Lompat ke isi

GO-JEK: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k ←Suntingan 180.251.12.218 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh 36.68.74.162
Baris 4: Baris 4:
|found = [[2010]]
|found = [[2010]]
|location_city = {{flagicon|IDN}} [[Jakarta]], [[Indonesia]]
|location_city = {{flagicon|IDN}} [[Jakarta]], [[Indonesia]]
|area_served = [[Jabodetabek]], [[Denpasar]], [[Bandung]], [[Surabaya]], [[Makassar]], [[Medan]], [[Palembang]], [[Semarang]], [[Solo]], [[Yogyakarta]], [[Malang]], [[Balikpapan]], [[Manado]], [[Bandar Lampung]], [[Padang]], [[Pekanbaru]] dan [[Batam]], [[Langsa]]
|area_served = [[Jabodetabek]], [[Denpasar]], [[Bandung]], [[Surabaya]], [[Makassar]], [[Medan]], [[Palembang]], [[Semarang]], [[Solo]], [[Yogyakarta]], [[Malang]], [[Balikpapan]], [[Manado]], [[Bandar Lampung]], [[Padang]], [[Pekanbaru]] dan [[Batam]]
|key_people = [[Nadiem Makarim]] ([[chief executive officer|CEO]]){{br}}[[Michaelangelo Moran]] (Co-Founder) {{br}} [[Rama Notowidigdo]] (CPO) {{br}} [[Kevin Aluwi]] (CFO) {{br}}
|key_people = [[Nadiem Makarim]] ([[chief executive officer|CEO]]){{br}}[[Michaelangelo Moran]] (Co-Founder) {{br}} [[Rama Notowidigdo]] (CPO) {{br}} [[Kevin Aluwi]] (CFO) {{br}}
|slogan = ''An ojek for every need''{{br}}''Karya Anak Bangsa'
|slogan = ''An ojek for every need''{{br}}''Karya Anak Bangsa'
Baris 10: Baris 10:
|fitur dan layanan = [[GO-SEND]], [[GO-RIDE]], [[GO-FOOD]], [[GO-MART]], [[GO-BOX]], [[GO-CLEAN]], [[GO-GLAM]], [[GO-MASSAGE]] [[GO-TIX]], [[GO-BUSWAY]]}}
|fitur dan layanan = [[GO-SEND]], [[GO-RIDE]], [[GO-FOOD]], [[GO-MART]], [[GO-BOX]], [[GO-CLEAN]], [[GO-GLAM]], [[GO-MASSAGE]] [[GO-TIX]], [[GO-BUSWAY]]}}
[[Berkas:GO Jek.jpg|Seorang penumpang menggunakan jasa angkutan GO-JEK|thumb]]
[[Berkas:GO Jek.jpg|Seorang penumpang menggunakan jasa angkutan GO-JEK|thumb]]
'''GO-JEK''' merupakan sebuah perusahaan teknologi asal [[Indonesia]] yang melayani [[angkutan]] melalui jasa [[ojek]]. Perusahaan ini didirikan pada tahun [[2010]] di [[Jakarta]] oleh [[Nadiem Makarim]].<ref>{{cite web|title=NADIEM MAKARIM, CEO GO-JEK Indonesia|url=http://www.newcitiessummit2015.org/speakers/nadiem-makarim/|publisher=New Cities Summit 2015|accessdate=20 Juni 2015}}</ref><ref name="detik">{{cite web|title=Nadiem Makarim, Pendiri Go-Jek yang Sudah Bantu 10 Ribu Sopir Ojek|url= http://news.detik.com/read/2015/06/10/101658/2938089/608/1/nadiem-makarim-pendiri-go-jek-yang-sudah-bantu-10-ribu-sopir-ojek|accessdate=20 Juni 2015}}</ref> Layanan GO-JEK tersedia di beberapa kota besar di Indonesia diantaranya : [[Jabodetabek]], [[Bali]], [[Bandung]], [[Surabaya]], [[Makassar]], [[Medan]], [[Palembang]], [[Semarang]], [[Solo]], [[Malang]], [[Yogyakarta]], [[Balikpapan]], [[Manado]], [[Bandar Lampung]], [[Padang]], [[Pekanbaru]] dan [[Batam]], [[Langsa]]. Hingga bulan [[Juni 2016]], aplikasi GO-JEK sudah diunduh sebanyak hampir 10 juta kali di [[Google Play]] pada sistem operasi [[Android (sistem operasi)|Android]].<ref>{{cite web|title=GO-JEK|url=https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gojek.app|website=http://play.google.com|publisher=Google, Inc.|accessdate=20 Juni 2015}}</ref>. Saat ini juga ada untuk [[iOS]], di [[App Store (iOS)|App Store]].
'''GO-JEK''' merupakan sebuah perusahaan teknologi asal [[Indonesia]] yang melayani [[angkutan]] melalui jasa [[ojek]]. Perusahaan ini didirikan pada tahun [[2010]] di [[Jakarta]] oleh [[Nadiem Makarim]].<ref>{{cite web|title=NADIEM MAKARIM, CEO GO-JEK Indonesia|url=http://www.newcitiessummit2015.org/speakers/nadiem-makarim/|publisher=New Cities Summit 2015|accessdate=20 Juni 2015}}</ref><ref name="detik">{{cite web|title=Nadiem Makarim, Pendiri Go-Jek yang Sudah Bantu 10 Ribu Sopir Ojek|url= http://news.detik.com/read/2015/06/10/101658/2938089/608/1/nadiem-makarim-pendiri-go-jek-yang-sudah-bantu-10-ribu-sopir-ojek|accessdate=20 Juni 2015}}</ref> Layanan GO-JEK tersedia di beberapa kota besar di Indonesia diantaranya : [[Jabodetabek]], [[Bali]], [[Bandung]], [[Surabaya]], [[Makassar]], [[Medan]], [[Palembang]], [[Semarang]], [[Solo]], [[Malang]], [[Yogyakarta]], [[Balikpapan]], [[Manado]], [[Bandar Lampung]], [[Padang]], [[Pekanbaru]] dan [[Batam]]. Hingga bulan [[Juni 2016]], aplikasi GO-JEK sudah diunduh sebanyak hampir 10 juta kali di [[Google Play]] pada sistem operasi [[Android (sistem operasi)|Android]].<ref>{{cite web|title=GO-JEK|url=https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gojek.app|website=http://play.google.com|publisher=Google, Inc.|accessdate=20 Juni 2015}}</ref>. Saat ini juga ada untuk [[iOS]], di [[App Store (iOS)|App Store]].


== Kontroversi ==
== Kontroversi ==

Revisi per 19 Juni 2017 10.30

GO-JEK
IndustriTeknologi
Kantor pusat
Wilayah operasi
Jabodetabek, Denpasar, Bandung, Surabaya, Makassar, Medan, Palembang, Semarang, Solo, Yogyakarta, Malang, Balikpapan, Manado, Bandar Lampung, Padang, Pekanbaru dan Batam
Tokoh kunci
Nadiem Makarim (CEO)
Michaelangelo Moran (Co-Founder)
Rama Notowidigdo (CPO)
Kevin Aluwi (CFO)
Situs webSitus resmi
Berkas:GO Jek.jpg
Seorang penumpang menggunakan jasa angkutan GO-JEK

GO-JEK merupakan sebuah perusahaan teknologi asal Indonesia yang melayani angkutan melalui jasa ojek. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2010 di Jakarta oleh Nadiem Makarim.[1][2] Layanan GO-JEK tersedia di beberapa kota besar di Indonesia diantaranya : Jabodetabek, Bali, Bandung, Surabaya, Makassar, Medan, Palembang, Semarang, Solo, Malang, Yogyakarta, Balikpapan, Manado, Bandar Lampung, Padang, Pekanbaru dan Batam. Hingga bulan Juni 2016, aplikasi GO-JEK sudah diunduh sebanyak hampir 10 juta kali di Google Play pada sistem operasi Android.[3]. Saat ini juga ada untuk iOS, di App Store.

Kontroversi

Menjamurnya penggunaan jasa GO-JEK membuat adanya kecemburuan di antara tukang ojek pangkalan. Pada tanggal 9 Juni 2015 seseorang dalam akun Path menuliskan insiden bahwa pengemudi GO-JEK yang dipesannya diusir oleh tukang ojek pangkalan di Kuningan yang tidak terima rezekinya dirampas.[4] Dua kali dia memanggil sopir GO-JEK, dua kali pula pengemudi GO-JEK lari karena takut dipukuli tukang ojek pangkalan. Akhirnya dia naik ojek pangkalan dengan tarif jauh lebih mahal dibanding tarif sopir GO-JEK. Sekadar diketahui, tarif ojek GO-JEK lebih pasti karena ditentukan lewat aplikasi sehingga tidak perlu tawar-menawar.[4]

Tanggapan

Menjamurnya penggunaan layanan GO-JEK di Jabodetabek membuat perusahaan layanan transportasi pemesanan taksi asal Malaysia, GrabTaxi, meluncurkan aplikasi yang serupa GO-JEK yaitu GrabBike.[5] Layanan tersebut diluncurkan pada bulan Mei 2015.[5]

Fitur dan Layanan GO-JEK

  1. Pengiriman Barang (GO-SEND)
  2. Transportasi (GO-RIDE)
  3. Pesan makanan (GO-FOOD)
  4. Berbelanja (GO-MART)
  5. Antar barang banyak/besar (GO-BOX)
  6. Bersih-bersih (GO-CLEAN)
  7. Kecantikan (GO-GLAM)
  8. Pijat/refleksi (GO-MASSAGE)
  9. Jadwal Transjakarta, dan pengantaran dari/ke halte terdekat (GO-BUSWAY)
  10. Pesan tiket (GO-TIX)
  11. Transportasi Mobil (GO-CAR)
  12. Montir (GO-AUTO)
  13. Obat Kesehatan (GO-MED)
  14. Pulsa (GO-PULSA)
  15. Belanja Barang (GO-SHOP)

Fitur dan Layanan GO-JEK Yang Akan Datang

Referensi

  1. ^ "NADIEM MAKARIM, CEO GO-JEK Indonesia". New Cities Summit 2015. Diakses tanggal 20 Juni 2015. 
  2. ^ "Nadiem Makarim, Pendiri Go-Jek yang Sudah Bantu 10 Ribu Sopir Ojek". Diakses tanggal 20 Juni 2015. 
  3. ^ "GO-JEK". http://play.google.com. Google, Inc. Diakses tanggal 20 Juni 2015.  Hapus pranala luar di parameter |website= (bantuan)
  4. ^ a b "Pengemudinya Diteror, Ini Tanggapan Go-jek". Diakses tanggal 20 Juni 2015. 
  5. ^ a b "GrabTaxi perkenalkan layanan booking ojek GrabBike di Jakarta". Diakses tanggal 20 Juni 2015. 

Pranala luar