Aage N. Bohr: Perbedaan antara revisi
Fitur saranan suntingan: 1 pranala ditambahkan. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 15: | Baris 15: | ||
|footnotes=Aage Niels Bohr adalah anak dari fisikawan [[Niels Bohr]]. |
|footnotes=Aage Niels Bohr adalah anak dari fisikawan [[Niels Bohr]]. |
||
}} |
}} |
||
'''Aage Niels Bohr''' ({{lahirmati|[[Kopenhagen]]|19|6|1922|Kopenhagen|9|9|2012}}) ialah [[fisika]]wan |
'''Aage Niels Bohr''' ({{lahirmati|[[Kopenhagen]]|19|6|1922|Kopenhagen|9|9|2012}}) ialah [[fisika]]wan Denmark yang menerima [[Hadiah Nobel Fisika]] [[1975]] dengan [[Ben Roy Mottelson]] dan [[Leo James Rainwater]] untuk pekerjaan mereka dalam menentukan bentuk asimetris [[inti atom]] tertentu. |
||
Bohr dididik di [[Universitas Kopenhagen]], di mana ia menerima gelar |
Bohr dididik di [[Universitas Kopenhagen]], di mana ia menerima gelar doktornya pada 1954. Selama 1940-an ia bekerja sebagai asisten ayahnya, [[Niels Bohr]] (penerima Hadiah Nobel Fisika 1922), pada pengembangan [[bom atom]] di Los Alamos, N.M. Dari tahun [[1946]] ia dihubungkan dengan Institut Fisika Teori Niels Bohr, yang didirikan di Kopenhagen oleh ayahnya, yang digantikannya sebagai direktur dari 1963 ke 1970. |
||
Dari percobaan yang diilhami teori [[James Rainwater]] dan diadakan dalam kolaborasi dengan [[Ben Roy Mottelson]] di awal 1950-an, Bohr menemukan bahwa gerakan [[partikel subatom]] dapat mengubah bentuk [[nukleus]], jadi menggugurkan teori yang diterima luas bahwa seluruh inti atom secara sempurna berbentuk bola. Penemuan itu penting untuk pengertian dan pengembangan penggabungan nuklir. Tulisan Bohr termasuk ''Rotational States of Atomic Nuclei'' (1954) dan ''Nuclear Structure'', 2 jilid. (1969, 1975). |
Dari percobaan yang diilhami teori [[James Rainwater]] dan diadakan dalam kolaborasi dengan [[Ben Roy Mottelson]] di awal 1950-an, Bohr menemukan bahwa gerakan [[partikel subatom]] dapat mengubah bentuk [[nukleus]], jadi menggugurkan teori yang diterima luas bahwa seluruh inti atom secara sempurna berbentuk bola. Penemuan itu penting untuk pengertian dan pengembangan penggabungan nuklir. Tulisan Bohr termasuk ''Rotational States of Atomic Nuclei'' (1954) dan ''Nuclear Structure'', 2 jilid. (1969, 1975). |
Revisi terkini sejak 12 Mei 2024 02.52
Aage Niels Bohr | |
---|---|
Lahir | 19 Juni 1922 Kopenhagen, Denmark |
Meninggal | 9 September 2009 | (umur 87)
Kebangsaan | Denmark |
Almamater | Universitas Kopenhagen |
Dikenal atas | Geometry of atomic nuclei |
Penghargaan | Penghargaan Nobel dalam Fisika (1975) |
Karier ilmiah | |
Bidang | Fisika nuklir |
Institusi | Manhattan Project University of Copenhagen |
Catatan | |
Aage Niels Bohr adalah anak dari fisikawan Niels Bohr. |
Aage Niels Bohr (19 Juni 1922 – 9 September 2012) ialah fisikawan Denmark yang menerima Hadiah Nobel Fisika 1975 dengan Ben Roy Mottelson dan Leo James Rainwater untuk pekerjaan mereka dalam menentukan bentuk asimetris inti atom tertentu.
Bohr dididik di Universitas Kopenhagen, di mana ia menerima gelar doktornya pada 1954. Selama 1940-an ia bekerja sebagai asisten ayahnya, Niels Bohr (penerima Hadiah Nobel Fisika 1922), pada pengembangan bom atom di Los Alamos, N.M. Dari tahun 1946 ia dihubungkan dengan Institut Fisika Teori Niels Bohr, yang didirikan di Kopenhagen oleh ayahnya, yang digantikannya sebagai direktur dari 1963 ke 1970.
Dari percobaan yang diilhami teori James Rainwater dan diadakan dalam kolaborasi dengan Ben Roy Mottelson di awal 1950-an, Bohr menemukan bahwa gerakan partikel subatom dapat mengubah bentuk nukleus, jadi menggugurkan teori yang diterima luas bahwa seluruh inti atom secara sempurna berbentuk bola. Penemuan itu penting untuk pengertian dan pengembangan penggabungan nuklir. Tulisan Bohr termasuk Rotational States of Atomic Nuclei (1954) dan Nuclear Structure, 2 jilid. (1969, 1975).
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Inggris) Biografi di nobel-winners.com
- (Inggris) Otobiografi-Aage Niels Bohr
- (Inggris) Kuliah Umum Aage Niels Bohr