Barang antik: Perbedaan antara revisi
Rayhan6726 (bicara | kontrib) Menolak perubahan teks terakhir (oleh 120.188.92.106) dan mengembalikan revisi 14422986 oleh Veracious |
k namun (di tengah kalimat) → tetapi |
||
Baris 3: | Baris 3: | ||
'''Barang antik''' (dari [[bahasa Latin]]: ''antiquus'' "tua") ialah benda menarik yang sudah berusia tua, seperti [[mebel]], [[senjata]], [[barang seni]], maupun [[perabotan]] [[rumah tangga]]. |
'''Barang antik''' (dari [[bahasa Latin]]: ''antiquus'' "tua") ialah benda menarik yang sudah berusia tua, seperti [[mebel]], [[senjata]], [[barang seni]], maupun [[perabotan]] [[rumah tangga]]. |
||
Tidak terdapat definisi umum yang dapat diterima meluas seberapa antik sebuah barang, |
Tidak terdapat definisi umum yang dapat diterima meluas seberapa antik sebuah barang, tetapi barang yang berusia lebih ratusan tahun lamanya dapat disebut antik.<ref>[http://www.faktoider.nu/antikviteter.html Faktoider om antikviteter]</ref> Di [[Amerika Serikat]], [[UU Cukai Smoot-Hawley]] [[1930]] mendefinisikan barang antik sebagai "karya seni (kecuali [[permadani]] dan [[karpet]] yang terbuat setelah tahun [[1700]]), koleksi dalam ilustrasi kemajuan [[seni]], karya dari [[perunggu]], [[pualam]], [[terakota]], [[parian]], [[tembikar]], atau [[porselin]], benda antik artistik dan objek karakter ornamen maupun nilai pendidikan yang harus diproduksi sebelum tahun [[1830]]." |
||
Barang antik dijual dengan [[pelelangan|dilelang]] dan dari kolektor. Secara tradisional, kolektor dan orang kaya membeli barang antik, |
Barang antik dijual dengan [[pelelangan|dilelang]] dan dari kolektor. Secara tradisional, kolektor dan orang kaya membeli barang antik, tetapi di negara industri, barang antik juga menarik di penyimpanan rakyat. |
||
== Rujukan == |
== Rujukan == |
Revisi per 7 Juni 2019 03.05
Barang antik (dari bahasa Latin: antiquus "tua") ialah benda menarik yang sudah berusia tua, seperti mebel, senjata, barang seni, maupun perabotan rumah tangga.
Tidak terdapat definisi umum yang dapat diterima meluas seberapa antik sebuah barang, tetapi barang yang berusia lebih ratusan tahun lamanya dapat disebut antik.[1] Di Amerika Serikat, UU Cukai Smoot-Hawley 1930 mendefinisikan barang antik sebagai "karya seni (kecuali permadani dan karpet yang terbuat setelah tahun 1700), koleksi dalam ilustrasi kemajuan seni, karya dari perunggu, pualam, terakota, parian, tembikar, atau porselin, benda antik artistik dan objek karakter ornamen maupun nilai pendidikan yang harus diproduksi sebelum tahun 1830."
Barang antik dijual dengan dilelang dan dari kolektor. Secara tradisional, kolektor dan orang kaya membeli barang antik, tetapi di negara industri, barang antik juga menarik di penyimpanan rakyat.