Lompat ke isi

Cebok: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ricky Setiawan (bicara | kontrib)
-inuse
Ricky Setiawan (bicara | kontrib)
see also => lihat pula
Baris 1: Baris 1:
{{inuse}}

'''Cebok''' adalah tindakan membersihkan (membasuh) [[dubur]] atau [[kemaluan]] setelah buang air. Cebok penting dilakukan untuk menjaga kesehatan.<ref name="schoolsanitation">[http://www.schoolsanitation.org/BasicPrinciples/AnalCleansing.html Anal Cleansing<!-- Bot generated title -->]</ref> Cebok yang bertujuan membersihkan dubur dapat dilakukan dengan menggunakan kertas (dan bahan sejenis kertas) atau air. Selain itu, di beberapa kebudayaan, cebok juga dapat dilakukan dengan menggunakan [[batu]], [[daun]], [[kain lap]], dan lain-lain.
'''Cebok''' adalah tindakan membersihkan (membasuh) [[dubur]] atau [[kemaluan]] setelah buang air. Cebok penting dilakukan untuk menjaga kesehatan.<ref name="schoolsanitation">[http://www.schoolsanitation.org/BasicPrinciples/AnalCleansing.html Anal Cleansing<!-- Bot generated title -->]</ref> Cebok yang bertujuan membersihkan dubur dapat dilakukan dengan menggunakan kertas (dan bahan sejenis kertas) atau air. Selain itu, di beberapa kebudayaan, cebok juga dapat dilakukan dengan menggunakan [[batu]], [[daun]], [[kain lap]], dan lain-lain.


Baris 13: Baris 11:
Di negara dengan mayoritas agama Islam, penggunaan air untuk cebok terkait dengan adanya [[syariat]] yang menganjurkan menggunakan air untuk membersihkan semua kotoran, termasuk setelah buang air.<ref>[http://www.islamqa.com/en/ref/27091/muslim%20showers Fataawa al-Lajnah al-Daa’imah: 259], diakses 29 Juni 2008</ref> Banyak orang di [[Asia Selatan]] dan [[Timur Tengah]] yang memilih menggunakan air karena kurang yakin akan keefektifan tissue toilet dalam membersihkan kotoran.{{fact}} Penggunaan air untuk cebok biasanya juga dilengkapi dengan penggunaan sabun.
Di negara dengan mayoritas agama Islam, penggunaan air untuk cebok terkait dengan adanya [[syariat]] yang menganjurkan menggunakan air untuk membersihkan semua kotoran, termasuk setelah buang air.<ref>[http://www.islamqa.com/en/ref/27091/muslim%20showers Fataawa al-Lajnah al-Daa’imah: 259], diakses 29 Juni 2008</ref> Banyak orang di [[Asia Selatan]] dan [[Timur Tengah]] yang memilih menggunakan air karena kurang yakin akan keefektifan tissue toilet dalam membersihkan kotoran.{{fact}} Penggunaan air untuk cebok biasanya juga dilengkapi dengan penggunaan sabun.


==See also==
==Lihat pula==
*[[Etika toilet dalam Islam]]
*[[Etika toilet dalam Islam]]



Revisi per 15 Agustus 2008 07.42

Cebok adalah tindakan membersihkan (membasuh) dubur atau kemaluan setelah buang air. Cebok penting dilakukan untuk menjaga kesehatan.[1] Cebok yang bertujuan membersihkan dubur dapat dilakukan dengan menggunakan kertas (dan bahan sejenis kertas) atau air. Selain itu, di beberapa kebudayaan, cebok juga dapat dilakukan dengan menggunakan batu, daun, kain lap, dan lain-lain.

Kertas

Penggunaan kertas dan bahan lain yang menyerupai kertas untuk cebok pertama kali ada di Cina. Kebiasaan ini kemudian menyebar ke Barat. Di beberapa tempat, terutama di wilayah-wilayah di mana tissue toilet belum tersedia, koran, direktori telepon, dan produk kertas lainnya juga biasa digunakan. Meskipun dapat menyebabkan toilet tersendat[1], penggunaan koran dan kertas lain masih sering digunakan sebagai alat cebok di sebagian Afrika karena—meskipun telah tersedia—harga tisu toilet belum dapat dijangkau.

Air

Cebok menggunakan air umum dilakukan di Eropa, sebagian besar Amerika Selatan, dunia Muslim, dan subkontinen India, di mana orang menggunakan tangan kirinya untuk cebok dan tangan kanan untuk makan atau bersalaman.

Di negara dengan mayoritas agama Islam, penggunaan air untuk cebok terkait dengan adanya syariat yang menganjurkan menggunakan air untuk membersihkan semua kotoran, termasuk setelah buang air.[2] Banyak orang di Asia Selatan dan Timur Tengah yang memilih menggunakan air karena kurang yakin akan keefektifan tissue toilet dalam membersihkan kotoran.[butuh rujukan] Penggunaan air untuk cebok biasanya juga dilengkapi dengan penggunaan sabun.

Lihat pula

Referensi

Pranala luar