Jaksel FC: Perbedaan antara revisi
perbaikan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
perbaikan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
| Baris 34: | Baris 34: | ||
}} |
}} |
||
'''PSJS Jakarta Selatan''' (singkatan dari '''Persatuan Sepak Bola Jakarta Selatan''') adalah klub [[sepak bola]] yang berbasis di [[Jakarta Selatan]], [[DKI Jakarta]]. Klub ini berlaga di [[Liga 3]]. PSJS Jakarta Selatan bermarkas di |
'''PSJS Jakarta Selatan''' (singkatan dari '''Persatuan Sepak Bola Jakarta Selatan''') adalah klub [[sepak bola]] yang berbasis di [[Jakarta Selatan]], [[DKI Jakarta]]. Klub ini berlaga di [[Liga 3]]. PSJS Jakarta Selatan bermarkas di Lapangan Blok S dan juga [[Stadion Soemantri Bojonegoro]] ([[Kapasitas]]: 2.000) di Jakarta Selatan. |
||
==Sejarah== |
==Sejarah== |
||
Revisi per 18 Juni 2022 05.32
 |
| Nama lengkap | Persatuan Sepak Bola Jakarta Selatan | ||
|---|---|---|---|
| Julukan | Macan Kebayoran Macan Selatan | ||
| Berdiri | 11 Maret 1975 | ||
| Stadion | Stadion Gagak Hitam Bintaro, Jakarta Selatan (Kapasitas: 2.000) | ||
| Pemilik | Koperasi PSJS | ||
| Ketua | Joko Susilo | ||
| |||
PSJS Jakarta Selatan (singkatan dari Persatuan Sepak Bola Jakarta Selatan) adalah klub sepak bola yang berbasis di Jakarta Selatan, DKI Jakarta. Klub ini berlaga di Liga 3. PSJS Jakarta Selatan bermarkas di Lapangan Blok S dan juga Stadion Soemantri Bojonegoro (Kapasitas: 2.000) di Jakarta Selatan.
Sejarah
PSJS dahulu bergabung dengan Persija Barat dengan nama Persija Selbar (Jakarta Selatan-Jakarta Barat). Persija Selbar berdiri karena keinginan Persija Jakarta untuk mengembangkan potensi sepakbola ibukota dan pembentukan Komisi Daerah PSSI DKI Jaya. Persija Selbar berdiri dan diresmikan pada 11 Maret 1975 dengan ketua Drs. Surowo.
Sebagai tim baru, Persija Selbar banyak dibantu pengurus Persija seperti F. Hutasoit yang merupakan tokoh Persija dari tim internal PS Jayakarta. Aktifitas klub lebih banyak dilakukan di Stadion Bulungan, Jakarta Selatan.
Seiring berjalannya waktu, Selatan dan Barat memutuskan untuk memisahkan diri. Selatan menjadi PSJS Jakarta Selatan, sedangkan Barat menjadi Persija Barat.[1]
Referensi
Pranala luar