Putra-putranya]], [[Venus de Milo]], dan [[Dewi Kemenangan dari Samothrace]]. Masa tersebut disusul oleh masa [[seni rupa Yunani Kuno|Yunani Klasik]], sementara [[seni rupa Romawi|seni rupa Yunani-Romawi]] yang menggantikannya banyak melanjutkan tren-tren Hellenistik.


Istilah ''Hellenistik'' merujuk kepada perluasan pengaruh Yunani dan penekanan gagasannya setelah kematian Aleksander &ndash; suatu hal yang meng-"Hellenisasi"-kan dunia,<ref name="auto">{{Harvnb|Pedley|page=339}}</ref> dengan [[bahasa Yunani Koine]] sebagai bahasa umum.<ref>{{Harvnb|Burn|page=16}}</ref> Istilah tersebut adalah penemuan modern; [[periode Hellenistik|dunia Hellenistik]] tak hanya meliputi sebuah wilayah yang melingkupi seluruh Aegea, meskipun [[Yunani Klasik]] berfokus pada [[Poleis]] dari [[Athena]] dan [[Sparta]], namun juga sebuah rangkaian waktu.
Istilah ''Hellenistik'' merujuk kepada perluasan pengaruh Yunani dan penekanan gagasannya setelah kematian Aleksander suatu hal yang meng-"Hellenisasi"-kan dunia,<ref name="auto">{{Harvnb|Pedley|page=339}}</ref> dengan [[bahasa Yunani Koine]] sebagai bahasa umum.<ref>{{Harvnb|Burn|page=16}}</ref> Istilah tersebut adalah penemuan modern; [[periode Hellenistik|dunia Hellenistik]] tak hanya meliputi sebuah wilayah yang melingkupi seluruh Aegea, meskipun [[Yunani Klasik]] berfokus pada [[Poleis]] dari [[Athena]] dan [[Sparta]], namun juga sebuah rangkaian waktu.


== Referensi dan sumber ==
== Referensi dan sumber ==
Baris 41: Baris 41:
* [http://www.insecula.com/us/salle/EP0052.html Hellenistic Art], Insecula.com
* [http://www.insecula.com/us/salle/EP0052.html Hellenistic Art], Insecula.com


[[Kategori:Seni rupa Hellenistik]]
[[Kategori:Seni rupa Hellenistik| ]]

Revisi per 11 November 2018 10.46

Dari kiri ke kanan:
Dewi Kemenangan dari Samothrace, dari pulau Samothrace, 200-190 SM, Louvre
Venus de Milo, ditemukan di pulau Milos, Yunani, 130-100 SM, Louvre
Altar Pergamon, Museum Pergamon, Berlin.
Hades menculik Persephone, fresko di makam kerajaan di Vergina, Makedonia, Yunani, s. 340 SM

Seni rupa Hellenistik adalah seni rupa dari periode zaman klasik yang umumnya dibuat dari kematian Aleksander Agung pada 323 SM sampai akhir penaklukan dunia Yunani oleh bangsa Romawi, sebuah proses yang berjalan pada tahun 146 SM, saat daratan Yunani diambil, dan secara esensial berakhir pada tahun 31 SM dengan penaklukan Mesir Ptolemaik setelah Pertempuran Actium. Sejumlah karya terkanl dari pahatan Yunani ada pada zaman tersebut, yang meliputi Laocoön dan Putra-putranya, Venus de Milo, dan Dewi Kemenangan dari Samothrace. Masa tersebut disusul oleh masa Yunani Klasik, sementara seni rupa Yunani-Romawi yang menggantikannya banyak melanjutkan tren-tren Hellenistik.

Istilah Hellenistik merujuk kepada perluasan pengaruh Yunani dan penekanan gagasannya setelah kematian Aleksander – suatu hal yang meng-"Hellenisasi"-kan dunia,[1] dengan bahasa Yunani Koine sebagai bahasa umum.[2] Istilah tersebut adalah penemuan modern; dunia Hellenistik tak hanya meliputi sebuah wilayah yang melingkupi seluruh Aegea, meskipun Yunani Klasik berfokus pada Poleis dari Athena dan Sparta, namun juga sebuah rangkaian waktu.

Referensi dan sumber

Referensi
  1. ^ Pedley, hlm. 339
  2. ^ Burn, hlm. 16
Sumber

Pranala luar