Herman Prayitno: Perbedaan antara revisi

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

Sebaris

Revisi per 27 September 2008 08.45

Herman Prayitno

Marsekal TNI Herman Prayitno (Yogyakarta, 9 Januari 1951) adalah kepala staf TNI Angkatan Udara dari 13 Februari 2006 sampai 28 Desember 2007. Herman digantikan oleh Marsekal Madya Soebandrio. Ia dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 13 Februari 2006. Herman Prayitno menggantikan Marsekal Djoko Suyanto yang menggantikan Endriartono Sutarto menjadi Panglima TNI. Herman Prayitno adalah teman seangkatan Marsekal Djoko Suyanto, Laksamana Slamet Soebijanto (KSAL), Kapolri Jenderal (Pol) Sutanto, Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen Endang Suwarya, maupun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Mereka adalah lulusan Akabri 1973. Herman Prayitno diterima menjadi Calon Prajurit Taruna tahun 1970 dan dilantik Presiden RI tahun 1973. Selanjutnya mengikuti Pendidikan Sekbang dan dilantik tahun 1976, dan pada tanggal 24 Maret 2004 dilantik menjadi Wakil Kepala Staf TNI-AU (Wakasau).

Pranala luar

(Indonesia) Marsdya TNI Herman Prayitno, S.IP, MM. - Kepala Staf TNI AU

Didahului oleh: Djoko Suyanto	Kepala Staf TNI Angkatan Udara 2006–2007	Diteruskan oleh: Soebandrio

Artikel bertopik biografi Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

@@ Baris 1: / Baris 1: @@
 [[Berkas:Herman Prayitno.jpg|right|thumb|Herman Prayitno]]
-Marsekal TNI '''Herman Prayitno''' ([[Yogyakarta]], [[9 Januari]] [[1951]]) adalah kepala staf [[TNI Angkatan Udara]] dari [[13 Februari]] [[2006]] sampai [[28 Desember]] [[2007]]. Herman digantikan oleh [[Soebandrio (kelahiran 1953)|Marsekal Madya Soebandrio]]. Ia dilantik Presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]] pada tanggal [[13 Februari]] [[2006]]. Herman Prayitno menggantikan Marsekal [[Djoko Suyanto]] yang menggantikan [[Endriartono Sutarto]] menjadi [[Panglima Tentara Nasional Indonesia|Panglima TNI]]. Herman Prayitno adalah teman seangkatan Marsekal Djoko Suyanto, Laksamana [[Slamet Soebijanto]] (KSAL), Kapolri Jenderal (Pol) [[Sutanto]], Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen [[Endang Suwarya]], maupun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Mereka adalah lulusan Akabri [[1973]]. Herman Prayitno diterima menjadi Calon Prajurit Taruna tahun [[1970]] dan dilantik Presiden RI tahun [[1973]]. Selanjutnya mengikuti Pendidikan Sekbang dan dilantik tahun 1976, dan pada tanggal 24 Maret 2004 dilantik menjadi Wakil Kepala Staf TNI-AU (Wakasau).
+[[Marsekal]] TNI '''Herman Prayitno''' ([[Yogyakarta]], [[9 Januari]] [[1951]]) adalah kepala staf [[TNI Angkatan Udara]] dari [[13 Februari]] [[2006]] sampai [[28 Desember]] [[2007]]. Herman digantikan oleh [[Soebandrio (TNI-AU)|Marsekal Madya Soebandrio]]. Ia dilantik Presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]] pada tanggal [[13 Februari]] [[2006]]. Herman Prayitno menggantikan Marsekal [[Djoko Suyanto]] yang menggantikan [[Endriartono Sutarto]] menjadi [[Panglima Tentara Nasional Indonesia|Panglima TNI]]. Herman Prayitno adalah teman seangkatan Marsekal Djoko Suyanto, Laksamana [[Slamet Soebijanto]] (KSAL), Kapolri Jenderal (Pol) [[Sutanto]], Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen [[Endang Suwarya]], maupun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Mereka adalah lulusan Akabri [[1973]]. Herman Prayitno diterima menjadi Calon Prajurit Taruna tahun [[1970]] dan dilantik Presiden RI tahun [[1973]]. Selanjutnya mengikuti Pendidikan Sekbang dan dilantik tahun 1976, dan pada tanggal 24 Maret 2004 dilantik menjadi Wakil Kepala Staf TNI-AU (Wakasau).
 == Pranala luar ==