Lompat ke isi

Angkutan umum: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 17: Baris 17:
* [[Jeepney]]
* [[Jeepney]]
* [[Mikrolet]]
* [[Mikrolet]]
* [[Metromini]k
* [[Metromini]


M


K

K

Kk
K
K
K
K
Km
Ki

K
K


Kk
Immik
K
I
Kk
K
Kkk
K
Kk
K
Kk
K
K
K


Kkk
Kk

Kkk
Kk
K
K
* [[Angkutan kota|Angkutan Kota]]
* [[Angkutan kota|Angkutan Kota]]
* Bus Transjakarta
* Bus Transjakarta

Revisi per 30 September 2017 04.20

Angkutan umum merupakan salah satu media transportasi yang digunakan masyarakat secara bersama-sama dengan membayar tarif. Angkutan umum merupakan lawan kata dari 'kendaraan pribadi'.

Pentingnya Angkutan Umum

Sejalan dengan peningkatan pendapatan masyarakat, banyak orang yang mampu membeli kendaraan pribadi. Banyak alasan untuk memiliki kendaraan pribadi, antara lain karena masalah privasi dan kenyamanan. Namun dibalik kebaikannya, kepemilikan kendaraan pribadi terlalu banyak juga menimbulkan banyak masalah.

Banyaknya kendaraan pribadi berarti kemacetan yang semakin banyak di jalan. Hal ini dikarenakan jumlah peningkatan kendaraan pribadi tidak sebanding dengan peningkatan kapasitas jalan. Semakin banyak masyarakat yang menggunakan kendaraan umum, semakin efektif pula penggunaan jalan raya. Dengan kata lain, kendaraan umum merupakan salah satu pemecahan masalah yang dihadapi hampir semua kota besar di dunia: kemacetan.

Sebuah kendaraan memerlukan bahan bakar. Sebagai gantinya, kendaraan mengeluarkan daya dan juga zat-zat polusi. Jika setiap orang menggunakan kendaraan pribadi, maka jumlah zat polusi di udara akan sebanding dengan jumlah manusia. Lain halnya jika banyak orang menggunakan kendaraan umum. Satu kendaraan umum mampu mengangkut lebih dari satu penumpang (sebuah rangkaian kereta api dapat mengangkut hingga 500 penumpang), yang berarti pengurangan polusi.

Menggunakan transportasi umum berarti anda hemat terhadap kelangsungan hidupnya serta menghemat bahan bakar, menghindari kemacetan, tidak lelah karena macet dan menghindari debu, asap dan polusi penyebab sesak nafas karena asma.

Jenis Angkutan Umum

Angkutan Jalan Raya

  • Angkutan Kota
  • Bus Transjakarta
  • Bus Kota
  • Bus Pariwisata
  • Ojek
  • Ojek Online

Angkutan Rel

  • Kereta Api
  • KRL Commuter Line
  • Shinkansen/Kereta Cepat (Direncanakan menghubung stasiun bandar udara Halim Perdanakusuma menuju Summarecon Bandung tahun depan)
  • LRT
  • MRT

Angkutan Laut

  • Kapal Feri
  • Kapal Pesiar
  • Kapal Kayu

Angkutan Udara