Venomous: Perbedaan antara revisi
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Kesalahan pranala pipa) |
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
||
Baris 7: | Baris 7: | ||
| Recorded = {{Start date|2010|04}} - {{End date|2011|01}} |
| Recorded = {{Start date|2010|04}} - {{End date|2011|01}} |
||
| Released = {{Start date|2011|06|14}} |
| Released = {{Start date|2011|06|14}} |
||
| Studio = ARU Studio<ref>{{cite web | url=https://www.facebook.com/AruStudioBdg/ | title=ARU Studio | accessdate=27 Juni 2020}}</ref> [[Bandung]].,<br>Massive Studio<ref>{{cite web | url=https://www.facebook.com/pages/category/Local-Business/Massive-Recording-Studio-44686882657/ | title=Massive Studio | accessdate=27 Juni 2020}}</ref> |
| Studio = ARU Studio<ref>{{cite web | url=https://www.facebook.com/AruStudioBdg/ | title=ARU Studio | accessdate=27 Juni 2020}}</ref> [[Bandung]].,<br>Massive Studio,<ref>{{cite web | url=https://www.facebook.com/pages/category/Local-Business/Massive-Recording-Studio-44686882657/ | title=Massive Studio | accessdate=27 Juni 2020}}</ref> [[Bandung]] |
||
| Producer = {{flatlist | |
| Producer = {{flatlist | |
||
* Burgerkill |
* Burgerkill |
||
Baris 25: | Baris 25: | ||
{{Quote |
{{Quote |
||
|text="Boleh dibilang '''''Venomous''''' adalah album yang paling berbahaya yang pernah dibuat oleh Burgerkill. Secara kata-kata gue nggak bisa menjelaskan. Tetapi ada keyakinan tersendiri tentang energi positif dari banyak proses jatuh bangun. Ivan meninggal, audisi, bertualang ke Australia hingga mendapat pelajaran berharga disana. Akhirnya semua itu membuat kami semakin berkembang dengan adanya Ramdan dan Vicky"<ref name="HaiOnline1">{{cite web|first=Hai|last=Online|title=Burgerkill Luapkan Energi Baru Dalam Album '''''Venomous'''''|url=https://hai.grid.id/read/07562370/burgerkill-luapkan-energi-baru-dalam-album-venomous|publisher=[[hai|Hai Online]]|date=9 Juni 2011|accessdate=28 Juni 2020}}</ref> |
|text="Boleh dibilang '''''Venomous''''' adalah album yang paling berbahaya yang pernah dibuat oleh Burgerkill. Secara kata-kata gue nggak bisa menjelaskan. Tetapi ada keyakinan tersendiri tentang energi positif dari banyak proses jatuh bangun. Ivan meninggal, audisi, bertualang ke Australia hingga mendapat pelajaran berharga disana. Akhirnya semua itu membuat kami semakin berkembang dengan adanya Ramdan dan Vicky".<ref name="HaiOnline1">{{cite web|first=Hai|last=Online|title=Burgerkill Luapkan Energi Baru Dalam Album '''''Venomous'''''|url=https://hai.grid.id/read/07562370/burgerkill-luapkan-energi-baru-dalam-album-venomous|publisher=[[hai|Hai Online]]|date=9 Juni 2011|accessdate=28 Juni 2020}}</ref> |
||
|author=Ebenz |
|author=Ebenz |
||
}} |
}} |
||
Resep baru yang ditanamkan dalam album ini juga menjadi sebuah keyakinan tersendiri bagi para personil [[Burgerkill]] jika ''Venomous'' adalah album paling berbahaya yang pernah dibuat dengan semangat positif yang membawa Burgerkill menuju perjalanan bermusik yang lebih jauh lagi serta warna baru dengan bergabungnya Vicky.<ref name="HaiOnline1" /> Semangat inilah yang membawa Burgerkill eksis untuk tetap melanjutkan cita-cita mendiang [[Ivan Firmansyah|Ivan Scumbag]] agar terus bergulir hingga hari ini<ref name="Berita Satu">{{cite web|first=|last=WBP|title=Venomous, Album Pembuktian Eksistensi Burgerkill|url=https://www.beritasatu.com/hiburan/93310-venomous-album-pembuktian-eksistensi-burgerkill|publisher=[[beritasatu|Berita Satu]]|date=24 Januari 2013|accessdate=28 Juni 2020}}</ref> dan menjadi Band paling berbahaya yang pernah ada di [[Indonesia]], berbahaya dalam karya, pencapaian dan ide<ref name="Koran Tempo">{{cite web|title=Nasionalisme Yang Bukan Tai Anjing|url=https://koran.tempo.co/read/tamu/318745/nasionalisme-yang-bukan-tai-anjing?|publisher=[[Koran Tempo]]|date=18 Agustus 2013|accessdate=28 Juni 2020}}</ref> |
Resep baru yang ditanamkan dalam album ini juga menjadi sebuah keyakinan tersendiri bagi para personil [[Burgerkill]] jika ''Venomous'' adalah album paling berbahaya yang pernah dibuat dengan semangat positif yang membawa Burgerkill menuju perjalanan bermusik yang lebih jauh lagi serta warna baru dengan bergabungnya Vicky.<ref name="HaiOnline1" /> Semangat inilah yang membawa Burgerkill eksis untuk tetap melanjutkan cita-cita mendiang [[Ivan Firmansyah|Ivan Scumbag]] agar terus bergulir hingga hari ini<ref name="Berita Satu">{{cite web|first=|last=WBP|title=Venomous, Album Pembuktian Eksistensi Burgerkill|url=https://www.beritasatu.com/hiburan/93310-venomous-album-pembuktian-eksistensi-burgerkill|publisher=[[beritasatu|Berita Satu]]|date=24 Januari 2013|accessdate=28 Juni 2020}}</ref> dan menjadi Band paling berbahaya yang pernah ada di [[Indonesia]], berbahaya dalam karya, pencapaian dan ide.<ref name="Koran Tempo">{{cite web|title=Nasionalisme Yang Bukan Tai Anjing|url=https://koran.tempo.co/read/tamu/318745/nasionalisme-yang-bukan-tai-anjing?|publisher=[[Koran Tempo]]|date=18 Agustus 2013|accessdate=28 Juni 2020}}</ref> Melalui Venomous, Burgerkill ingin membuktikan perwujudan sebuah Band yang terlahir kembali dengan kekuatan baru, semangat baru dan siap untuk menjadi duta yang akan membawa [[musik metal]] mendaki kasta yang lebih tinggi di blantika musik tanah air.<ref name="lpmjournal">{{cite web|first=|last=admin|title=“Venomous”, Wujud Kekuatan Baru Burgerkill|url=https://www.lpmjournal.id/venomous-wujud-kekuatan-baru-burgerkill-1052/|publisher=lpmjournal|date=11 Agustus 2011|accessdate=28 Juni 2020}}</ref> |
||
== Rilis dan Konsep == |
== Rilis dan Konsep == |
||
Proses kreatif penggarapan album ini dirampungkan hampir selama 1 tahun pada {{start date|2010}} dan proses rekaman hingga selesainya album ini rampung dalam 3 bulan di rilis oleh Revolt Records (Indonesia) dan Xenophobic Records (Australia)<ref>{{cite web|first=Mahardhika|last=Utama|title=This Is The New Burgerkill and This Is Venomous|url=http://formagz.com/for-headline/this-is-the-new-burgerkill-and-this-is-venomous|date=8 Mei 2011|accessdate=28 Juni 2020|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20110515084403/http://formagz.com/for-headline/this-is-the-new-burgerkill-and-this-is-venomous|archive-date=15 Mei 2011}}</ref> |
Proses kreatif penggarapan album ini dirampungkan hampir selama 1 tahun pada {{start date|2010}} dan proses rekaman hingga selesainya album ini rampung dalam 3 bulan di rilis oleh Revolt Records (Indonesia) dan Xenophobic Records (Australia).<ref>{{cite web|first=Mahardhika|last=Utama|title=This Is The New Burgerkill and This Is Venomous|url=http://formagz.com/for-headline/this-is-the-new-burgerkill-and-this-is-venomous|date=8 Mei 2011|accessdate=28 Juni 2020|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20110515084403/http://formagz.com/for-headline/this-is-the-new-burgerkill-and-this-is-venomous|archive-date=15 Mei 2011}}</ref> Dalam rangka peluncuran album ini, Burgerkill menggelar konser di Bulungan, [[Jakarta]] bulan {{start date|2011|7}} <ref name="Hai1">{{cite web|first=Hai|last=Online|title=Venomous Live In Concert|url=https://hai.grid.id/read/07479548/venomous-live-in-concert|publisher=[[hai|Hai Online]]|date=16 Juli 2011|accessdate=28 Juni 2020}}</ref> dan [[Bandung]] yang bertajuk "Venomous Alive" bulan {{start date|2011|9}}.<ref name="Hai3">{{cite web|title=Burgerkill Ukir Sejarah Terbesar Lewat Konser Venomous Alive|url=https://hai.grid.id/read/07561824/burgerkill-ukir-sejarah-terbesar-lewat-konser-venomous-alive|first=Hai|last=Online|publisher=[[hai|Hai Online]]|date=25 September 2011|accessdate=28 Juni 2020}}</ref> Album ini dirilis di Malaysia ({{start date|2011|7}}) dan Australia ({{start date|2011|8}}).<ref name="Kapanlagi">{{cite web|first=Ahmat|last=Effendi|title=Burgerkill Sebarkan Racun Lewat 'VENOMOUS'|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/burgerkill-sebarkan-racun-lewat-venomous.html|publisher=[[kapanlagi.com|Kapan Lagi]]|date=17 Juli 2011|accessdate=28 Juni 2020}}</ref> Materi yang disajikan dalam album ini adalah materi yang berbeda dari album sebelumnya, ditambah dengan bergabungnya Vicky dan Ramdan akan memberi sesuatu yang berbeda dari formasi yang lama yakni perbedaan musikalitas, lirik dan aransemen. Oleh karenanya, penggarapan album ini memakan waktu yang relatif cukup lama diantaranya adalah karena penyesuaian-penyesuaian atmosfir bermusik Vicky dan Ramdan, tingkat kesulitan yang berbeda selain ingin menghasilkan sesuatu yang matang, tidak terburu-buru dan berkualitas. Tema dalam materi musik di album ini memaparkan hal tentang sosial, tentang apa yang dilihat dan dirasakan.<ref name="gigsplay">{{cite web|first=Marnala|last=Eros|title=Venomous, The Heaviest Album From The Heaviest Band|url=https://gigsplay.com/venomous-the-heaviest-album-from-the-heaviest-band|website=Gigsplay|date=1 Agustus 2011|accessdate=27 Juni 2020}}</ref> |
||
== Daftar lagu == |
== Daftar lagu == |
Revisi per 6 Agustus 2021 12.24
Venomous | ||||
---|---|---|---|---|
Album studio karya Burgerkill | ||||
Dirilis | 14 Juni 2011 | |||
Direkam | April 2010Januari 2011 | -|||
Studio | ARU Studio[1] Bandung., Massive Studio,[2] Bandung | |||
Genre | ||||
Durasi | 59:46 | |||
Label | Revolt Records Xenophobic Record | |||
Produser |
| |||
Kronologi Burgerkill | ||||
|
Venomous adalah album studio ke-empat oleh Band Metal Burgerkill dan yang paling ditunggu oleh para Begundal (sebutan untuk fans) setelah beberapa waktu, sejak Juli 2006 sepeninggal vokalisnya Ivan Firmansyah biasa dikenal dengan "Ivan Scumbag". Album ini juga menjadi era kekuatan dan semangat baru bagi Burgerkill setelah Vicky bergabung untuk melanjutkan peran Ivan sebagai vokalis secara resmi bulan Mei 2007 dan menjadi salah satu pencapaian Vicky dan Burgerkill atas eksistensinya dengan format dan tema baru di album ini yang memaparkan sikap Burgerkill terhadap kritik sosial, korupsi dan ketamakan manusia.[3] Album ini dinobatkan sebagai album Indonesia terbaik 2011 versi Rolling Stone Indonesia.[4]
"Boleh dibilang Venomous adalah album yang paling berbahaya yang pernah dibuat oleh Burgerkill. Secara kata-kata gue nggak bisa menjelaskan. Tetapi ada keyakinan tersendiri tentang energi positif dari banyak proses jatuh bangun. Ivan meninggal, audisi, bertualang ke Australia hingga mendapat pelajaran berharga disana. Akhirnya semua itu membuat kami semakin berkembang dengan adanya Ramdan dan Vicky".[5]
— Ebenz
Resep baru yang ditanamkan dalam album ini juga menjadi sebuah keyakinan tersendiri bagi para personil Burgerkill jika Venomous adalah album paling berbahaya yang pernah dibuat dengan semangat positif yang membawa Burgerkill menuju perjalanan bermusik yang lebih jauh lagi serta warna baru dengan bergabungnya Vicky.[5] Semangat inilah yang membawa Burgerkill eksis untuk tetap melanjutkan cita-cita mendiang Ivan Scumbag agar terus bergulir hingga hari ini[6] dan menjadi Band paling berbahaya yang pernah ada di Indonesia, berbahaya dalam karya, pencapaian dan ide.[7] Melalui Venomous, Burgerkill ingin membuktikan perwujudan sebuah Band yang terlahir kembali dengan kekuatan baru, semangat baru dan siap untuk menjadi duta yang akan membawa musik metal mendaki kasta yang lebih tinggi di blantika musik tanah air.[8]
Rilis dan Konsep
Proses kreatif penggarapan album ini dirampungkan hampir selama 1 tahun pada 2010[9] Dalam rangka peluncuran album ini, Burgerkill menggelar konser di Bulungan, Jakarta bulan Juli 2011 [10] dan Bandung yang bertajuk "Venomous Alive" bulan September 2011 .[11] Album ini dirilis di Malaysia (Juli 2011 ) dan Australia (Agustus 2011 ).[12] Materi yang disajikan dalam album ini adalah materi yang berbeda dari album sebelumnya, ditambah dengan bergabungnya Vicky dan Ramdan akan memberi sesuatu yang berbeda dari formasi yang lama yakni perbedaan musikalitas, lirik dan aransemen. Oleh karenanya, penggarapan album ini memakan waktu yang relatif cukup lama diantaranya adalah karena penyesuaian-penyesuaian atmosfir bermusik Vicky dan Ramdan, tingkat kesulitan yang berbeda selain ingin menghasilkan sesuatu yang matang, tidak terburu-buru dan berkualitas. Tema dalam materi musik di album ini memaparkan hal tentang sosial, tentang apa yang dilihat dan dirasakan.[13]
dan proses rekaman hingga selesainya album ini rampung dalam 3 bulan di rilis oleh Revolt Records (Indonesia) dan Xenophobic Records (Australia).Daftar lagu
No. | Judul | Durasi |
---|---|---|
1. | "Into The Tunnel" | 1:14 |
2. | "Age Of Versus" | 5:34 |
3. | "Under The Scars" | 5:17 |
4. | "Through The Shine" | 4:26 |
5. | "House Of Greed" | 6:57 |
6. | "This Coldest Heart" | 3:37 |
7. | "For Victory" | 6:45 |
8. | "My Worst Enemy" | 6:32 |
9. | "Only The Strong" | 5:46 |
10. | "An Elegy" | 13:38 |
Durasi total: | 59:46 |
Ulasan
Ulasan Umum | |
---|---|
Skor ulasan | |
Sumber | Nilai |
Sputnikmusic | [14] |
Allmusic | [15] |
Ulasan mengenai album ini diantaranya yakni Brian Giffin dari Majalah Loud Australia mengatakan bahwa "Album Venomous bukan tentang menemukan kembali roda yang hilang, bukan album yang paling orisinal yang pernah di dengar, mereka menggunakan pengaruh yang menonjol tetapi pada saat yang bersamaan juga merupakan sesuatu yang tidak biasa. Biasanya saya akan menyarankan bahwa Band yang mencoba campuran Thrash gaya Sepultura awal-awal, Morbid Angel, Metalcore komersil dan 'Strip Elektonika' pasti akan gagal, tetapi tidak untuk Burgerkill, mereka berhasil melakukannya dan melakukannya dengan sangat baik", selain itu Burgerkill telah menghantarkan paket kejutan nyata di Australia melalui jalur distribusi 'Firestarter Music' di Perth, Venomous adalah pengantar yang sempurna dan rilis yang luar biasa[16].
Rod Whitfield dari The Metal Forge mengatakan bahwa kesan awal mendengarkan album ini seperti Thrash Metal yang cukup primitif, tetapi bila menggali lebih dalam dan serius, menjadi jelas ada detak melodi, dinamis bahkan agak progresif. Burgerkill memadukan elemen-elemen musikalitasnya yang membuat orang terduduk dan memperhatikan bagaimana harmonisasi suara gitarnya yang dinamis dengan ritme yang tak terduga.[17]
Anggota
Burgerkill:
|
Musisi sesi/tambahan:
|
Referensi
- ^ "ARU Studio". Diakses tanggal 27 Juni 2020.
- ^ "Massive Studio". Diakses tanggal 27 Juni 2020.
- ^ Triyono, Heru (21 Juli 2017). "Eben Burgerkill, Bento yang menjadi Begundal". Lokadata. Diakses tanggal 28 Juni 2020.
- ^ "Album Indonesia Terbaik 2011". Rolling Stone Indonesia. Rolling Stone Indonesia. 31 Desember 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 Januari 2012. Diakses tanggal 25 Oktober 2020. Diarsipkan 15 Januari 2010 di Wayback Machine.
- ^ a b Online, Hai (9 Juni 2011). "Burgerkill Luapkan Energi Baru Dalam Album Venomous". Hai Online. Diakses tanggal 28 Juni 2020.
- ^ WBP (24 Januari 2013). "Venomous, Album Pembuktian Eksistensi Burgerkill". Berita Satu. Diakses tanggal 28 Juni 2020.
- ^ "Nasionalisme Yang Bukan Tai Anjing". Koran Tempo. 18 Agustus 2013. Diakses tanggal 28 Juni 2020.
- ^ admin (11 Agustus 2011). ""Venomous", Wujud Kekuatan Baru Burgerkill". lpmjournal. Diakses tanggal 28 Juni 2020.
- ^ Utama, Mahardhika (8 Mei 2011). "This Is The New Burgerkill and This Is Venomous". Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 Mei 2011. Diakses tanggal 28 Juni 2020.
- ^ Online, Hai (16 Juli 2011). "Venomous Live In Concert". Hai Online. Diakses tanggal 28 Juni 2020.
- ^ Online, Hai (25 September 2011). "Burgerkill Ukir Sejarah Terbesar Lewat Konser Venomous Alive". Hai Online. Diakses tanggal 28 Juni 2020.
- ^ Effendi, Ahmat (17 Juli 2011). "Burgerkill Sebarkan Racun Lewat 'VENOMOUS'". Kapan Lagi. Diakses tanggal 28 Juni 2020.
- ^ Eros, Marnala (1 Agustus 2011). "Venomous, The Heaviest Album From The Heaviest Band". Gigsplay. Diakses tanggal 27 Juni 2020.
- ^ "Burgerkill-Venomous". Sputnikmusic. Diakses tanggal 27 Juni 2020.
- ^ "Burgerkill-Venomous". Allmusic. Diakses tanggal 28 Juni 2020.
- ^ Giffin, Brian (1 Juli 2011). "BURGERKILL: VENOMOUS". Loud Magazine AU. Diakses tanggal 27 Juni 2020.
- ^ Whitfield, Rod (22 November 2011). "Burgerkill-Venomous". The Metal Forge. Diakses tanggal 27 Juni 2020.
Pranala luar
- (Inggris) Venomous di Discogs
- Venomous di AllMusic
- Venomous di Metal Archives
- Venomous di Metal Storm