Lompat ke isi

Konservasi air: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
TXiKiBoT (bicara | kontrib)
k bot Menambah: es:Eficiencia hídrica
Baris 36: Baris 36:
[[af:Waterbesparing in Suid-Afrika]]
[[af:Waterbesparing in Suid-Afrika]]
[[en:Water conservation]]
[[en:Water conservation]]
[[es:Eficiencia hídrica]]
[[ja:節水]]
[[ja:節水]]
[[zh:節約用水]]
[[zh:節約用水]]

Revisi per 28 Oktober 2008 22.41

Tingkat air yang turun saat musim kemarau

Penghematan air atau konservasi air adalah perilaku yang disengaja dengan tujuan mengurangi penggunaan air segar, melalui metode teknologi atau perilaku sosial.

Tujuan

Usaha konservasi air bertujuan untuk:

  1. Keseimbangan - Untuk menjamin ketersediaan untuk generasi masa depan, pengurangan air segar dari sebuah ekosistem tidak akan melewati nilai penggantian alamiahnya.
  2. Penghematan energi - Pemompaan air, pengiriman, dan fasilitas pengolahan air limbah mengkonsumsi energi besar. Di beberapa daerah di dunia (contohnya, California)[1].
  3. Konservasi habitat - Penggunaan air oleh manusia yang diminimalisir untuk membantu mengamankan simpanan sumber air bersih untuk habitat liar lokal dan penerimaan migrasi aliran air, termasuk usaha-usaha baru pembangunan waduk dan infrastruktur berbasis air lain (pemeliharaan yang lama).

Lihat pula

Catatan kaki

Referensi

Pranala luar