Lompat ke isi

Sejarah Xinjiang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pandaharya (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
k membetulkan ejaan
Baris 3: Baris 3:
[[Berkas:China-Xinjiang.png|jmpl|200px|Lokasi Xinjiang di [[Republik Rakyat Tiongkok]]]]
[[Berkas:China-Xinjiang.png|jmpl|200px|Lokasi Xinjiang di [[Republik Rakyat Tiongkok]]]]
{{Sejarah Xinjiang}}
{{Sejarah Xinjiang}}
'''Sejarah wilayah yang sekarang dikenal sebagai [[Xinjiang]]''' tercatat semanjak milenium ke-2 SM. Terdapat beberapa kekaisaran, utamanya, [[Tionghoa Han]], [[orang Turkic|Turkic]] dan [[bangsa Mongol|Mongol]], yang memerintah wilayah tersebut, yang meliputi [[Yuezhi]], [[Xiongnu]], [[dinasti Han]], [[Gaochang]], [[Kerajaan Khotan]], [[Enam Belas Kerajaan]] dari [[dinasti Jin (265–420)|dinasti Jin]] ([[Liang Awal]], [[Qin Awal]], [[Liang Akhir (Enam Belas Kerajaan)|Liang Akhir]], dan [[Liang Barat (Enam Belas Kerajaan)|Liang Barat]]), [[Kekhaganan Turkic]], [[dinasti Tang]], [[Kekaisaran Tibetan]], [[Kekhaganan Uighur]], [[Kekhanan Kara-Khanid]], [[Kerajaan Qocho]], [[Qara Khitai]], [[Kekaisaran Mongol]], [[dinasti Yuan]], [[Kekhanan Chagatai]], [[Kekhanan Yarkent]], [[Kekhanan Dzungar]], dan [[dinasti Qing]]. Xinjiang sebelumnya dikenal sebagai "Xiyu" (西域), di bawah kekuasaan [[dinasti Han]], pada saat kekaisaraan [[Xiongnu]] menguasai kawasan tersebut pada 60 Mashi dalam upaya mengamankan [[Jalur Sutra]],<ref name="The Silk Road">{{cite book |author=Susan Whitfield|authorlink=Susan Whitfield|title=The Silk Road: Trade, Travel, War and Faith |year=2004 |publisher=Serindia Publications |page=27 |url=https://books.google.com/books/about/The_Silk_Road.html?id=9AUxnUNRekgC |deadurl=no |accessdate=17 April 2014|isbn=9781932476132}}</ref> namun berganti nama menjadi [[Xinjiang]] (新疆, artinya "wilayah terdepan baru") saat kawasan tersebut ditaklukan kembali oleh [[dinasti Qing]] yang dipimpin oleh Manchu pada 1759. Xinjiang sekarang merupakan bagian dari [[Republik Rakyat Tiongkok]], semenjak negara tersebut didirikan pada 1949.
'''Sejarah wilayah yang sekarang dikenal sebagai [[Xinjiang]]''' tercatat semenjak milenium ke-2 SM. Terdapat beberapa kekaisaran, utamanya, [[Tionghoa Han]], [[orang Turkic|Turkic]] dan [[bangsa Mongol|Mongol]], yang memerintah wilayah tersebut, yang meliputi [[Yuezhi]], [[Xiongnu]], [[dinasti Han]], [[Gaochang]], [[Kerajaan Khotan]], [[Enam Belas Kerajaan]] dari [[dinasti Jin (265–420)|dinasti Jin]] ([[Liang Awal]], [[Qin Awal]], [[Liang Akhir (Enam Belas Kerajaan)|Liang Akhir]], dan [[Liang Barat (Enam Belas Kerajaan)|Liang Barat]]), [[Kekhaganan Turkic]], [[dinasti Tang]], [[Kekaisaran Tibetan]], [[Kekhaganan Uighur]], [[Kekhanan Kara-Khanid]], [[Kerajaan Qocho]], [[Qara Khitai]], [[Kekaisaran Mongol]], [[dinasti Yuan]], [[Kekhanan Chagatai]], [[Kekhanan Yarkent]], [[Kekhanan Dzungar]], dan [[dinasti Qing]]. Xinjiang sebelumnya dikenal sebagai "Xiyu" (西域), di bawah kekuasaan [[dinasti Han]], pada saat kekaisaraan [[Xiongnu]] menguasai kawasan tersebut pada 60 Mashi dalam upaya mengamankan [[Jalur Sutra]],<ref name="The Silk Road">{{cite book |author=Susan Whitfield|authorlink=Susan Whitfield|title=The Silk Road: Trade, Travel, War and Faith |year=2004 |publisher=Serindia Publications |page=27 |url=https://books.google.com/books/about/The_Silk_Road.html?id=9AUxnUNRekgC |deadurl=no |accessdate=17 April 2014|isbn=9781932476132}}</ref> namun berganti nama menjadi [[Xinjiang]] (新疆, artinya "wilayah terdepan baru") saat kawasan tersebut ditaklukan kembali oleh [[dinasti Qing]] yang dipimpin oleh Manchu pada 1759. Xinjiang sekarang merupakan bagian dari [[Republik Rakyat Tiongkok]], semenjak negara tersebut didirikan pada 1949.


== Catatan ==
== Catatan ==

Revisi per 17 September 2023 03.48

Pemandangan satelit wilayah Xinjiang
Lokasi Xinjiang di Republik Rakyat Tiongkok

Sejarah wilayah yang sekarang dikenal sebagai Xinjiang tercatat semenjak milenium ke-2 SM. Terdapat beberapa kekaisaran, utamanya, Tionghoa Han, Turkic dan Mongol, yang memerintah wilayah tersebut, yang meliputi Yuezhi, Xiongnu, dinasti Han, Gaochang, Kerajaan Khotan, Enam Belas Kerajaan dari dinasti Jin (Liang Awal, Qin Awal, Liang Akhir, dan Liang Barat), Kekhaganan Turkic, dinasti Tang, Kekaisaran Tibetan, Kekhaganan Uighur, Kekhanan Kara-Khanid, Kerajaan Qocho, Qara Khitai, Kekaisaran Mongol, dinasti Yuan, Kekhanan Chagatai, Kekhanan Yarkent, Kekhanan Dzungar, dan dinasti Qing. Xinjiang sebelumnya dikenal sebagai "Xiyu" (西域), di bawah kekuasaan dinasti Han, pada saat kekaisaraan Xiongnu menguasai kawasan tersebut pada 60 Mashi dalam upaya mengamankan Jalur Sutra,[1] namun berganti nama menjadi Xinjiang (新疆, artinya "wilayah terdepan baru") saat kawasan tersebut ditaklukan kembali oleh dinasti Qing yang dipimpin oleh Manchu pada 1759. Xinjiang sekarang merupakan bagian dari Republik Rakyat Tiongkok, semenjak negara tersebut didirikan pada 1949.

Catatan

  •  Artikel ini memuat teks dari Life among the Chinese: with characteristic sketches and incidents of missionary operations and prospects in China, oleh Robert Samuel Maclay, publikasi dari tahun 1861, sekarang berada pada domain umum di Amerika Serikat.
  1. ^ Susan Whitfield (2004). The Silk Road: Trade, Travel, War and Faith. Serindia Publications. hlm. 27. ISBN 9781932476132. Diakses tanggal 17 April 2014. 

Referensi

Pranala luar

Templat:Topik Xinjiang Templat:Sejarah divisi politik Tiongkok