Stratifikasi (air): Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Stratifikasi''' air adalah saat |
'''Stratifikasi''' air adalah saat sekumpulan air dengan sifat berbeda - [[salinitas]] ([[haloklin]]), [[Oksigenasi (lingkungan)|oksigenasi]] ([[kemoklin]]), [[kepadatan]] ([[piknoklin]]), [[temperatur]] ([[termoklin]]) - membentuk lapisan-lapisan yang menjadi pembatas, yang dapat berujung pada [[peristiwa anoksik|anoksia atau euksinia]].<ref>{{cite book|last=Miller|first=Charles B.|title=Biological Oceanography|year=2004|publisher=Blackwell Publishing}}</ref> Lapisan-lapisan tersebut biasanya tersusun sesuai dengan kepadatannya, dan air yang paling tidak padat akan berada di atas lapisan yang lebih padat. |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi per 12 Oktober 2018 17.08
Stratifikasi air adalah saat sekumpulan air dengan sifat berbeda - salinitas (haloklin), oksigenasi (kemoklin), kepadatan (piknoklin), temperatur (termoklin) - membentuk lapisan-lapisan yang menjadi pembatas, yang dapat berujung pada anoksia atau euksinia.[1] Lapisan-lapisan tersebut biasanya tersusun sesuai dengan kepadatannya, dan air yang paling tidak padat akan berada di atas lapisan yang lebih padat.
Referensi
- ^ Miller, Charles B. (2004). Biological Oceanography. Blackwell Publishing.