Lompat ke isi

Pembicaraan:Ideologi: Perbedaan antara revisi

Konten halaman tidak didukung dalam bahasa lain.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Landavia (bicara | kontrib)
Baris 31: Baris 31:


gw emang bener2 isenk.. ada yg mau lebih isenk dari gw. memperbaiki tulisan dan tampilan warna? --[[Pengguna:Landavia|Landavia]] ([[Pembicaraan Pengguna:Landavia|bicara]]) 09:20, 8 Januari 2009 (UTC)
gw emang bener2 isenk.. ada yg mau lebih isenk dari gw. memperbaiki tulisan dan tampilan warna? --[[Pengguna:Landavia|Landavia]] ([[Pembicaraan Pengguna:Landavia|bicara]]) 09:20, 8 Januari 2009 (UTC)

'''YANG MENGATAKAN ISLAM BUKAN IDEOLOGI ITU AHISTORIS!! BACA ARTIKEL INI..'''
Yang mengatakan bahwa Islam bukan ideologi itu siapa? Mungkin anda adalah seseorang yang ahistoris. Dan anda belum mengenal islam secara kaffah. Islam tidak hanya agama yang mengatur hubungan ritual dngan TuhanNya. Tapi juga mengatur kehidupan. Contoh: Ketika ada masalah tentang pengelolaan SDA islam memiliki solusi yakni negara hanya sebagai public servis yang mengelola SDA dan hasilnya dikembalikan ke rakyat. Sedangkan kapitalis (seperti halnya di Indonesia). Negara bukannya sebagai public servis tapi sebagai penjual yang menjual SDA termasuk barang tambang ke pihak asing dan swasta atau orang yang mempunyai modal. Kemudian pihak2 tersebut baru menjualnya ke rakyat atau diekspor, karena itulah harga-harga BBM mahal! Dan Ideologi Islam pernah diterapkan di negara Daulah Khilafah Islamiyah selama berabad-abad (13 abad)di tengah masyarakat yang plural. Begitu juga dengan sosialis dan kapitalis.
Begitu pun dengan masalah yang lain, seperti politik, ekonomi, pendidikan, dll Islam mempunyai solusi (syariat Islam). Sekarang Daulah Islam itu telah terpecah-pecah menjadi 50-an negara lebih, diantaranya arab, mesir, turki, dll. Nah, itulah keistimewaan Islam, dia tidak hanya agama ritual, tapi sebuah ideologi yang bisa mengatur seluruh kehidupan termasuk negara. Tidak hanya punya solusi individual seperti sabar, jujur, dll, tapi juga solusi sistemik. Jika anda menganggap agama lain adalah sebuah ideologi maka yang ingin saya tanyakan: bagaimanakah agama lain itu menangani masalah SDA, politik, ekonomi, pornografi, perang israel-dan negara-negara muslim, pangan, kelaparan, dan lain-lain?(Tolong paparkan solusinya secara sistemik/struktural bukan individual atau hanya ritual). Lalu apakah solusi itu pernah diterapkan dalam sebuah negara? negara apa? siapa pemimpinnya? Kapan itu diterapkan? Jika anda tidak bisa menjawab maka apakah kita bisa mengatakan hal itu sebuah ideologi?
Sebaliknya, saya juga ingin bertanya: Tahukah anda bagaimana islam mengatasi masalah politik, ekonomi, korupsi, pangan, pendidikan, dll khususnya di Indonesia? Jika anda tidak tahu, maka anda belum mempelajari Islam secara kaffah. Maka saran saya belajarlah. Atau ...Apakah anda sudah tahu? Ah, tidak mungkin karena kalau anda sudah tahu maka anda juga akan mengatakan "Islam tidak hanya sebuah agama ritual tapi juga adalah salah satu ideologi dunia dan juga sebuah sistem."
Justru sangat tidak objektif ketika saya mengatakan islam bukan ideologi padahal kenyataannya ideologi islam pernah diterapkan.

Mungkin anda perlu membaca buku-buku lama yang banyak tersimpan di perpustakaan Inggris, perancis, atau Turki, di sana banyak buku-buku tua tentang penerapan ideologi2 tersebut dan buku-buku itu langsung ditulis oleh para pelaut sebelum revolusi inggris dan prancis (karena pada saat itu daulah khilafah islamiyah masih berdiri, dan mereka menyaksikan sendiri kejayaannya). Atau buku-buku yang ditulis oleh penulis sekelas Neil Amstrong dari Inggris.
Jika ingin berdiskusi lebih lanjut, kirimkan saja ke wilkipedia ini, karena saya akan sering-sering melihatnya. Dan saya akan menjawab pertanyaan Anda sampai tandas.

Revisi per 19 Februari 2009 10.32

Aqidah aqliyyah itu apa? Bisa diperjelas definisinya? Selain itu apa komunisme bukan ideologi? Hayabusa future 14:07, 19 Feb 2005 (UTC)

Iya artikel ini juga memberikan definisi yang terlalu sempit. Meursault2004 16:09, 19 Feb 2005 (UTC)

Usul..? Bagaimana kalau diberikan terjemahan dari versi bahasa inggrisnya saja? Karena kelihatannya artikel ini cenderung ke pemahaman ideologi secara Islami, melihat banyaknya istilah-istilah Islam, pemikir Islam, serta pengertian yang membedakan antara Tuhan dengan manusia (Jangan-jangan diambil dari buku agama). Atau artikel ideologi yang ini dijadikan artikel tersendiri saja, misalnya Pengertian Ideologi dalam Islam. Xaliber 09:12, 24 Juni 2007 (UTC)

Banyak bagian yang tidak netral dan tidak akurat, sepertinya perlu perbaikan besar2an. --152.118.148.218 04:40, 17 September 2007 (UTC)

bro,

yang mengatakan tidak netral & akurat, tunjukkan dibagian mana? dan jangan lupa kaitkan dengan fakta. karena benar itu sesuai dengan kenyataan

tolong perlihatkan ketidakjelasan dan ketidakakuratan. Ideologi dalam Islam? bukan itu ideologi Islam. yang memang pernah ada di dunia selama 13 abad, Jauh lebih lama dari sosialis-komunis, dan kapitalis-sekuler, sebab kapitalis sudah mau hancur. dan Jauh lebih sukses! Maka, yang mengatakan tidak akurat itu lebih baik baca dulu sejarah-sejarah dunia, termasuk Islam.

maaf, penulisan anda terlalu subjectif.

penulisan anda tentang pemahaman ideologi terlalu subjectif, lebih kearah pandangan islam dan meng-agung-kan ideologi islam. tulisan anda tidak memberikan pengetahuan yang jelas mengenai apa itu ideologi dan jenis-jenis ideologi. mungkin sebaiknya anda membaca lagi dari versi bahasa inggrisnya. kenetralan adalah salah satu poin utama penulisan semacam ini.

Yang anda lakukan adalah promosi Islam (syiar) bukan memberikan pemahaman secara netral. Bagaimana dengan ideologi agama-agama lain? Anda memperbandingkan ideologi-ideologi sekuler (cuma 2) dengan Islam (terlalu spesifik bila anda bermaksud menjelaskan tentang Ideologi Agama). Ingat, yg diakui sebagai agama di dunia bukan cuma Islam.

Apabila Islam sebagai agama adalah sebuah ideologi, bukankah berarti agama-agama lain juga adalah ideologi? Wah, penulisan anda ini bisa memancing keributan antar agama bila kemudian muncul perbandingan antar agama sebagai ideologi. Ini adalah politisasi agama. Ataukah memang Islam adalah agama yang berpolitik?

Agama berisi hubungan vertikal (Tuhan dan manusia) yang mengajarkan bagaimana hubungan manusia ke manusia lainnya (horisontal) dan ke Tuhan (vertikal). sedangkan ideologi sekuler hanya mengatur hubungan antar manusia dan negara (vertikal) dan menyerahkan urusan vertikal (Tuhan - manusia) ke agama. Artinya tidak terdapat unsur ketuhanan dalam ideologi sekuler, tetapi ideologi sekuler menyerahkan urusan ketuhanan kepada masing-masing individu (kecuali beberapa ideologi yg benar-benar menolak kehadiran agama dengan alasan-alasannya sendiri).

Berdasarkan yg pernah saya pelajari, Ideologi Kapitalis bukan berpatokan pada individualisme tapi pada profit, mungkin maksud anda adalah Ideologi Liberalism.

Artikel berantakan

Catatan patroli Januari 05'09. Artikel berantakan definisi untuk definisi masuk pada artikel ideologi. Dibutuhkan catatan kaki, pengentasan opini dan pemisahannya dengan isi, serta kemungkinan diperlukan pemisahan untuk banyaknya definisi pada artikel sendiri. Serenity (bicara) 02:53, 5 Januari 2009 (UTC)

gw emang bener2 isenk.. ada yg mau lebih isenk dari gw. memperbaiki tulisan dan tampilan warna? --Landavia (bicara) 09:20, 8 Januari 2009 (UTC)

YANG MENGATAKAN ISLAM BUKAN IDEOLOGI ITU AHISTORIS!! BACA ARTIKEL INI.. Yang mengatakan bahwa Islam bukan ideologi itu siapa? Mungkin anda adalah seseorang yang ahistoris. Dan anda belum mengenal islam secara kaffah. Islam tidak hanya agama yang mengatur hubungan ritual dngan TuhanNya. Tapi juga mengatur kehidupan. Contoh: Ketika ada masalah tentang pengelolaan SDA islam memiliki solusi yakni negara hanya sebagai public servis yang mengelola SDA dan hasilnya dikembalikan ke rakyat. Sedangkan kapitalis (seperti halnya di Indonesia). Negara bukannya sebagai public servis tapi sebagai penjual yang menjual SDA termasuk barang tambang ke pihak asing dan swasta atau orang yang mempunyai modal. Kemudian pihak2 tersebut baru menjualnya ke rakyat atau diekspor, karena itulah harga-harga BBM mahal! Dan Ideologi Islam pernah diterapkan di negara Daulah Khilafah Islamiyah selama berabad-abad (13 abad)di tengah masyarakat yang plural. Begitu juga dengan sosialis dan kapitalis. Begitu pun dengan masalah yang lain, seperti politik, ekonomi, pendidikan, dll Islam mempunyai solusi (syariat Islam). Sekarang Daulah Islam itu telah terpecah-pecah menjadi 50-an negara lebih, diantaranya arab, mesir, turki, dll. Nah, itulah keistimewaan Islam, dia tidak hanya agama ritual, tapi sebuah ideologi yang bisa mengatur seluruh kehidupan termasuk negara. Tidak hanya punya solusi individual seperti sabar, jujur, dll, tapi juga solusi sistemik. Jika anda menganggap agama lain adalah sebuah ideologi maka yang ingin saya tanyakan: bagaimanakah agama lain itu menangani masalah SDA, politik, ekonomi, pornografi, perang israel-dan negara-negara muslim, pangan, kelaparan, dan lain-lain?(Tolong paparkan solusinya secara sistemik/struktural bukan individual atau hanya ritual). Lalu apakah solusi itu pernah diterapkan dalam sebuah negara? negara apa? siapa pemimpinnya? Kapan itu diterapkan? Jika anda tidak bisa menjawab maka apakah kita bisa mengatakan hal itu sebuah ideologi? Sebaliknya, saya juga ingin bertanya: Tahukah anda bagaimana islam mengatasi masalah politik, ekonomi, korupsi, pangan, pendidikan, dll khususnya di Indonesia? Jika anda tidak tahu, maka anda belum mempelajari Islam secara kaffah. Maka saran saya belajarlah. Atau ...Apakah anda sudah tahu? Ah, tidak mungkin karena kalau anda sudah tahu maka anda juga akan mengatakan "Islam tidak hanya sebuah agama ritual tapi juga adalah salah satu ideologi dunia dan juga sebuah sistem." Justru sangat tidak objektif ketika saya mengatakan islam bukan ideologi padahal kenyataannya ideologi islam pernah diterapkan.

Mungkin anda perlu membaca buku-buku lama yang banyak tersimpan di perpustakaan Inggris, perancis, atau Turki, di sana banyak buku-buku tua tentang penerapan ideologi2 tersebut dan buku-buku itu langsung ditulis oleh para pelaut sebelum revolusi inggris dan prancis (karena pada saat itu daulah khilafah islamiyah masih berdiri, dan mereka menyaksikan sendiri kejayaannya). Atau buku-buku yang ditulis oleh penulis sekelas Neil Amstrong dari Inggris.

Jika ingin berdiskusi lebih lanjut, kirimkan saja ke wilkipedia ini, karena saya akan sering-sering melihatnya. Dan saya akan menjawab pertanyaan Anda sampai tandas.