Lompat ke isi

Neanderthal: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Etimologi: menambah konten.
Baris 43: Baris 43:
Nama ''Neanderthal'' diambil dari nama [[Lembah Neandertal]], di [[Jerman]]; tempat penemuan spesimen pertama yang teridentifikasi. Lembah tersebut dieja ''Neanderthal'', sedangkan spesiesnya dieja ''Neanderthaler'' dalam [[bahasa Jerman]] hingga reformasi ejaan pada tahun 1901.<ref>{{Cite journal|last=Howell|first=F. C.|year=1957|title=The Evolutionary Significance of Variation and Varieties of "Neanderthal" Man|url=https://www.journals.uchicago.edu/doi/10.1086/401978|journal=The Quarterly Review of Biology|volume=32|issue=4|pages=330–347|doi=10.1086/401978|issn=0033-5770}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|date=|title=Neandertal oder Neanderthal? - Was ist denn nun richtig?|url=http://www.mettmann.de/neandertal/schreibweise.php|website=mettmann.de|trans-title=Neandertal atau Neanderthal? - Mana yang benar?|archive-url=https://web.archive.org/web/20061003095332/http://www.mettmann.de/neandertal/schreibweise.php|archive-date=3 Oktober 2006|access-date=22 Januari 2023}}</ref>
Nama ''Neanderthal'' diambil dari nama [[Lembah Neandertal]], di [[Jerman]]; tempat penemuan spesimen pertama yang teridentifikasi. Lembah tersebut dieja ''Neanderthal'', sedangkan spesiesnya dieja ''Neanderthaler'' dalam [[bahasa Jerman]] hingga reformasi ejaan pada tahun 1901.<ref>{{Cite journal|last=Howell|first=F. C.|year=1957|title=The Evolutionary Significance of Variation and Varieties of "Neanderthal" Man|url=https://www.journals.uchicago.edu/doi/10.1086/401978|journal=The Quarterly Review of Biology|volume=32|issue=4|pages=330–347|doi=10.1086/401978|issn=0033-5770}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|date=|title=Neandertal oder Neanderthal? - Was ist denn nun richtig?|url=http://www.mettmann.de/neandertal/schreibweise.php|website=mettmann.de|trans-title=Neandertal atau Neanderthal? - Mana yang benar?|archive-url=https://web.archive.org/web/20061003095332/http://www.mettmann.de/neandertal/schreibweise.php|archive-date=3 Oktober 2006|access-date=22 Januari 2023}}</ref>


Pengejaan ''Neandertal'' untuk spesies ini terkadang muncul dalam [[bahasa Inggris]], bahkan dalam [[publikasi ilmiah]]. Namun, nama ilmiahnya, ''H. neanderthalensis'', selalu dieja dengan ''th'' sesuai dengan prinsip prioritas. Umumnya, spesies ini selalu disebut ''Neandertaler'' dalam bahasa Jerman, yang berarti "penghuni Lembah Neander". Sementara, kata ''Neandertal'' selalu merujuk pada lembah.<ref name=":0" /> Lembah itu sendiri namanya diambil dari [[Joachim Neander|Joachim Neander—]]<nowiki/>seorang [[Teologi|teolog]] dan penulis lagu-lagu pujian dari Jerman pada akhir abad ke-17—yang sering mengunjungi daerah tersebut.<ref>{{Cite journal|last=Schmitz|first=Ralf W.|last2=dkk.|first2=|year=2002|title=The Neandertal type site revisited: Interdisciplinary investigations of skeletal remains from the Neander Valley, Germany|url=https://pnas.org/doi/full/10.1073/pnas.192464099|journal=Proceedings of the National Academy of Sciences|language=en|volume=99|issue=20|pages=13342–13347|doi=10.1073/pnas.192464099|issn=0027-8424|pmc=PMC130635|pmid=12232049}}</ref>
Pengejaan ''Neandertal'' untuk spesies ini terkadang muncul dalam [[bahasa Inggris]], bahkan dalam [[publikasi ilmiah]]. Namun, nama ilmiahnya, ''H. neanderthalensis'', selalu dieja dengan ''th'' sesuai dengan prinsip prioritas. Umumnya, spesies ini selalu disebut ''Neandertaler'' dalam bahasa Jerman, yang berarti "penghuni Lembah Neander". Sementara, kata ''Neandertal'' selalu merujuk pada lembah.<ref name=":0" /> Lembah itu sendiri namanya diambil dari [[Joachim Neander]]—seorang [[Teologi|teolog]] dan penulis lagu-lagu pujian dari Jerman pada akhir abad ke-17—yang sering mengunjungi daerah tersebut.<ref>{{Cite journal|last=Schmitz|first=Ralf W.|last2=dkk.|first2=|year=2002|title=The Neandertal type site revisited: Interdisciplinary investigations of skeletal remains from the Neander Valley, Germany|url=https://pnas.org/doi/full/10.1073/pnas.192464099|journal=Proceedings of the National Academy of Sciences|language=en|volume=99|issue=20|pages=13342–13347|doi=10.1073/pnas.192464099|issn=0027-8424|pmc=PMC130635|pmid=12232049}}</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 23 Januari 2023 07.21

NEANDERTHAL
Rentang fosil: Pleistosen
Kerangka Manusia Neanderthal, AMNH
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
H. neanderthalensis
Nama binomial
Homo neanderthalensis
King, 1864
Sinonim

Palaeoanthropus neanderthalensis
H. s. neanderthalensis

Neanderthal adalah anggota genus Homo yang telah punah dan berasal dari zaman Pleistosen. Spesimennya ditemukan di Eurasia, dari Eropa Barat hingga Asia Tengah dan Utara. Spesies ini dinamakan Neandertal sesuai dengan lokasi tempat pertama kali ditemukan di Jerman, Neandertal atau Lembah Neander.

Neanderthal dapat diklasifikasikan sebagai subspesies manusia (Homo sapiens neanderthalensis) atau spesies yang berbeda (Homo neanderthalensis).[1] Jejak proto-Neanderthal pertama muncul di Eropa 600.000–350.000 tahun yang lalu.[2]

Pada situs-situs arkeologi Uluzzian (salah satu kelompok etnis dalam keluarga besar Neanderthal) di Italia Selatan telah ditemukan beragam peralatan hidup sehari-hari yang digunakan oleh Neanderthal.[3] Peralatan tersebut meliputi alat memancing, berburu, proyektil, serta peralatan lain dari tulang dan batu.[3] Hal ini menunjukkan bahwa Neanderthal mampu berinovasi dan membuat teknologi baru.[3]

Neanderthal berpisah dari garis evolusi manusia sekitar 500.000 tahun yang lalu dan lenyap dari muka bumi sekitar 30.000 tahun yang lalu.[3] Beberapa spekulasi yang diduga berkaitan dengan kepunahannya adalah Neanderthal mati dibunuh oleh manusia modern atau punah karena Homo sapiens lebih banyak dan aktif bereproduksi.[3] Spekulasi lainnya adalah tiga kali letusan gunung berapi sekitar 40.000 tahun yang lalu di daerah Italia dan Pegunungan Kaukasus telah menyebabkan kepunahan Nanderthal.[3]

Beberapa kumpulan artefak telah dikaitkan dengan Neanderthal di Eropa. Paling awal, alat batu Mousterian, diperkirakan dari 300.000 tahun yang lalu.[4] Artefak Mousterian terakhir ditemukan di Gua Gorham di pantai selatan Gibraltar.[5] Di luar Eropa, alat-alat Mousterian dibuat oleh Neanderthals dan Homo sapiens awal modern.[6]

Etimologi

Nama Neanderthal diambil dari nama Lembah Neandertal, di Jerman; tempat penemuan spesimen pertama yang teridentifikasi. Lembah tersebut dieja Neanderthal, sedangkan spesiesnya dieja Neanderthaler dalam bahasa Jerman hingga reformasi ejaan pada tahun 1901.[7][8]

Pengejaan Neandertal untuk spesies ini terkadang muncul dalam bahasa Inggris, bahkan dalam publikasi ilmiah. Namun, nama ilmiahnya, H. neanderthalensis, selalu dieja dengan th sesuai dengan prinsip prioritas. Umumnya, spesies ini selalu disebut Neandertaler dalam bahasa Jerman, yang berarti "penghuni Lembah Neander". Sementara, kata Neandertal selalu merujuk pada lembah.[8] Lembah itu sendiri namanya diambil dari Joachim Neander—seorang teolog dan penulis lagu-lagu pujian dari Jerman pada akhir abad ke-17—yang sering mengunjungi daerah tersebut.[9]

Referensi

  1. ^ Tattersall I, Schwartz JH (1999). "Hominids and hybrids: the place of Neanderthals in human evolution". Proc. Natl. Acad. Sci. U.S.A. 96 (13): 7117–9. doi:10.1073/pnas.96.13.7117. PMID 10377375. on the view that these distinctive hominids merit species recognition in their own right as Homo neanderthalensis (e.g., refs. 4 and 5), at least as many still regard them as no more than a strange variant of our own species, Homo sapiens (6, 7) . Tersedia daring
  2. ^ J. L. Bischoff; et al. (2003). "The Sima de los Huesos Hominids Date to Beyond U/Th Equilibrium (>350 kyr) and Perhaps to 400–500 kyr: New Radiometric Dates". J. Archaeol. Sci. 30 (30): 275. doi:10.1006/jasc.2002.0834. 
  3. ^ a b c d e f Luki, Aulia (2021-01-19). "Antropologi: Neanderthal Juga "Manusia"". The New York Times/Discovery News/Science Daily. Kompas. hlm. 14. 
  4. ^ Skinner, A., B. Blackwell, R. Long, M.R. Seronie-Vivien, A.-M. Tillier and J. Blickstein (2007-03-28). "New ESR dates for a new bone-bearing layer at Pradayrol, Lot, France". Paleoanthropology Society. 
  5. ^ Finlayson, C; Pacheco, Fg; Rodríguez-Vidal, J; Fa, Da; Gutierrez, López, Jm; Santiago, Pérez, A; Finlayson, G; Allue, E; Baena, Preysler, J; Cáceres, I; Carrión, Js; Fernández, Jalvo, Y; Gleed-Owen, Cp; Jimenez, Espejo, Fj; López, P; López, Sáez, Ja; Riquelme, Cantal, Ja; Sánchez, Marco, A; Guzman, Fg; Brown, K; Fuentes, N; Valarino, Ca; Villalpando, A; Stringer, Cb; Martinez, Ruiz, F; Sakamoto, T (October 2006). "Late survival of Neanderthals at the southernmost extreme of Europe". Nature. 443 (7113): 850–3. Bibcode:2006Natur.443..850F. doi:10.1038/nature05195. ISSN 0028-0836. PMID 16971951. 
  6. ^ Donald Johanson & Blake Edgar (2006). "From Lucy to Language". Simon & Schuster: 272. 
  7. ^ Howell, F. C. (1957). "The Evolutionary Significance of Variation and Varieties of "Neanderthal" Man". The Quarterly Review of Biology. 32 (4): 330–347. doi:10.1086/401978. ISSN 0033-5770. 
  8. ^ a b "Neandertal oder Neanderthal? - Was ist denn nun richtig?" [Neandertal atau Neanderthal? - Mana yang benar?]. mettmann.de. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 Oktober 2006. Diakses tanggal 22 Januari 2023. 
  9. ^ Schmitz, Ralf W.; dkk. (2002). "The Neandertal type site revisited: Interdisciplinary investigations of skeletal remains from the Neander Valley, Germany". Proceedings of the National Academy of Sciences (dalam bahasa Inggris). 99 (20): 13342–13347. doi:10.1073/pnas.192464099. ISSN 0027-8424. PMC 130635alt=Dapat diakses gratis. PMID 12232049. 

Pranala luar

  • BBC.co.uk - 'Neanderthals "had hands like ours": The popular image of Neanderthals as clumsy, backward creatures has been dealt another blow', Helen Briggs, BBC (27 Maret 2003)