To Ampana: Perbedaan antara revisi
←Membuat halaman berisi 'To Ampana adalah nama penduduk yang berasal dari Kota Ampana, yang terletak di Propinsi Sulawesi Tengah, Indonesia, dan Kota Ampana terkenal juga dengan nama Kota To A...' Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 4: | Baris 4: | ||
Kepindahan Ibukota Kerajaan Tojo dari Tojo Ke Ampana tahun 1928, adalah berkat Raja Tojo Tandjumbulu yang saat itu bekerjasama dengan pihak Hindia Belanda karena melihat migrasi besar-besaran Suku Taa yang asalnya asli dari bongka yang kemudian menempati wilayah Suku Bare'E di suatu wilayah yang kemudian dinamakan dengan nama To Ampana atau dikenal dengan nama Ampana. |
Kepindahan Ibukota Kerajaan Tojo dari Tojo Ke Ampana tahun 1928, adalah berkat Raja Tojo Tandjumbulu yang saat itu bekerjasama dengan pihak Hindia Belanda karena melihat migrasi besar-besaran Suku Taa yang asalnya asli dari bongka yang kemudian menempati wilayah Suku Bare'E di suatu wilayah yang kemudian dinamakan dengan nama To Ampana atau dikenal dengan nama Ampana. |
||
Suku Taa tercatat sampai dua kali melakukan migrasi ke ampana, |
Suku Taa tercatat sampai dua kali melakukan migrasi ke ampana, yaitu tahun 1902 dan tahun 1910. |
Revisi per 31 Desember 2019 00.32
To Ampana adalah nama penduduk yang berasal dari Kota Ampana, yang terletak di Propinsi Sulawesi Tengah, Indonesia, dan Kota Ampana terkenal juga dengan nama Kota To Ampana. Pada tahun 1906 terhitung lebih dari 5.000 jiwa tinggal di Kota Ampana, Penduduk Kota Ampana disebut To Ampana, To Ampana berasal dari nama sebuah sungai kecil yang mengalir ke laut yang terletak diantara Rato dan Tandjung Api.
Kepindahan Ibukota Kerajaan Tojo dari Tojo Ke Ampana tahun 1928, adalah berkat Raja Tojo Tandjumbulu yang saat itu bekerjasama dengan pihak Hindia Belanda karena melihat migrasi besar-besaran Suku Taa yang asalnya asli dari bongka yang kemudian menempati wilayah Suku Bare'E di suatu wilayah yang kemudian dinamakan dengan nama To Ampana atau dikenal dengan nama Ampana. Suku Taa tercatat sampai dua kali melakukan migrasi ke ampana, yaitu tahun 1902 dan tahun 1910.