Lompat ke isi

Riyadhus Shalihin: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-shalat +salat)
Baris 3: Baris 3:
Kitab ini disusun oleh ''al-Imam al-Allamah Abu Zakaria Muhyuddin bin Syaraf an-Nawawi ad-Dimasyqi'', atau lebih dikenal dengan sebutan [[Imam Nawawi]]. ''Alhamdulillah'', kitab ini telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Salim Bahreisy, diterbitkan oleh PT Al-Ma'arif, Bandung.
Kitab ini disusun oleh ''al-Imam al-Allamah Abu Zakaria Muhyuddin bin Syaraf an-Nawawi ad-Dimasyqi'', atau lebih dikenal dengan sebutan [[Imam Nawawi]]. ''Alhamdulillah'', kitab ini telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Salim Bahreisy, diterbitkan oleh PT Al-Ma'arif, Bandung.


Pada kitab ini hadits-hadits Rasulullah dikelompokkan ke dalam bab-bab berdasarkan tema utama, misalnya [[shalat]], [[zakat]], [[jihad]], [[doa]], [[Qur'an]], dan sebagainya.
Pada kitab ini hadits-hadits Rasulullah dikelompokkan ke dalam bab-bab berdasarkan tema utama, misalnya [[salat]], [[zakat]], [[jihad]], [[doa]], [[Qur'an]], dan sebagainya.


Berikut ini isi terjemahan dari kitab Riyadhus Shalihin:
Berikut ini isi terjemahan dari kitab Riyadhus Shalihin:

Revisi per 20 Agustus 2010 11.26

Riyadhus Shalihin adalah nama salah satu kitab kumpulan hadits Nabi Muhammad SAW yang berarti taman orang-orang shalih.

Kitab ini disusun oleh al-Imam al-Allamah Abu Zakaria Muhyuddin bin Syaraf an-Nawawi ad-Dimasyqi, atau lebih dikenal dengan sebutan Imam Nawawi. Alhamdulillah, kitab ini telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Salim Bahreisy, diterbitkan oleh PT Al-Ma'arif, Bandung.

Pada kitab ini hadits-hadits Rasulullah dikelompokkan ke dalam bab-bab berdasarkan tema utama, misalnya salat, zakat, jihad, doa, Qur'an, dan sebagainya.

Berikut ini isi terjemahan dari kitab Riyadhus Shalihin:

Bab Qur'an

Pasal Keutamaan Baca Quran

  1. Abu Umamah RA berkata: Saya telah mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Bacalah Qur'an, karena dia akan datang pada hari kiamat sebagai pembela pada orang yang mempelajari dan menaatinya. (Riwayat Muslim).
  2. Utsman bin Affan RA berkata: Rasulullah SAW bersabda: "Sebaik-baik kalian yaitu orang mempelajari Qur'an dan mengajarkannya. (Riwayat Bukhari).

Pranala luar