Lompat ke isi

Surya Citra Media: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
[revisi terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tiktomoro (bicara | kontrib)
Membatalkan 1 suntingan oleh 180.251.54.4 (bicara): Baca halaman Pembicaraan:Amanah Surga Productions. (TW)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 39: Baris 39:
** PT Screenplay Produksi ([[Screenplay Productions]])
** PT Screenplay Produksi ([[Screenplay Productions]])
** PT Screenplay Sinema Film ([[Screenplay Films]], [[Screenplay Infinite Films]])
** PT Screenplay Sinema Film ([[Screenplay Films]], [[Screenplay Infinite Films]])
** PT Amanah Surga Produksi ([[Amanah Surga Productions]])<ref>[http://www.tabloidbintang.com/articles/film-tv-musik/kabar/64875-didepak-sctv-amanah-surga-production-garap-sinetron-apa-kata-dunia-trans-7 Didepak SCTV, Amanah Surga Production Garap Sinetron "Apa Kata Dunia" Trans 7 di tabloidbintang.com]</ref>
** PT SinemArt Indonesia ([[SinemArt]])<ref>{{Cite web| url=http://ascend.co.id/2017/01/16/akuisisi-sinemart-tingkatkan-audience-share-scma/ |title=SCMA Akusisi SinemArt Per Februari 2017}}</ref>
** PT SinemArt Indonesia ([[SinemArt]])<ref>{{Cite web| url=http://ascend.co.id/2017/01/16/akuisisi-sinemart-tingkatkan-audience-share-scma/ |title=SCMA Akusisi SinemArt Per Februari 2017}}</ref>
** PT Animasi Kartun Indonesia ([[Dreamtoon]])
** PT Animasi Kartun Indonesia ([[Dreamtoon]])
Baris 56: Baris 55:
== Mantan anak perusahaan ==
== Mantan anak perusahaan ==
* PT Dharmawangsa Studio Sepuluh ([[Studio X Production|Studio X Production/DSX Production]])
* PT Dharmawangsa Studio Sepuluh ([[Studio X Production|Studio X Production/DSX Production]])
* PT Amanah Surga Produksi ([[Amanah Surga Productions]]) (kini dimiliki oleh [[Sinar Mas|Mega Media]] sejak tahun [[2017]] hingga sekarang)<ref>[http://www.tabloidbintang.com/articles/film-tv-musik/kabar/64875-didepak-sctv-amanah-surga-production-garap-sinetron-apa-kata-dunia-trans-7 Didepak SCTV, Amanah Surga Production Garap Sinetron "Apa Kata Dunia" Trans 7 di tabloidbintang.com]</ref>
* PT Mega Kreasi Films ([[Mega Kreasi Films]]) (kini dimiliki oleh [[Sinar Mas|Mega Media]] sejak tahun [[2017]] hingga sekarang)


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 30 Mei 2017 12.13

PT Surya Citra Media Tbk
Perusahaan publik
Kode emitenIDX: SCMA
IndustriMedia
Didirikan29 Januari 1999
PendiriEddy Kusnadi Sariaatmadja
Kantor pusatJakarta, Indonesia
Tokoh kunci
Sutanto Hartono (Direktur utama)
ProdukTelevisi
Rumah produksi film
Rumah produksi televisi
Studio
Perusahaan rekaman
IndukBimantara Citra (1990-1999)
Indika Group (1999-2002)
[butuh rujukan]Elang Mahkota Teknologi (1999-sekarang)
Situs webwww.scm.co.id

PT Surya Citra Media Tbk (IDX: SCMA) adalah perusahaan yang bergerak dalam industri media berbasis konten. Perusahaan ini memiliki stasiun televisi SCTV dan Indosiar serta satu stasiun televisi berjaringan lokal yaitu O Channel.

Profil

PT Surya Citra Media Tbk, atau selanjutnya disebut ‘Perseroan’, didirikan pada 29 Januari 1999 dengan fokus bidang usaha meliputi jasa multimedia, hiburan dan komunikasi, terutama di bidang pertelevisian.

Perseroan yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham “SCMA” ini menyelenggarakan bidang usaha pertelevisian tersebut melalui anak usahanya, PT Surya Citra Televisi (SCTV), di mana Perseroan menguasai 99,99 persen sahamnya. Kepemilikan SCTV ini dilakukan secara bertahap, di mana pada tahun 2004, SCTV telah dimiliki sepenuhnya oleh SCM sebanyak 100 persen saham

SCTV memulai siarannya secara komersial pada tahun 1990 yang mencakup wilayah kota Surabaya, dan mulai beroperasi secara Nasional pada tahun 1993. Langkah ini pun diikuti dengan memindahkan kantor pusat SCTV ke Jakarta.

Pada awal Mei 2013, PT Indosiar Karya Media Tbk bergabung ke dalam SCM. Hal inilah yang menjadikan SCM menguasai SCTV dan Indosiar.

Pada akhir Desember 2016, SCM mengambil alih Sinemart dari MNC Media karena pihak SCM menawarkan penawaran lebih besar ke Sinemart dibanding MNC Media.

Unit usaha

Mantan anak perusahaan

Referensi

Pranala luar