Hadi Supeno: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RushingBot (bicara | kontrib) k →top: hapus templat bendera per MOS:BENDERA, removed: {{flagicon|Indonesia}} |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) k Moving from Category:Tokoh HMI to Category:Tokoh Islam Indonesia using Cat-a-lot |
||
| Baris 101: | Baris 101: | ||
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]] |
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]] |
||
[[Kategori:Tokoh dari Banjarnegara]] |
[[Kategori:Tokoh dari Banjarnegara]] |
||
[[Kategori:Tokoh |
[[Kategori:Tokoh Islam Indonesia]] |
||
[[Kategori:Politikus Indonesia]] |
[[Kategori:Politikus Indonesia]] |
||
[[Kategori:Politikus Partai Keadilan Sejahtera]] |
[[Kategori:Politikus Partai Keadilan Sejahtera]] |
||
Revisi per 12 September 2022 02.25
Drs. H. Hadi Supeno , M.Si | |
|---|---|
| Wakil Bupati Banjarnegara | |
| Masa jabatan 17 Oktober 2011 – 17 Oktober 2016 | |
| Presiden | Susilo Bambang Yudhoyono Joko Widodo |
| Gubernur | Bibit Waluyo Ganjar Pranowo |
| Informasi pribadi | |
| Lahir | Hadi Supeno 14 April 1959 Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia |
| Meninggal | 17 Juli 2022 (umur 63) Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia |
| Kebangsaan | Indonesia |
| Partai politik | Partai Keadilan Sejahtera |
| Suami/istri | Hj. Sakinatun |
| Anak | Adam Mega Tiarawan Sarah Matari Bumi Hera Rihlatu |
| Orang tua | H. Radija Dwidjosiswojo |
| Alma mater | Universitas Gadjah Mada |
| Pekerjaan | Pengajar |
  | |
Drs. H. Hadi Supeno, M.Si, (14 April 1959 – 17 Juli 2022) adalah Wakil Bupati Banjarnegara periode 2001-2006 dan 2011-2016. Ia pernah menjadi Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) periode 2007-2010.[1] Pada Pemilihan umum Legislatif tahun 2019, Ia diusung oleh PKS sebagai calon Anggota Legislatif daerah pemilihan Jawa Tengah VII (Kabupaten Kebumen, Purbalingga, dan Banjarnegara).[2]
Kehidupan pribadi
Hadi lahir pada tanggal 14 April 1959 di Banjarnegara, Jawa Tengah dari pasangan Radija Dwidjosiswojo dan Sukesi. Ia menikah dengan Sakinatun dan dikaruniai tiga orang anak, yaitu Adam Mega Tiarawan, Sarah Matari, dan Bumi Hera Rihlatu.
Hadi meninggal dunia pada 17 Juli 2022 di RSUD Hj. Anna Lasmanah, Banjarnegara setelah sebelumnya mengalami kecelakaan lalu lintas ketika ia sedang bersepeda.[3]
Riwayat Pendidikan
- SD: SD N Beji Tahun 1972
- SMP: SMP Persiapan Banjarmangu Tahun 1975
- SMA: SPGN Banjarnegara Tahun 1979
- S1: FIP IKIP Yogyakarta Tahun 1985
- S2: Magister Administrasi Publik /Kebijakan Publik Universitas Gadjah Mada Tahun 2001
- Program Pendidikan Reguler Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Angkatan ke-42 Tahun 2008
Riwayat Pekerjaan
- Guru Sekolah Dasar di Kalasan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
- Guru SPG Muhammadiyah Borobudur
- Kepala SMA Muhammadiyah Grabag Magelang
- Dosen dan Kepala Biro Kemahasiswaan di Universitas Muhammadiyah Magelang
- Kepala Sub Dinas SLTP dan SLTA Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (sekarang Dinas Pendidikan) Kabupaten Magelang
- Wartawan lepas untuk Harian Sore “Wawasan” Semarang dan Majalah “Jakarta-Jakarta”
- Wakil Bupati Banjarnegara Periode 2001-2006
- Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) (2007-2010).[4][1]
- Wakil Bupati Banjarnegara Periode 2011-2016[5]
Karya Tulis (Buku)
- Pendidikan Ditinjau Kembali, CV Noor Cahaya, Yogyakarta, 1983
- Mental Hygiene, LSPY, Yogyakarta, 1985
- Dimenasi Manusia Dalam Pemikiran Pendidikan, CV Noor Cahaya, Yogyakarta, 1984
- Sejarah Bank Pasar Kabupaten Magelang, PD BPR Bank Pasar Kabupaten Magelang, 1998
- Potret Guru, PT Pustaka Sinar Harapan, Jakarta, 1995
- Agenda Reformasi Pendidikan, WP2PK, Magelang, 1999
- Melawan Kebudayaan Bisu, WP2PK, Magelang, 1999
- Pendidikan dan Kekuasaan, WP2PK, Magelang, 1999
- Korupsi Di Daerah, CV Total Media, Jogjakarta, 2009
- Kriminalisasi Anak, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2010
- Menyelamatkan Anak, KPAI, Jakarta, 2010
- Dekriminalisasi Anak, KPAI, Jakarta, 2010
- Potret Anak Indonesia, KPAI, Jakarta, 2010
- Memahami Konvensi Hak-hak Anak, KPAI, 2010
- Perspektif Anak Dalam Penanggulangan Bencana, KPAI, Jakarta, 2010.
- Mewaspadai Eksploitasi Anak, KPAI, Jakarta, 2010
- Manusia Jawa Modern: Munafik, hedonis, tak menghargai karya bangsa sendiri, kejam, pendendam, dan penyuka klenik, Banjarnegara, 2019.[6]
Training/ pelatihan yang pernah diikut
- Pendidikan di Lemhannas PPRA Angkatan ke-42 tahun 2008 dengan melakukan Studi Strategis Dalam Negeri di Sulawesi Tengah dan Studi Strategis Luar Negeri di Jepang.
- Perburuhan/ketenagakerjaan di Jenewa, Swiss (1994)
- Studi Strategis Pemerintahan Jepang (2008)
- Belajar tentang Model Peradilan Anak di Malaysia (2010)
Referensi
- ^ a b "Profil". Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Diakses tanggal 2021-09-04.
- ^ Rifki, Achmad. "Hadi Supeno Merapat ke PKS di Pileg 2018 - Suara Merdeka". Hadi Supeno Merapat ke PKS di Pileg 2018 - Suara Merdeka. Diakses tanggal 2021-09-04.
- ^ Sumarwoto (17 Juli 2022). "Mantan Wabup Banjarnegara meninggal dunia akibat kecelakaan". Antara. Diakses tanggal 18 Juli 2022.
- ^ Media, Kompas Cyber. "Mantan Ketua KPAI Unggul Sementara". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2019-08-28.
- ^ "Pagi Ini, Bupati-Wabup Banjarnegara Dilantik". Tribun Jateng. Diakses tanggal 2019-08-28.
- ^ ""Manusia Jawa Modern" Otokritik bagi Kemajuan Bangsa". kompas.id. 2019-04-09. Diakses tanggal 2021-09-04.