Lompat ke isi

Makna (semiotika): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dinda Fatrisia (bicara | kontrib)
k Menambah Kategori:Linguistik menggunakan HotCat
Dian (WMID) (bicara | kontrib)
menghapus referensi enwiki
Baris 1: Baris 1:
'''Makna tanda dalam semiotika''', merupakan sesuatu yang menjadi tempat yang menerangkan dalam hubungan tanda. Baik mengenai tanda-tanda dan segala sesuatu yang berkaitan dengannya. Secara umum, makna sebuah tanda menganalisis aspek-aspek makna yang dapat diberikan analisis perkiraannya, dan hal lain dari hubungan tanda. Dua aspek makna yang dapat diberikan analisis  perkiraannya adalah hubungan konotatif dan hubungan denotatif. Yaitu  relasi antara tanda dengan interpretantnya dan relasi antara tanda dengan objeknya. Hubungan petanda dan penanda tersebut yang mewakili perbedaan dalam [[semiotika]].<ref>{{Cite journal|date=2021-10-21|title=Meaning (semiotics)|url=https://en.wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Meaning_(semiotics)&oldid=1051073819|journal=Wikipedia|language=en}}</ref>
'''Makna tanda dalam semiotika''', merupakan sesuatu yang menjadi tempat yang menerangkan dalam hubungan tanda. Baik mengenai tanda-tanda dan segala sesuatu yang berkaitan dengannya. Secara umum, makna sebuah tanda menganalisis aspek-aspek makna yang dapat diberikan analisis perkiraannya, dan hal lain dari hubungan tanda. Dua aspek makna yang dapat diberikan analisis perkiraannya adalah hubungan konotatif dan hubungan denotatif, yaitu relasi antara tanda dengan interpretantnya dan relasi antara tanda dengan objeknya. Hubungan petanda dan penanda tersebut yang mewakili perbedaan dalam [[semiotika]].


== Teori Tanda Peirce ==
== Teori Tanda Peirce ==
Merupakan penjelasan tentang penandaan, representasi, referensi, dan makna. Pandangan Peirce yang khas, inovatif dan kompleks merangkap pentingnya interpretasi terhadap penandaa. Meskipun teori tanda memiliki sejarah yang panjang. Sepanjang perjalanan kehidupan intelektualnya, Peirce terus-menerus mengembangkan ide-idenya tentang tanda dan semiotika. ia memiliki tiga catatan yang digambarkan secara luas: Catatan Awal yang ringkas dari tahun 1860-an; dikembangkan lagi selama tahun 1880-an dan 1890-an dan disajikan pada tahun 1903; dan Laporan Akhir yang spekulatif, bertele-tele, dan tidak lengkap dikembangkan antara tahun 1906 dan 1910. Gagasan Peirce tentang struktur dasar tanda dan penandaan sebagian besar tetap seragam sepanjang perkembangannya. <ref>{{Cite journal|last=Atkin|first=Albert|date=2006-10-13|title=Peirce's Theory of Signs|url=https://plato.stanford.edu/archives/sum2013/entries/peirce-semiotics/|language=en}}</ref>
Teori tanda Pierce merupakan penjelasan tentang penandaan, representasi, referensi, dan makna. Pandangan Peirce yang khas, inovatif dan kompleks merangkap pentingnya interpretasi terhadap penanda. Meskipun teori tanda memiliki sejarah yang panjang. Sepanjang perjalanan kehidupan intelektualnya, Peirce terus-menerus mengembangkan ide-idenya tentang tanda dan semiotika. ia memiliki tiga catatan yang digambarkan secara luas: Catatan Awal yang ringkas dari tahun 1860-an; dikembangkan lagi selama tahun 1880-an dan 1890-an dan disajikan pada tahun 1903; dan Laporan Akhir yang spekulatif, bertele-tele, dan tidak lengkap dikembangkan antara tahun 1906 dan 1910. Gagasan Peirce tentang struktur dasar tanda dan penandaan sebagian besar tetap seragam sepanjang perkembangannya. <ref>{{Cite journal|last=Atkin|first=Albert|date=2006-10-13|title=Peirce's Theory of Signs|url=https://plato.stanford.edu/archives/sum2013/entries/peirce-semiotics/|language=en}}</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 7 Februari 2022 09.58

Makna tanda dalam semiotika, merupakan sesuatu yang menjadi tempat yang menerangkan dalam hubungan tanda. Baik mengenai tanda-tanda dan segala sesuatu yang berkaitan dengannya. Secara umum, makna sebuah tanda menganalisis aspek-aspek makna yang dapat diberikan analisis perkiraannya, dan hal lain dari hubungan tanda. Dua aspek makna yang dapat diberikan analisis perkiraannya adalah hubungan konotatif dan hubungan denotatif, yaitu relasi antara tanda dengan interpretantnya dan relasi antara tanda dengan objeknya. Hubungan petanda dan penanda tersebut yang mewakili perbedaan dalam semiotika.

Teori Tanda Peirce

Teori tanda Pierce merupakan penjelasan tentang penandaan, representasi, referensi, dan makna. Pandangan Peirce yang khas, inovatif dan kompleks merangkap pentingnya interpretasi terhadap penanda. Meskipun teori tanda memiliki sejarah yang panjang. Sepanjang perjalanan kehidupan intelektualnya, Peirce terus-menerus mengembangkan ide-idenya tentang tanda dan semiotika. ia memiliki tiga catatan yang digambarkan secara luas: Catatan Awal yang ringkas dari tahun 1860-an; dikembangkan lagi selama tahun 1880-an dan 1890-an dan disajikan pada tahun 1903; dan Laporan Akhir yang spekulatif, bertele-tele, dan tidak lengkap dikembangkan antara tahun 1906 dan 1910. Gagasan Peirce tentang struktur dasar tanda dan penandaan sebagian besar tetap seragam sepanjang perkembangannya. [1]

Referensi

  1. ^ Atkin, Albert (2006-10-13). "Peirce's Theory of Signs" (dalam bahasa Inggris).