Agama di Meksiko: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan

Sebaris

Revisi per 17 Januari 2021 16.06

Agama Katolik dipeluk oleh mayoritas masyarakat di Meksiko dengan jumlah pemeluk sekitar 82,7% dari total jumlah penduduknya pada tahun 2010. Jumlah umat Katolik mengalami penurunan dalam sepuluh tahun terakhir karena pertumbuhan denominasi Kristen seperti gereja Kristen Protestan, Saksi Yehova dan Mormonisme - sebanyak 9,7% dari populasi, dan agama non-Kristen. Konversi dari Katholik ke denominasi non-Katolik di Meksiko lebih rendah dibandingkan di Amerika Tengah, dan Meksiko tengah tetap menjadi salah satu wilayah dengan pemeluk Katolik paling banyak di dunia.

Meksiko adalah negara yang sekuler dan telah mengizinkan kebebasan beragama sejak pertengahan abad ke-19. Pada masa tersebut denominasi Protestan Mainline dan kegiatan terbuka Yudaisme banyak dilakukan. Pertumbuhan secara modern juga ditemui dalam Protestan Evangelis, Mormonisme, dan agama lokal, seperti Mexicayotl. Agama Buddha dan Islam masuk ke negara ini melalui imigrasi dan perpindahan agama.

Revisi per 17 Januari 2021 16.05 sunting Shitadevi (bicara \| kontrib) 39 suntingan Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Religion in Mexico" Tag: Terjemahan Konten Terjemahan Konten v2		Revisi per 17 Januari 2021 16.06 sunting balikkan Shitadevi (bicara \| kontrib) 39 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Revisi selanjutnya →
Baris 1:		Baris 1:
	~~{{Pie chart}}~~Agama Katolik dipeluk oleh mayoritas masyarakat di Meksiko dengan jumlah pemeluk sekitar 82,7% dari total jumlah penduduknya pada tahun 2010. Jumlah umat Katolik mengalami penurunan dalam sepuluh tahun terakhir karena pertumbuhan denominasi Kristen seperti gereja [[Kristen Protestan]], [[Saksi Yehova]] dan [[Mormonisme]] - sebanyak 9,7% dari populasi, dan agama non-Kristen. Konversi dari Katholik ke denominasi non-Katolik di Meksiko lebih rendah dibandingkan di Amerika Tengah, dan Meksiko tengah tetap menjadi salah satu wilayah dengan pemeluk Katolik paling banyak di dunia.		Agama Katolik dipeluk oleh mayoritas masyarakat di Meksiko dengan jumlah pemeluk sekitar 82,7% dari total jumlah penduduknya pada tahun 2010. Jumlah umat Katolik mengalami penurunan dalam sepuluh tahun terakhir karena pertumbuhan denominasi Kristen seperti gereja [[Kristen Protestan]], [[Saksi Yehova]] dan [[Mormonisme]] - sebanyak 9,7% dari populasi, dan agama non-Kristen. Konversi dari Katholik ke denominasi non-Katolik di Meksiko lebih rendah dibandingkan di Amerika Tengah, dan Meksiko tengah tetap menjadi salah satu wilayah dengan pemeluk Katolik paling banyak di dunia.

	Meksiko adalah negara yang sekuler dan telah mengizinkan kebebasan beragama sejak pertengahan abad ke-19. Pada masa tersebut denominasi Protestan Mainline dan kegiatan terbuka Yudaisme banyak dilakukan. Pertumbuhan secara modern juga ditemui dalam [[Protestan Evangelis]], [[Mormonisme]], dan agama lokal, seperti [[Mexicayotl]]. Agama [[Buddha]] dan [[Islam]] masuk ke negara ini melalui imigrasi dan perpindahan agama.		Meksiko adalah negara yang sekuler dan telah mengizinkan kebebasan beragama sejak pertengahan abad ke-19. Pada masa tersebut denominasi Protestan Mainline dan kegiatan terbuka Yudaisme banyak dilakukan. Pertumbuhan secara modern juga ditemui dalam [[Protestan Evangelis]], [[Mormonisme]], dan agama lokal, seperti [[Mexicayotl]]. Agama [[Buddha]] dan [[Islam]] masuk ke negara ini melalui imigrasi dan perpindahan agama.