Nusa Penida: Perbedaan antara revisi
Kembangraps (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 8: | Baris 8: | ||
Nusa Penida merupakan daerah kering dengan tekstur tanah berkapur. Sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani, nelayan dan buruh, dan lainnya sebagai pedagang. |
Nusa Penida merupakan daerah kering dengan tekstur tanah berkapur. Sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani, nelayan dan buruh, dan lainnya sebagai pedagang. |
||
Perkembangan sektor [[pariwisata]] masih didominasi di Nusa Lembongan, sementara di Nusa Penida masih belum berkembang sama sekali, hanya terlihat aktivitas [[snorkeling]] dan ''[[diving]]''. |
Perkembangan sektor [[pariwisata]] masih didominasi di [[Nusa Lembongan]], sementara di Nusa Penida masih belum berkembang sama sekali, hanya terlihat aktivitas [[snorkeling]] dan ''[[diving]]''. |
||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
Revisi per 1 April 2009 03.09
Nusa Penida adalah sebuah pulau (=nusa) yang terletak di sebelah tenggara Bali yang dipisahkan oleh Selat Badung. Di dekat pulau ini terdapat juga pulau-pulau kecil lainnya yaitu Nusa Ceningan dan Nusa Lembongan. Perairan pulau Nusa Penida terkenal dengan kawasan selamnya diantaranya terdapat di Penida Bay, Manta Point, Batu Meling, Batu Lumbung, Batu Abah, Toyapakeh dan Malibu Point.
Nusa Penida dapat dijangkau dari Sanur dengan tarif penyeberangan sebesar Rp. 23.000 per orang, dari Kusamba dengan tarif sebesar Rp. 15.000 per orang. Sedangkan jika melalui pelabuhan Padang Bai sebesar Rp. 18.500 per orang dengan perahu.
Nusa Penida merupakan daerah kering dengan tekstur tanah berkapur. Sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani, nelayan dan buruh, dan lainnya sebagai pedagang.
Perkembangan sektor pariwisata masih didominasi di Nusa Lembongan, sementara di Nusa Penida masih belum berkembang sama sekali, hanya terlihat aktivitas snorkeling dan diving.
Pranala luar
- (Indonesia) Situs web Nusa-Penida