Pengguna:Dian (WMID)/Bak pasir: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dian (WMID) (bicara | kontrib) k Menambah Kategori:Tokoh wanita menggunakan HotCat |
Dian (WMID) (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
= Febfi Setyawati = |
= Febfi Setyawati = |
||
'''Febfi Setyawati''' (lahir pada 7 Februari 1993) adalah aktivis asal [[Indonesia]] dan pendiri Yayasan Untuk Teman Indonesia yang mendukung masyarakat rentan yang berjuang melawan penyakit dengan kesulitan ekonomi, termasuk masyarakat terdampak [[pandemi Covid-19]].<ref name=": |
'''Febfi Setyawati''' (lahir pada 7 Februari 1993) adalah aktivis asal [[Indonesia]] dan pendiri Yayasan Untuk Teman Indonesia yang mendukung masyarakat rentan yang berjuang melawan penyakit dengan kesulitan ekonomi, termasuk masyarakat terdampak [[pandemi Covid-19]].<ref name=":1" /> Salah satu bentuk dukungannya adalah menyediakan akses internet gratis dan perpustakaan keliling bagi pelajar di [[Yogyakarta]].<ref>{{Cite news|title=Kehilangan anaknya yang meninggal, seorang ibu berupaya menyebarkan kebaikan dengan menyediakan internet gratis bagi pelajar|url=https://www.bbc.com/indonesia/majalah-54275910|newspaper=BBC News Indonesia|language=id|access-date=2023-02-14}}</ref> Pada 2020, ia masuk dalam daftar [[100 Women (BBC)|BBC 100 Women 2020]].<ref name=":1">{{Cite web|last=Post|first=The Jakarta|title=Indonesian women named among ‘BBC 100 Women 2020’|url=https://www.thejakartapost.com/life/2020/11/24/indonesian-women-named-among-bbc-100-women-2020.html|website=The Jakarta Post|language=en|access-date=2023-02-14}}</ref> |
||
== Biografi == |
== Biografi == |
||
Febfi lahir pada 7 Februari 1993. Ia mendirikan Yayasan Untuk Teman Indonesia pada 15 Desember 2018.<ref name=":0" /> Aktivismenya dimulai setelah anaknya bernama Haykal meninggal karena gangguan neurologis langka, yaitu [[sindrom Moebius]].<ref name=":1" /> Ia membantu para orang tua yang memiliki anak-anak dengan kebutuhan medis khusus dan mendampingi mereka yang kesulitan di rumah sakit. Selama pandemi, ia berkeliling ke kampung-kampung di Yogyakarta untuk memberikan layanan internet gratis dan perpustakaan dengan mobil keliling.<ref name=":0" /> |
Febfi lahir pada 7 Februari 1993. Ia mendirikan Yayasan Untuk Teman Indonesia pada 15 Desember 2018.<ref name=":0">{{Cite web|title=She Inspires Award Febfi Setyawati: Sediakan Internet Gratis untuk Pelajar|url=https://kumparan.com/kumparanwoman/she-inspires-award-febfi-setyawati-sediakan-internet-gratis-untuk-pelajar-1xA3vA1HjUt|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2023-02-14}}</ref> Aktivismenya dimulai setelah anaknya bernama Haykal meninggal karena gangguan neurologis langka, yaitu [[sindrom Moebius]].<ref name=":1" /> Ia membantu para orang tua yang memiliki anak-anak dengan kebutuhan medis khusus dan mendampingi mereka yang kesulitan di rumah sakit. Selama pandemi, ia berkeliling ke kampung-kampung di Yogyakarta untuk memberikan layanan internet gratis dan perpustakaan dengan mobil keliling.<ref name=":0" /> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Revisi per 21 Februari 2023 09.45
Febfi Setyawati
Febfi Setyawati (lahir pada 7 Februari 1993) adalah aktivis asal Indonesia dan pendiri Yayasan Untuk Teman Indonesia yang mendukung masyarakat rentan yang berjuang melawan penyakit dengan kesulitan ekonomi, termasuk masyarakat terdampak pandemi Covid-19.[1] Salah satu bentuk dukungannya adalah menyediakan akses internet gratis dan perpustakaan keliling bagi pelajar di Yogyakarta.[2] Pada 2020, ia masuk dalam daftar BBC 100 Women 2020.[1]
Biografi
Febfi lahir pada 7 Februari 1993. Ia mendirikan Yayasan Untuk Teman Indonesia pada 15 Desember 2018.[3] Aktivismenya dimulai setelah anaknya bernama Haykal meninggal karena gangguan neurologis langka, yaitu sindrom Moebius.[1] Ia membantu para orang tua yang memiliki anak-anak dengan kebutuhan medis khusus dan mendampingi mereka yang kesulitan di rumah sakit. Selama pandemi, ia berkeliling ke kampung-kampung di Yogyakarta untuk memberikan layanan internet gratis dan perpustakaan dengan mobil keliling.[3]
Referensi
- ^ a b c Post, The Jakarta. "Indonesian women named among 'BBC 100 Women 2020'". The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-02-14.
- ^ "Kehilangan anaknya yang meninggal, seorang ibu berupaya menyebarkan kebaikan dengan menyediakan internet gratis bagi pelajar". BBC News Indonesia. Diakses tanggal 2023-02-14.
- ^ a b "She Inspires Award Febfi Setyawati: Sediakan Internet Gratis untuk Pelajar". kumparan. Diakses tanggal 2023-02-14.