Prancis Terbuka: Perbedaan antara revisi
Oddstreams (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3 |
||
Baris 9: | Baris 9: | ||
Pada tahun [[1968]], turnamen ini menjadi turnamen [[Grand Slam]] pertama yang menjadi "terbuka," sehingga baik pemain amatir maupun profesional dapat turut serta. |
Pada tahun [[1968]], turnamen ini menjadi turnamen [[Grand Slam]] pertama yang menjadi "terbuka," sehingga baik pemain amatir maupun profesional dapat turut serta. |
||
Pada Maret 2007, diumumkan bahwa Prancis Terbuka akan memberikan hadiah uang yang sama baik bagi putra maupun putri di semua putaran. [http://www.sonyericssonwtatour.com/1/newsroom/stories/?ContentID=1215] |
Pada Maret 2007, diumumkan bahwa Prancis Terbuka akan memberikan hadiah uang yang sama baik bagi putra maupun putri di semua putaran. [http://www.sonyericssonwtatour.com/1/newsroom/stories/?ContentID=1215] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070623122943/http://www.sonyericssonwtatour.com/1/newsroom/stories/?ContentID=1215 |date=2007-06-23 }} |
||
== Pemenang terbanyak sejak tahun 1925 == |
== Pemenang terbanyak sejak tahun 1925 == |
Revisi per 25 Februari 2023 01.35
Prancis Terbuka (bahasa Prancis: Tournoi de Roland-Garros; "Turnamen Roland Garros") adalah sebuah turnamen tenis yang berlangsung selama dua minggu dari pertengahan Mei hingga awal Juni di Paris, Prancis setiap tahunnya.
Pada tahun 1891 turnamen ini menjadi turnamen nasional. Pada tahun 1925 Prancis Terbuka membuka diri kepada peserta internasional dan diadakan di lapangan rumput di Racing Club de France dan Stade Français. Untuk Piala Davis challenge tahun 1928, sebuah stadium tenis baru dibangun di Porte d'Auteuil. Dinamakan berdasarkan pahlawan Perang Dunia I, Stadion Roland Garros, dan Court Philippe Chatrier yang baru dibangun dengan permukaan tanah liat.
Tanah liat melambatkan bola dan menyebabkan bola memantul sangat tinggi jika dibandingkan dengan permukaan rumput atau permukaan keras. Spesialis tanah liat mulai bermunculan dan sukses di turnamen ini sedangkan banyak petenis dengan ranking tinggi kesulitan. Pete Sampras, yang memenangkan empat belas gelar pemenang tunggal putra turnamen Grand Slam, tidak pernah memenangkan Prancis Terbuka. Sampai 2006, enam pemenang tunggal putra Prancis Terbuka terakhir dimenangkan oleh orang yang tidak pernah memenangkan turnamen Grand Slam lainnya. Pada tunggal putri, Prancis terbuka adalah gelar yang menyebabkan petenis seperti Lindsay Davenport dan Martina Hingis tidak mendapatkan Grand Slam.
Pada tahun 1968, turnamen ini menjadi turnamen Grand Slam pertama yang menjadi "terbuka," sehingga baik pemain amatir maupun profesional dapat turut serta.
Pada Maret 2007, diumumkan bahwa Prancis Terbuka akan memberikan hadiah uang yang sama baik bagi putra maupun putri di semua putaran. [1] Diarsipkan 2007-06-23 di Wayback Machine.
Pemenang terbanyak sejak tahun 1925
Putra
- Seluruh kategori: Henri Cochet (Prancis), 9 gelar (4 tunggal, 3 ganda, 2 ganda campuran)
- Tunggal: Rafael Nadal (Spanyol), 11
- Gelar tunggal secara berturut-turut: Björn Borg dan Rafael Nadal (Spanyol), 5
- Ganda: Roy Emerson (Australia), 6
Putri
- Seluruh kategori: Margaret Smith Court (Australia), 13 (5 tunggal, 4 ganda, 4 ganda campuran)
- Tunggal: Chris Evert (AS), 7
- Gelar tunggal secara berturut-turut: Helen Wills Moody (AS), Hilde Sperling (Jerman), Monica Seles (Yugoslavia), dan Justine Henin (Belgia), 3
- Ganda: Martina Navratilova (Cekoslowakia/AS), 7
Lihat pula
Pranala luar
- (Prancis) Situs resmi Roland Garros Diarsipkan 2009-02-28 di Wayback Machine.