Lompat ke isi

Es goyang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Chrysantcherry (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 1 pranala ditambahkan.
Aleirezkiette (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 26: Baris 26:


Setelah campuran dimasukkan ke dalam cetakan, tusuk sate ditempatkan. Itu dibiarkan membeku sampai padat. Jika dibuat dengan gerobak tradisional, maka akan dikocok untuk mempercepat proses pembekuan sehingga membeku secara merata. Setelah campuran padat, dimasukkan ke dalam cokelat leleh untuk diberi lapisan cokelat. Topping juga bisa diletakkan di atas es goyang, seperti potongan kacang atau taburan.
Setelah campuran dimasukkan ke dalam cetakan, tusuk sate ditempatkan. Itu dibiarkan membeku sampai padat. Jika dibuat dengan gerobak tradisional, maka akan dikocok untuk mempercepat proses pembekuan sehingga membeku secara merata. Setelah campuran padat, dimasukkan ke dalam cokelat leleh untuk diberi lapisan cokelat. Topping juga bisa diletakkan di atas es goyang, seperti potongan kacang atau taburan.
== Lihat pula ==
• [[Es kul-kul]]


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 7 Oktober 2023 12.50

Es Goyang
SajianHidangan penutup
Tempat asalIndonesia
Suhu penyajianBeku
Bahan utamaGula, pemanis, tepung jagung, santan, coklat, tepung kacang hijau
Bahan yang umum digunakanKacang tanah, meses
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Es goyang adalah jajanan jalanan Indonesia tradisional yang biasanya dijual oleh para pedagang kaki lima di tepi jalan. Es goyang biasanya dibuat di tempat, dicelupkan ke dalam coklat leleh saat membeku, topping juga terkadang dipakai saat coklat masih cair. Beberapa topping paling populer untuk es goyang adalah kacang tanah dan meses.[1]

Sejarah

Es goyang ditemukan pada awal 1970-an meskipun paling terkenal pada 1980-an dan 1990-an. Es goyang selalu dijual dalam gerobak dengan slot untuk membuatnya. Gerobak akan diguncang dari sisi ke sisi agar membeku secara merata. Dari sinilah asal nama es goyang berasal.[2][3]

Es goyang biasanya dijual di depan sekolah atau gedung lain di kota besar untuk menarik lebih banyak pelanggan. Padahal saat ini jumlah penjaja es goyang semakin berkurang karena modernisasi di kota-kota dan kurangnya peminat secara umum. Vendor es goyang tertua yang diketahui masih beroperasi pada tahun 2018 adalah vendor di Jakarta Selatan, mereka terus menjual es goyang sejak tahun 1972. Minimnya peminat ditengarai karena persaingan dari variasi jajanan es krim lainnya.[2]

Proses pembuatan

Berbeda dengan variasi es krim lainnya, es goyang tidak dibuat dengan krim atau susu apapun. Sebaliknya menggunakan tepung kacang hijau dan tepung jagung sebagai dasarnya. Gula ditambahkan untuk membuatnya manis. Pada tahap ini ditambahkan penyedap rasa ke dalam adonan, biasanya vanilla, coklat, strawberry, atau kacang hijau . Kemudian adonan tersebut direbus dengan api kecil sambil terus diaduk. Setelah mendidih, dimasukkan ke dalam cetakan di penangas es atau di freezer.[4][5]

Setelah campuran dimasukkan ke dalam cetakan, tusuk sate ditempatkan. Itu dibiarkan membeku sampai padat. Jika dibuat dengan gerobak tradisional, maka akan dikocok untuk mempercepat proses pembekuan sehingga membeku secara merata. Setelah campuran padat, dimasukkan ke dalam cokelat leleh untuk diberi lapisan cokelat. Topping juga bisa diletakkan di atas es goyang, seperti potongan kacang atau taburan.

Lihat pula

Es kul-kul

Referensi